Diskusi Kerakyatan Sahabat Hasrul
Ini Masukan Hasrul Menyikapi Anjloknya Harga Kelapa di Inhil
Kamis 04 Oktober 2018, 22:32 WIB
Calon anggota DPR RI Ir Hasrul MSi saat memberi pencerahan dalam diskusi kerakyatan untuk merespon merosot nya harga kelapa di Inhil beberapa bulan ini. Hasrul didampingi Dr Fauzi Kadir SH MS
Indragiri Hilir, Berazam-Calon anggota DPR RI Ir Hasrul MSi tampil memberi pencerahan dalam diskusi kerakyatan yang diadakan komunitas Sahabat Hasrul Korwil Indragiri Hilir di Tembilahan, Rabu (3/10).
Caleg partai Gerindra dapil Riau II nomor urut 4 itu didampingi tokoh masyarakat Riau yang juga pengamat sosial politik Dr Fauzi Kadir SH MS.
Dihadapan masyarakat khususnya petani kelapa dan 20 orang sarjana dari berbagai kecamatan di Inhil, Hasrul memaparkan berbagai persoalan perkelapaan serta solusi untuk mengatasi nya. Sebagaimana diketahui beberapa bulan terakhir harga kelapa rakyat di Inhil menurun tajam.
"Merosotnya harga kelapa sebagai sumber utama pendapatan petani Inhil sangat berpengaruh secara sistemik pada kehidupan dan kebutuhan masyarakat Inhil, seperti keberlanjutan pendidikan bagi keluarga yang mata pencahariannya sebagai petani kelapa, yang juga berdampak pada daya beli masyarakat," ujar Hasrul memulai pemaparan nya.
Menurut Hasrul kerja keras masyarakat tidak berbanding lurus dengan pendapatan atau harga produk petani seperti kelapa dan produk lainnya. Dan bonus demografi (bertambahnya penduduk) tidak berbanding lurus dengan tingkat konsumsi.
"Yang terjadi justru sebaliknya, permintaan banyak tapi harga tidak sepadan dengan hasil kerja mereka. Artinya dari kedua hal tersebut di atas, tidak memberikan kesimpulan bahwa petani itu tidak produktif atau malas. Atau pendapatan petani rendah bukan disebabkan karena petani yang malas. Akan tetapi ada kebijakan pasar oleh pemangku kepentingan yang belum memenuhi rasa keadilan masyarakat," papar Hasrul.
Untuk mengatasi stabilitas harga yang cenderung fluktuatif, menurut Hasrul, mesti ada keseriusan seluruh stakeholder dan Pemerintah agar masyarakat petani tidak khawatir dan risau, apalagi ada pihak pihak tertentu untuk menjadikan masalah ini sebagai komoditas politik.
Hasrul menyarankan agar Pemerintah daerah menyatukan persepsi dengan para pengusaha pengumpul kelapa. "Undang mereka untuk membahas masalah harga ini agar tidak menimbulkan kekhawatiran bagi para petani kelapa," ujar Hasrul.
Kemudian, lanjut Hasrul, diidentifikasi permasalahan kelapa Inhil, mulai dari hulu hingga hilir.
Dari hulu sektor perkebunan kelapa, diketahui jumlah kebun kelapa tua dan rusak, kerusakan infrastruktur perkebunan, minimnya penggunaan teknologi dan bibit unggul masih menjadi problema yang belum terpecahkan hingga saat ini.
Berbicara hilir sektor perkebunan kelapa Inhil, selain harga kelapa yang cenderung fluktuatif, terdapat juga beberapa masalah yang terjadi, yakni diversifikasi produk turunan kelapa yang masih kurang dan pemanfaatan hasil lain dari kelapa, seperti air kelapa, sabut dan tempurung yang belum optimal.
"Semua permasalahan tersebut harus cepat diatasi dengan baik. Dan saya yakin Pak Bupati beserta jajarannya sudah berusaha semaksimal mungkin. Namun mungkin masih ada kendala lain yang mesti dicari jalan keluarnya. Saya dan Tim Relawan (sahabat Hasrul) siap mendukung dan membantu pemerintah mencari jalan keluar terbaik demi kepentingan petani kelapa yang 70 persen bermata pencaharian sebagai petani kelapa di Inhil," pungkas Hasrul.*
bazm2
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Berita Pilihan
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Sabtu 09 September 2023
Jalin Silaturahmi, Sahabat Fuja ''Sejiwa Sehati'' Gelar Turnamen Domino Diikuti 500 Peserta
Berita Terkini
Rabu 08 Mei 2024, 13:34 WIB
TMMD ke 120 Kodim 0301 PBR Resmi Dibuka, Masykur Tarmizi: Mari Kita Bangun Taraf Ekonomi Masyarakat di TMMD
Rabu 08 Mei 2024, 12:54 WIB
Alih Kelola , Tarif Parkir Pasar Tradisional di Pekanbaru Bakal Turun
Rabu 08 Mei 2024, 12:50 WIB
Pemko Pekanbaru Segera Salurkan Beras CPP Periode April-Mei 2024
Rabu 08 Mei 2024, 11:26 WIB
LKTJ Sawit 2024: Meski Tanpa Juara Satu, Gaungnya Serasa Wow Banget
Rabu 08 Mei 2024, 11:21 WIB
Investasi Pekanbaru Triwulan I Capai Rp 1,6 Triliun
Rabu 08 Mei 2024, 10:40 WIB
Tak Paham Maksud Toxic Luhut Panjaitan, JK: Yang Tak Boleh Masuk Pemerintahan Pelanggar UU
Rabu 08 Mei 2024, 07:41 WIB
Foto Kebersamaan Edy Natar Nasution dengan Para Tokoh Populer dan Ulama Riau Viral, Apa Sebenarnya yang Terjadi?
Selasa 07 Mei 2024, 19:56 WIB
Dewan Pers Gelar Workshop Peliputan Pilkada 2024, Ketua Ninik: Berita Harus Berimbang
Selasa 07 Mei 2024, 19:51 WIB
Respons Sekda Meranti Terhadap Keluhan ASN Terkait Dana Insentif yang Belum Cair
Selasa 07 Mei 2024, 19:46 WIB
Kandidat Potensial: Edy Natar dan Sofyan Siroj Bangun Komunikasi Politik di Mesjid Khairunnas