Kasus Covid-19 Naik, Pemprov Sumbar Gratiskan Tes PCR
Selasa 25 Agustus 2020, 10:21 WIB
ilustrasi
Padang, berazamcom -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) menggratiskan tes polymerase chain reaction (PCR) untuk masyarakat sehubungan dengan naiknya jumlah kasus positif Covid-19 di daerah tersebut pada bulan ini.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, mengatakan bahwa Pemprov Sumbar mempersilakan warga yang berkontak langsung dengan pasien positif Virus Corona dan merasa memiliki gejala mirip Covid-19 untuk mengikuti tes PCR gratis di sejumlah tempat, seperti puskesmas dan rumah sakit.
Tes PCR gratis itu, kata Jasman, juga diperuntukkan bagi orang yang datang dari luar Sumbar, termasuk bagi orang yang bukan orang Sumbar. Lokasi tes tersebut di Bandara Internasional Minangkabau.
"Pemprov Sumbar mengambil kebijakan ini untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 agar masyarakat tetap produktif menjalani aktivitas keseharian," ucapnya, Senin (24/8).
Jasman menginformasikan bahwa sebagian besar dari kasus-kasus Virus Corona di Sumbar belakangan ini merupakan kasus impor atau kasus yang dibawa dari luar Sumbar.
Meskipun jumlah kasus harian di Sumbar meningkat, Jasman mengklaim penanganan Covid-19 di provinsi itu baik. Hal itu dibuktikan dengan tingkat pemeriksaan yang mencapai 102.936 spesimen dan 89.059 orang di Sumbar. Sementara itu, jumlah penduduk Sumbar sekitar lima juta jiwa.
Bukti lainnya ialah tingkat kepositifan (positivity rate) Sumbar yang berada di bawah tingkat kepositifan nasional, yakni 1,86 persen.
"Peningkatan kasus harian masih wajar bila dibandingkan dengan jumlah sampel yang diperiksa. Belum pernah pertambahan kasus harian mencapai ratusan," ujarnya.
Per Senin (24/8), Jasman menambahkan bahwa jumlah kasus positif Covid-19 di Sumbar mencapai 1.658 kasus, atau bertambah 26 kasus dari hari sebelumnya. Sementara, jumlah pasien positif Covid-19 yang sembuh sebanyak 1.055 orang dan meninggal sebanyak 49 orang.
Sebelumnya, Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Andani Eka Putra, menyebut hanya dengan pemeriksaan dan penelusuran yang massal yang bisa membuat Sumbar bisa menang melawan Covid-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, mengatakan bahwa Pemprov Sumbar mempersilakan warga yang berkontak langsung dengan pasien positif Virus Corona dan merasa memiliki gejala mirip Covid-19 untuk mengikuti tes PCR gratis di sejumlah tempat, seperti puskesmas dan rumah sakit.
Tes PCR gratis itu, kata Jasman, juga diperuntukkan bagi orang yang datang dari luar Sumbar, termasuk bagi orang yang bukan orang Sumbar. Lokasi tes tersebut di Bandara Internasional Minangkabau.
"Pemprov Sumbar mengambil kebijakan ini untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 agar masyarakat tetap produktif menjalani aktivitas keseharian," ucapnya, Senin (24/8).
Jasman menginformasikan bahwa sebagian besar dari kasus-kasus Virus Corona di Sumbar belakangan ini merupakan kasus impor atau kasus yang dibawa dari luar Sumbar.
Meskipun jumlah kasus harian di Sumbar meningkat, Jasman mengklaim penanganan Covid-19 di provinsi itu baik. Hal itu dibuktikan dengan tingkat pemeriksaan yang mencapai 102.936 spesimen dan 89.059 orang di Sumbar. Sementara itu, jumlah penduduk Sumbar sekitar lima juta jiwa.
Bukti lainnya ialah tingkat kepositifan (positivity rate) Sumbar yang berada di bawah tingkat kepositifan nasional, yakni 1,86 persen.
"Peningkatan kasus harian masih wajar bila dibandingkan dengan jumlah sampel yang diperiksa. Belum pernah pertambahan kasus harian mencapai ratusan," ujarnya.
Per Senin (24/8), Jasman menambahkan bahwa jumlah kasus positif Covid-19 di Sumbar mencapai 1.658 kasus, atau bertambah 26 kasus dari hari sebelumnya. Sementara, jumlah pasien positif Covid-19 yang sembuh sebanyak 1.055 orang dan meninggal sebanyak 49 orang.
Sebelumnya, Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Andani Eka Putra, menyebut hanya dengan pemeriksaan dan penelusuran yang massal yang bisa membuat Sumbar bisa menang melawan Covid-19.
Diketahui, standar WHO soal tingkat pengetesan ialah 1 orang per 1.000 penduduk per pekan. Sementara, angka positivity rate (rasio perbandingan jumlah orang yang dites dengan hasil positif yang diperoleh) ideal yang ditetapkan WHO yakni kurang dari 5 persen.*
[]bazm-13
sumber: CNN Indonesia.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka
Kamis 16 Mei 2024, 13:18 WIB
Tuhan Sedang Menyapa Kita
Kamis 16 Mei 2024, 07:57 WIB
Konsistensi Syamsuar Dipertanyakan: Dulu Tidak Maju, Sekarang Maju, Harris pun Merasa Tertipu?
Rabu 15 Mei 2024, 15:08 WIB
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024