Kamis, 25 April 2024

Breaking News

  • Andi Rahman Desak Pemerintah Segera Tuntaskan Pembayaran Lahan Tol Pekanbaru -Padang   ●   
  • Brigjend TNI Edy Natar Nasution Mendaftar sebagai Balon Gubri di Kantor PDIP Riau   ●   
  • MTQ Ke-42 Tingkat Provinsi Riau, Kota Pekanbaru Raih Juara Pertama Cabang Fahmil Qur’an Putri   ●   
  • Serius Maju dalam Pilgubri 2024: Edy Natar Nasution Sudah Ketemu Sekjen DPP NasDem & Ketua DPW Nasdem Riau   ●   
  • Mantap! Mantan Gubernur Riau Serius Bertarung dalam Pilgubri 2024   ●   
Eropa Janjikan Bantuan Rp 16,4 T untuk Afghanistan, Tapi Bukan ke Taliban
Rabu 13 Oktober 2021, 10:26 WIB
Ilustrasi -- Warga Afghanistan

Brussels, berazamcom - Uni Eropa menjanjikan paket bantuan 1 miliar Euro (Rp 16,4 triliun) untuk Afghanistan dalam pertemuan negara G20 yang digelar secara virtual. Paket bantuan itu mencakup dana untuk kebutuhan kemanusiaan yang mendesak dan untuk negara-negara tetangga yang menampung warga Afghanistan yang kabur dari Taliban.

Seperti dilansir AFP, Rabu (13/10/2021), pertemuan G20 itu berlangsung pada waktu yang sama dengan dialog langsung antara Taliban dengan delegasi gabungan Uni Eropa dan Amerika Serikat (AS) di Qatar pada Selasa (12/10) waktu setempat.

Kedua pertemuan terpisah itu memiliki pesan yang sama untuk Taliban, yakni dunia berkomitmen untuk memberi bantuan kemanusiaan untuk warga Afghanistan yang menderita dan agar Afghanistan tidak menjadi basis kelompok militan.

Taliban diketahui tengah mencari pengakuan negara-negara lain, juga bantuan untuk menghindari bencana kemanusiaan di Afghanistan, setelah mereka kembali berkuasa pada Agustus lalu.

Presiden Komisi Uni Eropa, Ursula von der Leyen, menjelaskan bahwa bantuan untuk Afghanistan dimaksudkan 'untuk mencegah keruntuhan besar kemanusiaan dan sosial-ekonomi'.

Lebih lanjut, Von der Leyen menegaskan bahwa dana bantuan itu menjadi 'dukungan langsung' untuk rakyat Afghanistan dan akan disalurkan ke organisasi-organisasi internasional, bukan ke pemerintahan interim Taliban yang tidak diakui oleh Uni Eropa.

"Kami sudah memperjelas soal persyaratan kami untuk setiap keterlibatan dengan otoritas Afghanistan, termasuk dalam menghormati hak asasi manusia," tegasnya.

Perdana Menteri (PM) Italia, Maria Draghi, yang menjadi tuan rumah pertemuan G20 kali ini, menyatakan bahwa disepakati untuk bekerja sama memberikan bantuan kemanusiaan untuk warga Afghanistan dan bahwa hal ini harus melibatkan kontak dengan Taliban.

"Sangat sulit untuk melihat bagaimana satu pihak bisa membantu warga Afghanistan... tanpa semacam keterlibatan pemerintah Taliban," ucapnya.

"Bukannya merespons dan berdebat... kita sekarang memiliki kesadaran atas tanggung jawab darurat dan besar ini yang dimiliki G20 terhadap warga Afghanistan," ujar Draghi dalam konferensi pers usai pertemuan G20.

G20 mencakup AS, Uni Eropa, China, Turki, Rusia, India dan Arab Saudi, selain beberapa negara lainnya.

Hal senada disampaikan AS dalam pernyataan terpisah, yang menyebut para pemimpin G20 menegaskan komitmen untuk memberikan bantuan kemanusiaan secara langsung bagi rakyat Afghanistan melalui organisasi internasional yang independen.

"Dan untuk memajukan hak asasi mendasar bagi semua warga Afghanistan, termasuk wanita, anak perempuan dan anggota kelompok minoritas," imbuh AS dalam pernyataannya.

Bantuan internasional untuk Afghanistan ditangguhkan sejak Taliban berkuasa pada Agustus lalu. Aset-aset milik Afghanistan yang disimpan di luar negeri telah dibekukan, dengan harga pangan dan pengangguran melonjak, yang memicu peringatan bencana kemanusiaan saat musim dingin tiba nanti.

Negara-negara Uni Eropa mengkhawatirkan potensi lonjakan pencari suaka asal Afghanistan yang berusaha memasuki wilayah mereka, seperti tahun 2015 saat banyak warga Suriah melarikan diri dari konflik di negaranya. Uni Eropa memperkirakan bahwa menyumbangkan dana untuk membantu menjaga stabilitas Afghanistan dan membantu negara-negara tetangganya bisa memutus aliran pencari suaka.

 

 

 

 

 

[]bazm

Sumber : detik.com




Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top