Bupati Dan Sekda Kuansing Apresiasi Giat Mahasiswa KKN UNRI dalam Pembuatan Nata de Coco Di Pulau Banjar Kari
Jumat 03 Agustus 2018, 17:35 WIB
ist
Kuansing, berazamcom - Bupati Kuansing Drs.H.Mursini, M.Si bersama Sekda Kuansing Dr. Dianto Mampanini,SE.MT apresiasi giat Mahasiswa KKN UNRI dalam pembuatan nata de coco Di Pulau Banjar Kari, Kamis pagi (02/08/2018).
Selain promo pembuatan nata de coco, Mahasiswa KKN FMIPA UNRI melakukan Pengembangan Desa Sehat Berbasis Terapi Herbal (Aplikasi Alami Tekonologi EM pada Kebun Tanaman Obat Keluarga (TOGA).
Bupati Mursini dalam sambutannnya menyampaikan rasa syukur yang tak terhingga atas Giat Mahasiswa KKN UNRI dalam memberikan penyuluhan serta pembinaan pada masyarakat desa di Pulau Banjar Kari.
"Saya atas nama Pemerintah Kuansing, turut berbangga atas pembinaan Mahasiswa KKN UNRI terhadap masyarakat desa di Kuansing. Semoga ilmu yang didapatkan dari Mahasiswa sekalian, bisa dipraktekkan dalam kehidupan masyarakat. Selain itu juga, diharapkan bisa menjadi income generating bagi Badan Usaha Milik Desa Pulau Banjar Kari ini nantinya." Begitu ungkapan Bupati dengan penuh harap.
Dengan keberadaan Mahasiswa KKN UNRI ini, masyarakat desa dapat menerima ilmu yang bermanfaat, seperti bagaimana cara meningkatkan limbah rumah tangga, menjadikan sampah sebagai pupuk alami, sampai kepada menyiapkan Pengembangan Tanaman Obat yang akan bermanfaat secara pribadi, dasa wisma maupun digunakan secara komersial pada Badan Usaha Milik Desa, terutama di Desa Pulau Banjar Kari ini.
Dalam acara ini, Mahasiswa KKN UNRI bersama Dosen Pendamping KKN menyerahkan 5 Jenis Bibit Tanaman Obat untuk dapat dikembangkan oleh masyarakat Pulau Banjar Kari. Kelima jenis bibit tanaman tersebut adalah Bawang Dayak, Bangun-Bangun, Binahong, Kumis Kucing dan Pegagan. Semuanya adalah Tanaman Obat Keluarga, yang akan ditanam di Desa Pulau Banjar Kari sebagai Pengembangan Desa Sehat Berbasis Terapi Herbal (Aplikasi Alami Tekonologi EM pada Kebun Tanaman Obat Keluarga (TOGA) oleh Mahasiswa KKN UNRI untuk Masyarakat Desa.
Selain dapat menjual bahan baku Tanaman Obat nantinya, Bupati juga berharap pada masyarakat Desa Pulau Banjar dapat memahami penyuluhan Mahasiswa KKN UNRI ini dan bisa memanfaatkan limbah kelapa menjadi sebuah produk nata de coco.
"Adanya pemanfaatan tanaman obat dan pembuatan nata de coco ini, saya sudah tidak sabar untuk memasarkan produksi di wilayah masyarakat desa, wilayah Kuansing khususnya." Tambah Bupati.
Terakhir, Bupati Dan Sekda Kuansing secara simbolis menanam beberapa tanaman di halaman Balai Pertemuan Desa Pulau Banjar Kari. Dilanjutkan oleh Camat Kuantan Tengah, M.Refendi Zukman dan Kepala Desa Sudirman.*rls
[]Bazm - 8
Selain promo pembuatan nata de coco, Mahasiswa KKN FMIPA UNRI melakukan Pengembangan Desa Sehat Berbasis Terapi Herbal (Aplikasi Alami Tekonologi EM pada Kebun Tanaman Obat Keluarga (TOGA).
Bupati Mursini dalam sambutannnya menyampaikan rasa syukur yang tak terhingga atas Giat Mahasiswa KKN UNRI dalam memberikan penyuluhan serta pembinaan pada masyarakat desa di Pulau Banjar Kari.
"Saya atas nama Pemerintah Kuansing, turut berbangga atas pembinaan Mahasiswa KKN UNRI terhadap masyarakat desa di Kuansing. Semoga ilmu yang didapatkan dari Mahasiswa sekalian, bisa dipraktekkan dalam kehidupan masyarakat. Selain itu juga, diharapkan bisa menjadi income generating bagi Badan Usaha Milik Desa Pulau Banjar Kari ini nantinya." Begitu ungkapan Bupati dengan penuh harap.
Dengan keberadaan Mahasiswa KKN UNRI ini, masyarakat desa dapat menerima ilmu yang bermanfaat, seperti bagaimana cara meningkatkan limbah rumah tangga, menjadikan sampah sebagai pupuk alami, sampai kepada menyiapkan Pengembangan Tanaman Obat yang akan bermanfaat secara pribadi, dasa wisma maupun digunakan secara komersial pada Badan Usaha Milik Desa, terutama di Desa Pulau Banjar Kari ini.
Dalam acara ini, Mahasiswa KKN UNRI bersama Dosen Pendamping KKN menyerahkan 5 Jenis Bibit Tanaman Obat untuk dapat dikembangkan oleh masyarakat Pulau Banjar Kari. Kelima jenis bibit tanaman tersebut adalah Bawang Dayak, Bangun-Bangun, Binahong, Kumis Kucing dan Pegagan. Semuanya adalah Tanaman Obat Keluarga, yang akan ditanam di Desa Pulau Banjar Kari sebagai Pengembangan Desa Sehat Berbasis Terapi Herbal (Aplikasi Alami Tekonologi EM pada Kebun Tanaman Obat Keluarga (TOGA) oleh Mahasiswa KKN UNRI untuk Masyarakat Desa.
Selain dapat menjual bahan baku Tanaman Obat nantinya, Bupati juga berharap pada masyarakat Desa Pulau Banjar dapat memahami penyuluhan Mahasiswa KKN UNRI ini dan bisa memanfaatkan limbah kelapa menjadi sebuah produk nata de coco.
"Adanya pemanfaatan tanaman obat dan pembuatan nata de coco ini, saya sudah tidak sabar untuk memasarkan produksi di wilayah masyarakat desa, wilayah Kuansing khususnya." Tambah Bupati.
Terakhir, Bupati Dan Sekda Kuansing secara simbolis menanam beberapa tanaman di halaman Balai Pertemuan Desa Pulau Banjar Kari. Dilanjutkan oleh Camat Kuantan Tengah, M.Refendi Zukman dan Kepala Desa Sudirman.*rls
[]Bazm - 8
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka
Kamis 16 Mei 2024, 13:18 WIB
Tuhan Sedang Menyapa Kita
Kamis 16 Mei 2024, 07:57 WIB
Konsistensi Syamsuar Dipertanyakan: Dulu Tidak Maju, Sekarang Maju, Harris pun Merasa Tertipu?
Rabu 15 Mei 2024, 15:08 WIB
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024