
Pekanbaru,berazamcom - Isu soal siapa yang akan ditunjuk menjadi Penjabat (Pj) walikota Pekanbaru kian menebar hawa panas. Apalagi beberapa nama yang kini muncul ke permukaan diduga ada kepentingan oligarki lokal. Isu yang berhembus, salah seorang kandidat kuat pengisi jabatan tersebut disokong oleh oknum pejabat di daerah ini yang kini tengah melakukan lobi-lobi politik di tingkat pusat.
Soal inilah yang kemudian membuat mahasiswa yang tergabung dalam Mahasiswa Peduli Pekanbaru (MPP) melakukan aksi unjuk rasa, Jum'at (13/5/2022). Aksi yang diikuti puluhan mahasiswa tersebut dimulai sejak pukul 16.39 WIB di depan Stadion Kaharuddin Jl. Yos Sudarso Rumbai, Pekanbaru.
Dalam aksinya, massa diam berdiri sambil membentangkan Poster beragam tulisan. Salah satunya berbunyi "Kami meminta KPK telusuri dan periksa dugaan transaksional untuk Jabatan Pj. Walikota Pekanbaru".
Korlap Mahasiswa Peduli Pekanbaru, Mesi kepada media mengatakan, pihaknya dalam melakukan aksi damai ini bertujuan agar pengisi jabatan Pj Wako merupakan orang yang benar-benar memiliki kemampuan untuk memenej Kota Pekanbaru dua tahun kedepan.
Tersebab itu, dirinya sangat menyesalkan adanya dugaan permainan para pejabat di negeri ini maupun oligarki lokal untuk mendudukan orang pilihannya.
"Kami meminta KPK untuk menelusuri dan memeriksa dugaan transaksional untuk Jabatan Pj. Walikota Pekanbaru.Pokoknya, KPK harus usut tuntas," tegasnya.
Dia juga menyebutkan, diduga ada transaksional dari oligarki lokal ke Pejabat Kemendagri sebesar 10 Miliyar untuk mendudukkan Pj. Walikota Pekanbaru berinisial M.
Usai melakukan aksinya dengan membentang poster, akhirnya massa aksi membubarkan diri dengan tertib dan aman.(*)
[]bazm




.jpg)
.jpg)



