Buntut Pembakaran Bendera Tauhid, GMMK Riau Adakan Aksi Bela Islam Jilid II
Selasa 23 Oktober 2018, 18:06 WIB
Pekanbaru, Berazam.com - Pembakaran bendera berkalimat tauhid di acara Hari Santri Nasional yang diadakan di Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat berbuntut panjang.
Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK) Riau akan menggelar Aksi Bela Islam.
"Insya Allah aksi ini akan kita lakukan berjamaah pada hari Kamis 25 Oktober 2018," ujar Rinaldi salah seorang anggota GMMK Riau, Selasa (23/2018).
Rinaldi menuturkan Aksi Bela Islam ini merupakan yang ke dua. Dimana yang pertama Aksi Bela Islam di Pekanbaru dilakukan sewaktu mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Thaja Purnama atau Ahok di duga melakukan penistaan terhadap Agama Islam.
"Insya Allah agenda ini juga akan diadakan di beberapa daerah lainnya selain Pekanbaru. Tuntutan kita meminta adili oknum yang telah membakar bendera (Tauhid-red) tersebut," ucap Rinaldi.
Seperti pada jilid pertama, pada aksi jilid II tersebut titik kumpul dan di mulainya agenda di Masjid Agung An-Nur.
"Kita akan Salat Dzuhur berjamaah di Annur, lanjut tabligh akbar, dan longmarch ke Tugu Zapin. Aksi ini terbuka untuk umum siapa saja yang ingin ikut," tuturnya.
Rinaldi menjelaskan GMMK Riau tergabung atas beberapa ormas, BEM, OKP dan lainnya, saat ini tengah memperoses surat perizinan.
"Diperkirakan ada 5.000 masa. Nanti atau besok surat (izin keramaian) kami antar," pungkas Rinaldi.
Untuk diketahui, pembakaran bendera berkalimat tauhid dilakukan oleh Barisan Ansor Serba Guna atau Banser NU dalam acara Hari Santri Nasional, yang digelar di Garut, pada tanggal 21 Oktober 2018.
Akibat pembekaran bendera kebesaran umat Muslim ini, muncul beberapa gerakan yang menuntut agar pembakar bendera bisa diadili dan meminta maaf. *bzam09
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka
Kamis 16 Mei 2024, 13:18 WIB
Tuhan Sedang Menyapa Kita
Kamis 16 Mei 2024, 07:57 WIB
Konsistensi Syamsuar Dipertanyakan: Dulu Tidak Maju, Sekarang Maju, Harris pun Merasa Tertipu?
Rabu 15 Mei 2024, 15:08 WIB
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024