Buka FGD Percepatan KLA
FGD dalam rangka Advokasi Percepatan KLA di Kepulauan Meranti Tahun 2019
yang dilangsungkan di Aula Kantor Bupati Meranti, Senin (16/12/2019).
Sekda Yulian Norwis Minta OPD Berikan Kontribusi Nyata Bagi Percepatan KLA di Kepulauan Meranti
Senin 16 Desember 2019, 12:24 WIB

SELATPANJANG, berazamcom - Pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial telah mengamanatkan tahun 2020 Indonesia harus layak anak, untuk mewujudkannya diperlukan komitmen dan kerjasama seluruh pemerintah daerah dalam menggesa daerahnya menjadi Layak Anak termasuk Kabupaten Kepulauan Meranti yang sangat serius untuk menjadi Kabupaten Layak Anak melalui berbagai program di setiap OPD yang ada.
Salah satu OPD yang gencar mewujudkan KLA di Kepulauan Meranti adalah Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak Meranti, setelah sebelumnya membentuk Forum Anak kini Dinas tersebut menggelar Forum Group Disccusion (FGD) dalam rangka Advokasi Percepatan KLA di Kepulauan Meranti Tahun 2019 yang dilangsungkan di Aula Kantor Bupati Meranti, Senin (16/12/2019).
Kegiatan FGD Advokasi Percepatan KLA di Kepulauan Meranti tahun 2019 dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti H. Yulian Norwis SE MM.
Hadir dalam kegiatan itu, Narasumber dari Tim Ahli Layak Anak Kementrian Sosial RI, Hadi Utomo, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kepulauan Meranti, Agusyanto Bakar, S.Sos M.Si, Kasatpol PP Helfandi SE M.Si, Kepala Dinas Perkebunan dan Ketahanan Pangan, Idris Sudin, Kalaksa BPBD, M Edy Afrizal, Kadisduk Capil, Hariadi, Kabag Kominfo, Febriadi, Sekretaris Dinas Kesehatan, Asrul, Kasat Narkoba Polres Meranti, Iptu Darmanto, camat dan lurah se-Kecamata Tebingtinggi.
Pada kesempatan itu, Sekda Kepulauan Meranti H. Yulian Norwis SE MM, menyambut baik kegiatan itu dalam rangka percepatan Meranti menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA). Menurutnya KLA harus diwujudkan secara konsisten oleh pemerintah daerah melalui perwujudan hak-hak anak yang meliputi 5 hal yakni Hak anak meliputi hak sipil dan kebebasan, hak atas lingkungan keluarga dan pengasuh alternatif, hak atas kesehatan dasar dan kesejahteraan, hak atas pendidikan dan budaya, hak atas perlindungan khusus.
Untuk mewujudkannya diperlukan kerjasama dan kontribusi dari seluruh OPD terkait dalam memberikan kontribusi sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Iapun berharap dalam FGD tersebut melahirkan konsep yang terpadu yang menjadi tanggungjawab lintas institusi dan satuan kerja untuk bersama-sama mewujudkan KLA di Kepulauan Meranti.
Sekda Meranti juga meminta kepada setiap OPD nantinya harus memiliki perencanaan dan indikator yang jelas dalam menggesa terwujudnya Kabupaten layak anak di Kepulauan Meranti. Dicontohkannya misal Dinas Pertanian mencintai alam, bercocok tanam, penghijauan, Dinas Kesehatan Hak Atas Kesehatan, Dinas Pendidikan mewujudkan hak anak atas Pendidikan begitu juga OPD lainnya.
Salah satu OPD yang gencar mewujudkan KLA di Kepulauan Meranti adalah Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak Meranti, setelah sebelumnya membentuk Forum Anak kini Dinas tersebut menggelar Forum Group Disccusion (FGD) dalam rangka Advokasi Percepatan KLA di Kepulauan Meranti Tahun 2019 yang dilangsungkan di Aula Kantor Bupati Meranti, Senin (16/12/2019).
Kegiatan FGD Advokasi Percepatan KLA di Kepulauan Meranti tahun 2019 dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti H. Yulian Norwis SE MM.
Hadir dalam kegiatan itu, Narasumber dari Tim Ahli Layak Anak Kementrian Sosial RI, Hadi Utomo, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kepulauan Meranti, Agusyanto Bakar, S.Sos M.Si, Kasatpol PP Helfandi SE M.Si, Kepala Dinas Perkebunan dan Ketahanan Pangan, Idris Sudin, Kalaksa BPBD, M Edy Afrizal, Kadisduk Capil, Hariadi, Kabag Kominfo, Febriadi, Sekretaris Dinas Kesehatan, Asrul, Kasat Narkoba Polres Meranti, Iptu Darmanto, camat dan lurah se-Kecamata Tebingtinggi.
Pada kesempatan itu, Sekda Kepulauan Meranti H. Yulian Norwis SE MM, menyambut baik kegiatan itu dalam rangka percepatan Meranti menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA). Menurutnya KLA harus diwujudkan secara konsisten oleh pemerintah daerah melalui perwujudan hak-hak anak yang meliputi 5 hal yakni Hak anak meliputi hak sipil dan kebebasan, hak atas lingkungan keluarga dan pengasuh alternatif, hak atas kesehatan dasar dan kesejahteraan, hak atas pendidikan dan budaya, hak atas perlindungan khusus.
Untuk mewujudkannya diperlukan kerjasama dan kontribusi dari seluruh OPD terkait dalam memberikan kontribusi sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Iapun berharap dalam FGD tersebut melahirkan konsep yang terpadu yang menjadi tanggungjawab lintas institusi dan satuan kerja untuk bersama-sama mewujudkan KLA di Kepulauan Meranti.
Sekda Meranti juga meminta kepada setiap OPD nantinya harus memiliki perencanaan dan indikator yang jelas dalam menggesa terwujudnya Kabupaten layak anak di Kepulauan Meranti. Dicontohkannya misal Dinas Pertanian mencintai alam, bercocok tanam, penghijauan, Dinas Kesehatan Hak Atas Kesehatan, Dinas Pendidikan mewujudkan hak anak atas Pendidikan begitu juga OPD lainnya.
"Jadi setiap OPD harus punya perencanaan dan indikator yang jelas sehingga mampu memberikan kontribusi bagi terwujudnya Kabupaten Layak Anak di Kepulauan Meranti," ucapnya.*
[]bazm-13
sumber: goriau.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: [email protected]
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Rabu 13 Agustus 2025
Dosen Faperta UIR, Limetry Liana, Raih Gelar Doktor dari IPB dengan Riset Sawit Rakyat
Jumat 18 Juli 2025
Ponpes Al-Muslimun Gelar Wisuda Tahfidz 30 Juz Angkatan ke-V dan Pekan Ta'aruf Santri Baru Tahun Pelajaran 2025/2026
Rabu 21 Mei 2025
Mengukir Jalan Menuju Puncak: Admiral dan Harapan Baru Universitas Islam Riau
Kamis 13 Maret 2025
PT RAPP dan JMSI Riau Gelar Buka Puasa Bersama, Perkuat Sinergi dengan Media
Sabtu 14 September 2024
Soliditas PPP Pekanbaru Ditegaskan untuk Menangkan Edy Nasution-Dastrayani Bibra
Jumat 13 September 2024
Deklarasi Pasangan PATEN di Pekanbaru: 20.000 Kupon Diperkirakan Habis Menjelang Sabtu
Jumat 13 September 2024
Tampilkan Lima Pakar Perikanan Asing, Seminar ISFM XIII FPK Unri Berlangsung Sukses
Selasa 10 September 2024
PATEN, Balon Walikota Edy Nasution Orang Pertama Hadir di Polresta Pekanbaru
Sabtu 07 September 2024
Dr Mexsaxai Indra SH MH: Forum Warek Akademik BKS-PTN Barat Bahas Percepatan Menuju World Class University
Jumat 30 Agustus 2024
Pasangan Edy Natar-Dastriani Bibra 'Berlayar' di Pilkada Pekanbaru Meski Ada Perubahan Dukungan
Berita Terkini
Kamis 14 Agustus 2025, 12:56 WIB
Pemprov Riau Dukung Program Nasional 3 Juta Rumah, Berharap Mampu Atasi Kemiskinan
Kamis 14 Agustus 2025, 12:19 WIB
Mobil Bermasalah? Spesialis Kabel Mobil Pekanbaru Punya Solusi Lengkap
Kamis 14 Agustus 2025, 11:19 WIB
Pemko Pekabaru akan Luncurkan Sejumlah Mobil Pelayanan Masyarakat di HUT RI Ke-80
Kamis 14 Agustus 2025, 11:16 WIB
Tahapan Penjaringan Rampung, Pemko Pastikan Seluruh Anak Putus Sekolah di Pekanbaru akan Kembali Bersekolah
Kamis 14 Agustus 2025, 11:11 WIB
BMKG: Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah Riau Hari Ini
Kamis 14 Agustus 2025, 11:07 WIB
Gandeng Investor, Pemko Pekanbaru akan Sulap Tepian Sungai Siak Jadi Objek Wisata dan Kuliner
Kamis 14 Agustus 2025, 10:57 WIB
63 Kg Ganja Kering Disembunyikan di Atap Gedung PKM UIN Suska Riau
Kamis 14 Agustus 2025, 10:48 WIB
Wabup Rokan Hilir Apresiasi Kunjungan Inspektorat Kemensos RI Bahas Program Sekolah Rakyat
Rabu 13 Agustus 2025, 22:40 WIB
Wabup Rohil Jhony Charles Tutup Final KONI Cup 2025, TBS Raih Juara Pertama
Rabu 13 Agustus 2025, 17:01 WIB
Sepak Terjang Rektor UIR, Pemimpin Muda Visioner Lanjutkan Visi UIR Unggul Berkelas Dunia