Jumat, 29 Maret 2024

Breaking News

  • Semangat Berbagi di Bulan Suci Ramadhan, PJS Bangka Selatan Bagikan 500 Takjil ke Masyarakat   ●   
  • CERI Pertanyakan Sikap Presiden Jokowi Soal Negosiasi 61 Persen Saham Freeport Alot   ●   
  • Mahasiswa Sulap Limbah Tahu dan Kotoran Sapi Jadi Biogas dalam Waktu Singkat   ●   
  • Berkah Ramadhan 1445 H, UIR Berbagi 1000 Paket Berbuka Kepada Mahasiswa   ●   
  • Jelang Idul Fitri, Disperindag Pekanbaru Imbau Masyarakat Waspadai Produk Kedaluwarsa   ●   
Repdem Riau Ingatkan, Pj Kepala Daerah Jangan Rasis dan Mesti Berjiwa Pancasila
Rabu 18 Mei 2022, 16:29 WIB
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Provinsi Riau, Ady Kuswanto

Pekanbaru, berazamcom - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Provinsi Riau, Ady Kuswanto mengingatkan agar Penjabat Kepala Daerah yang ditunjuk oleh pemeritah pusat harus lah figur nasionalis dan berjiwa Pancasilais.

Pasalnya jabatan yang diemban nantinya bukan hanya mengayomi satu suku, agama, ras dan golongan tertentu saja di satu wilayah. Sehingga mesti kuat ideologi Pancasila nya untuk merekatkan kembali hubungan sosial di tengah rakyat. Karena dampak dari pesta politik sewaktu Pileg dan Pilpres 2019 lalu, dan hingga kini masih membekas.

"Apalagi berdasarkan hasil data survei dari Laporan Indeks Kota Toleran (IKT) 2021 dari SETARA Institute Kota Pekanbaru masuk dalam 10 kota dengan toleransi terendah di Indonesia," ungkap Ady Kuswanto, kepada wartawan, Rabu (18/05/22) di Pekanbaru.

Berangkat dari hal itu, kata Adit panggilan akrabnya, maka Menteri Dalam Negeri (Mendagri) perlu menempatkan figur-figur yang tepat terutama untuk Penjabat (Pj) Kepala Daerah baik di Kota Pekanbaru dan untuk Kabupaten Kampar.

Untuk itu, tegas Adit, Repdem sendiri selaku organisasi pro demokrasi sayap PDI Perjuangan mengingatkan agar siapapun nantinya yang ditunjuk oleh pemerintah pusat dalam hal ini melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri), artinya sudah melalui berbagai pertimbangan matang dan dipastikan dapat mengayomi semua golongan untuk menjaga stabilitas politik menjelang agenda Pemilu Serentak 2024 nanti.

"Penjabat Kepala daerah nantinya sudah pasti dari ASN aktif artinya netral dan tidak berpolitik diluar politik negara. Dan perlu kami ingatkan Penjabat Kepala Daerah untuk tidak ikut-ikutan berpolitik praktis apalagi ikut-ikut pula dalam pusaran Pemilu Serentak 2024 nanti," tutup Adit.

Untuk diketahui, pemerintah pusat melalui Menteri Dalam Negeri akan menunjuk dua Penjabat Kepala Daerah di Provinsi Riau masing-masing di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar.

Dimana dua kepala daerah di daerah setempat yakni Wali Kota Pekanbaru Firdaus dan wakilnya Ayat Cahyadi kemudian Catur Sugeng, Bupati Kabupaten Kampar 22 Mei ini akan habis jabatannya.*rls/bazm3




Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top