Retak Hubungan Mursini- Halim Tidak Akan Membawa Pecah
Jumat 02 Februari 2018, 14:41 WIB
ist
Kuansing, berazamcom - Semenjak Wabup H.Halim mengadakan Konprensi Pers terbatas dengan beberapa media di Kuantan Singingi beberapa hari yang lalu di ruangan kerjanya, yang mengungkapkan kekecewaannya kepada bupati Kuansing H.Mursini menuai banyak tanggapan dari elemen masyarakat.
Tanggapan tersebut merupakan sebuah bentuk kepedulian masyarakat dan simpatisan kepada Kuantan Singingi agar lebih baik di bawah Kepemimpinan Mursini-Halim.
Masyarakat Kuansing pada masa kampanye tentu mempunyai alasan tersendiri Kenapa menjatuhkan pilihan secara mayoritas kepada pasangan tersebut, dimana di kenal Seorang Mursini yang di besarkan dari Partai berlambangkan Kakbah adalah insan yang lemah lembut baik perbuatan maupun perkataan beliau, yang di dukung dengan kapabilitas beliau yang paham dengan pemerintahan karena pernah menjabat wakil bupati satu periode di masa Sukarmis. Sementara H.Halim yang di kenal sukses di bidang bisnis perkebunan bisa menopang kehidupan masyarakat Kuansing yang mana Kuansing mayoritas petani. Sehingga dengan kalaborasi Kedua orang tersebut di anggap mampu membawah Kuansing sejahtera.
Namun tentu sangat di sayangkan belum separoh perjalan kepemimpinan beliau H.Halim mengumbar daerah Privasi mereka berdua di media masa, sehingga menjadi konsumsi publik.
Menanggapi persoalan tersebut seorang Tokoh senior jurnalistik Said Mustafa Husein yang tinggal di kuantan Singingi mendatangi Wabup di Kantornya, Kamis ( 1/2/2018 ).
Said Mustafa mengatakan Pagi tadi, H.Mursini dan H.Halim tidak sempat bertemu. Bupati H.Mursini menghadiri pembukaan Musrembang di Cerenti. Sedangkan Wabup H. Halim tunak saja di ruangannya di Kantor Bupati Kuantan Singingi. Ketika itulah saya bertemu dengan H. Halim di ruangannya.
Saya bertemu dengan H.Halim bukan dalam kapasitas saya sebagai seorang wartawan. Tapi saya adalah bagian dari gerakan perjuangan mereka dalam Pilkada lalu. Tidak itu saja, saya memiliki hubungan emosional yang dekat dengan H.Halim, adik kakaknya, dan kedua orang tuanya. Saya mengenal dekat sosok H.Halim sejak beliau masih kanak-kanak.
Karena itu, perbincangan kami berlangsung dalam dialog yang lepas, kami membahas masalah tanpa sungkan, mengoreksi yang telah terjadi tanpa basa basi. Dalam perbincangan itu, saya simpulkan tidak ada masalah substansi yang berpotensi meretakkan hubungan H.Halim dengan H.Mursini. Artinya masalah yang memicu rasa tidak senang H.Halim itu sangatlah sepele.
Loh.. kalau sepele kenapa H.Halim sampai mengumbar-umbar masalah yang sangat privasi itu di media massa. Inilah yang akan saya jelaskan. H.Halim adalah sosok emosional, Dia tidak ingin memendam kekesalan dan rasa tidak senangnya. Ia akan melampiaskan kekesalan itu dengan caranya sendiri. Mungkin kala itu, berbicara di media massa adalah pilihan terbaik untuk melampiaskan rasa kesalnya.
Padahal beberapa hal yang membuat H.Halim kesal itu tidaklah terlalu substansial. Hanya saja hal itu telah terjadi berulangkali, sehingga H.Halim merasa kesal. “ Sudah sering bang, sudah berulang-ulangkali. Seperti saya tidak lagi bagian dari pemerintahan ini. Jadi saya tidak bisa lagi menahan diri,” beber H.Halim seraya menceritakan berbagai hal yang terjadi berulangkali itu.
Lantas bagaimana sikap Mursini menyikapi sikap H.Halim ini. Sejak awal saya sudah menduga, bahwa Mursini tetap akan memainkan posisi sebagai kakak yang siap menahan ragam perangai adiknya. Mursini sangat tahu bahwa H.Halim sangat emosional. Tapi Mursini juga sangat faham kalau H.Halim pribadinya sangat baik.
Karena itu dalam komentarnya di Pekanbaru Pos tadi, Mursini mengakui terus terang bahwa H.Halim itu orangnya baik. Mursini tidak mau berkomentar untuk menyudutkan H.Halim karena Mursini memposisikan dirinya sebagai kakak. Memang banyak diantara lawan politik MH ini berharap Mursini membuat serangan balasan. Tapi itu saya pastikan tidak akan pernah dilakukan Mursini.
Namun demikian, kita tentu berharap pula agar Mursini kedepan tidak saja siap menanggung ragam perangai adiknya, tapi juga memahami apa hal yang membuat H.Halim selalu menjadi tidak senang. Apalagi Mursini dalam berkomunikasi sangat berat untuk menolak permintaan yang disampaikan kepadanya. Mursini berat untuk mengatakan “tidak”.
“Semua "diiyakan" dengan anggukan kepala. Setelah itu tidak ditindaklanjuti. Ini pun sudah saya sampaikan kepada Bang Mursini,” kata H.Halim
Kendati Mursini punya kelemahan seperti yang dipaparkan H.Halim, namun H.Halim sendiri juga harus belajar mengontrol diri. H.Halim tidak boleh pula terlalu gegabah, apalagi untuk berkomentar di media massa. Karena komentar seperti yang diekspose di media massa hari ini, bukan saja melecut pribadi Mursini, tapi telah mempermalukan wajah kita-kita yang pernah jadi penghuni negeri Kuansing.
Semoga saja kedepan, H.Mursini dan H.Halim bias bermuhasabah, melakukan introspeksi diri. Sehingga kedepan Kuansing bisa lebih berjaya. Saya sangat yakin tidak ada yang akan memecahkan hubungan mereka berdua. Dan itu sudah terbukti, sore tadi mereka sudah berbaur dan berdialog kembali dalam suasana keakraban seperti adik kakak.
Untuk orang-orang yang ingin memanfaatkan keretakan sesaat antara Murini –Halim ini saya ingatkan, berhati-hati, jangan sampai terjebak. Retak yang tersirat dalam hubungan Mursini-Halim tidak akan pernah membawa pecah. Semoga peristiwa ini membuat keduanya semakin rukun, rukun, rukun dan semakin solid, harap Said Mustafa.*( JH )
Tanggapan tersebut merupakan sebuah bentuk kepedulian masyarakat dan simpatisan kepada Kuantan Singingi agar lebih baik di bawah Kepemimpinan Mursini-Halim.
Masyarakat Kuansing pada masa kampanye tentu mempunyai alasan tersendiri Kenapa menjatuhkan pilihan secara mayoritas kepada pasangan tersebut, dimana di kenal Seorang Mursini yang di besarkan dari Partai berlambangkan Kakbah adalah insan yang lemah lembut baik perbuatan maupun perkataan beliau, yang di dukung dengan kapabilitas beliau yang paham dengan pemerintahan karena pernah menjabat wakil bupati satu periode di masa Sukarmis. Sementara H.Halim yang di kenal sukses di bidang bisnis perkebunan bisa menopang kehidupan masyarakat Kuansing yang mana Kuansing mayoritas petani. Sehingga dengan kalaborasi Kedua orang tersebut di anggap mampu membawah Kuansing sejahtera.
Namun tentu sangat di sayangkan belum separoh perjalan kepemimpinan beliau H.Halim mengumbar daerah Privasi mereka berdua di media masa, sehingga menjadi konsumsi publik.
Menanggapi persoalan tersebut seorang Tokoh senior jurnalistik Said Mustafa Husein yang tinggal di kuantan Singingi mendatangi Wabup di Kantornya, Kamis ( 1/2/2018 ).
Said Mustafa mengatakan Pagi tadi, H.Mursini dan H.Halim tidak sempat bertemu. Bupati H.Mursini menghadiri pembukaan Musrembang di Cerenti. Sedangkan Wabup H. Halim tunak saja di ruangannya di Kantor Bupati Kuantan Singingi. Ketika itulah saya bertemu dengan H. Halim di ruangannya.
Saya bertemu dengan H.Halim bukan dalam kapasitas saya sebagai seorang wartawan. Tapi saya adalah bagian dari gerakan perjuangan mereka dalam Pilkada lalu. Tidak itu saja, saya memiliki hubungan emosional yang dekat dengan H.Halim, adik kakaknya, dan kedua orang tuanya. Saya mengenal dekat sosok H.Halim sejak beliau masih kanak-kanak.
Karena itu, perbincangan kami berlangsung dalam dialog yang lepas, kami membahas masalah tanpa sungkan, mengoreksi yang telah terjadi tanpa basa basi. Dalam perbincangan itu, saya simpulkan tidak ada masalah substansi yang berpotensi meretakkan hubungan H.Halim dengan H.Mursini. Artinya masalah yang memicu rasa tidak senang H.Halim itu sangatlah sepele.
Loh.. kalau sepele kenapa H.Halim sampai mengumbar-umbar masalah yang sangat privasi itu di media massa. Inilah yang akan saya jelaskan. H.Halim adalah sosok emosional, Dia tidak ingin memendam kekesalan dan rasa tidak senangnya. Ia akan melampiaskan kekesalan itu dengan caranya sendiri. Mungkin kala itu, berbicara di media massa adalah pilihan terbaik untuk melampiaskan rasa kesalnya.
Padahal beberapa hal yang membuat H.Halim kesal itu tidaklah terlalu substansial. Hanya saja hal itu telah terjadi berulangkali, sehingga H.Halim merasa kesal. “ Sudah sering bang, sudah berulang-ulangkali. Seperti saya tidak lagi bagian dari pemerintahan ini. Jadi saya tidak bisa lagi menahan diri,” beber H.Halim seraya menceritakan berbagai hal yang terjadi berulangkali itu.
Lantas bagaimana sikap Mursini menyikapi sikap H.Halim ini. Sejak awal saya sudah menduga, bahwa Mursini tetap akan memainkan posisi sebagai kakak yang siap menahan ragam perangai adiknya. Mursini sangat tahu bahwa H.Halim sangat emosional. Tapi Mursini juga sangat faham kalau H.Halim pribadinya sangat baik.
Karena itu dalam komentarnya di Pekanbaru Pos tadi, Mursini mengakui terus terang bahwa H.Halim itu orangnya baik. Mursini tidak mau berkomentar untuk menyudutkan H.Halim karena Mursini memposisikan dirinya sebagai kakak. Memang banyak diantara lawan politik MH ini berharap Mursini membuat serangan balasan. Tapi itu saya pastikan tidak akan pernah dilakukan Mursini.
Namun demikian, kita tentu berharap pula agar Mursini kedepan tidak saja siap menanggung ragam perangai adiknya, tapi juga memahami apa hal yang membuat H.Halim selalu menjadi tidak senang. Apalagi Mursini dalam berkomunikasi sangat berat untuk menolak permintaan yang disampaikan kepadanya. Mursini berat untuk mengatakan “tidak”.
“Semua "diiyakan" dengan anggukan kepala. Setelah itu tidak ditindaklanjuti. Ini pun sudah saya sampaikan kepada Bang Mursini,” kata H.Halim
Kendati Mursini punya kelemahan seperti yang dipaparkan H.Halim, namun H.Halim sendiri juga harus belajar mengontrol diri. H.Halim tidak boleh pula terlalu gegabah, apalagi untuk berkomentar di media massa. Karena komentar seperti yang diekspose di media massa hari ini, bukan saja melecut pribadi Mursini, tapi telah mempermalukan wajah kita-kita yang pernah jadi penghuni negeri Kuansing.
Semoga saja kedepan, H.Mursini dan H.Halim bias bermuhasabah, melakukan introspeksi diri. Sehingga kedepan Kuansing bisa lebih berjaya. Saya sangat yakin tidak ada yang akan memecahkan hubungan mereka berdua. Dan itu sudah terbukti, sore tadi mereka sudah berbaur dan berdialog kembali dalam suasana keakraban seperti adik kakak.
Untuk orang-orang yang ingin memanfaatkan keretakan sesaat antara Murini –Halim ini saya ingatkan, berhati-hati, jangan sampai terjebak. Retak yang tersirat dalam hubungan Mursini-Halim tidak akan pernah membawa pecah. Semoga peristiwa ini membuat keduanya semakin rukun, rukun, rukun dan semakin solid, harap Said Mustafa.*( JH )
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Berita Pilihan
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Sabtu 09 September 2023
Jalin Silaturahmi, Sahabat Fuja ''Sejiwa Sehati'' Gelar Turnamen Domino Diikuti 500 Peserta
Berita Terkini
Sabtu 04 Mei 2024, 10:40 WIB
Bupati Zukri Misran Ngopi Sore Bareng JMSI Riau, Disorot Kontribusi dalam Pemilu dan Fokus Pembangunan Pelalawan
Jumat 03 Mei 2024, 18:03 WIB
Dugaan Pencemaran Nama Baik Profesi, PJS Resmi Adukan Rum Pagau ke Polda Gorontalo
Jumat 03 Mei 2024, 15:11 WIB
PT BRKS Jalin Kerjasama dengan Dinas PMD Bengkalis Terkait Pelaksanaan Siskeudes-Link
Jumat 03 Mei 2024, 14:48 WIB
UIR Masuk Dalam 10 Kampus Islam Terbaik Versi Edurank, Wakil Rektor Bidang Akademik : UIR Akan Terus Tingkatkan Mutu Kampus
Jumat 03 Mei 2024, 11:17 WIB
Hari ini Gebyar BBI BBWI dan Carnival Lancang Kuning Mulai Digelar di Pekanbaru
Jumat 03 Mei 2024, 11:09 WIB
Sah! KPU Pekanbaru Tetapkan 50 Calon Anggota DPRD Terpilih Hasil Pemilu 2024, Berikut Nama-namanya
Jumat 03 Mei 2024, 11:00 WIB
Luar Biasa! Maruarar Sirait Pendukung Jokowi: 10 Tahun Tak Jadi Menteri Tetap Loyalis Sejati
Jumat 03 Mei 2024, 10:55 WIB
Dibalik Mundurnya Tutuka Dirjen Migas yang Diduga Tak Tahan dengan Kuatnya Tekanan Kiri -kanan
Jumat 03 Mei 2024, 10:51 WIB
Menjadikan Riau Lebih Baik Bersama Edy Natar Nasution
Kamis 02 Mei 2024, 14:24 WIB
Edy Natar Nasution Kembali Serahkan Berkas Pendaftaran ke PDI-P: Menyambut Visi Misi untuk Masa Depan yang Lebih Baik