Sabtu, 16 Agustus 2025

Breaking News

  • Per Juni 2025, Utang Luar Negeri RI Tembus Rp7.001 T   ●   
  • Sempena HUT RI KE 80, Gubri Abdul Wahid Serahkan Sagu Hati Kepada 347 Veteran dan Janda Veteran   ●   
  • Gubri Abdul Wahid Resmikan Sekolah Menengah Atas Rakyat   ●   
  • Bantu Perbaikan Gizi, Pemko Pekanbaru Mulai Sweeping Anak Stunting   ●   
  • NKRI Harga Mati, Gubri Abdul Wahid: Daerah Istimewa Riau Lebih Realistis   ●   
Polisi Bongkar Makam Lina Eks Istri Sule untuk Autopsi
Kamis 09 Januari 2020, 12:34 WIB
Makam Lina Jubaedah, mantan istri komedian Sule akan dibongkar hari ini (9/1).
Bandung, berazamcom -- Kepolisian akan membongkar makam Lina Jubaedah, mantan istri komedian Sule, Kamis (9/1). Anak sulung Sule dan Lina, Rizky Febian tampak hadir di pemakaman.

Pembongkaran makam sendiri sebagai tindak lanjut kepolisian dari Polrestabes Bandung atas laporan Rizky terkait adanya dugaan kejanggalan dalam kematian. Polisi membongkar makam untuk keperluan autopsi.

Lokasi pemakaman Lina berada di tempat pemakaman keluarga, Jalan Sekelimus, Kota Bandung.

Pantauan di lokasi di pemakaman, terdapat tenda berwarna merah marun yang menutupi. Adapun prosesi pembongkaran akan dilakukan petugas.

Kegiatan ini pun menyita perhatian warga sekitar yang berdatangan menyaksikan pembongkaran makam.

Sementara itu, Rizky Febian terlihat hadir ke pemakaman. Sambil mengenakan kaos hitam, penyanyi berambut pirang itu mendatangi makam sekitar pukul 09.45 WIB.

Sebelumnya, Satreskrim Polrestabes Bandung sudah mendatangi kediaman suami Lina, Teddy Pardiyana. Mereka meminta keterangan dan mengambil sejumlah barang elektronik seperti ponsel serta rekaman CCTV.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Jabar Komisaris Besar Saptono Erlangga mengatakan, pembongkaran makam Lina merupakan kelanjutan dari laporan Rizky Febian yang melaporkan terkait dugaan kejanggalan kematian ibunya.

"Hari ini, tim dari forensik bersama penyidik melakukan otopsi terhadap jenazah almarhumah ibu Lina. Otopsi ini untuk mencari penyebab dari kematian tentunya," kata Saptono.

Menurutnya, autopsi dilakukan untuk membuktikan penyebab kematian Lina sesuai dari laporan Rizky.

"Nanti dari hasil tim forensik akan dilakukan analisis penyebab kematian almarhumah," ujarnya.

Saptono menyebut proses otopsi tidak membutuhkan waktu lama. Pelaporan Rizky ini pun masih berstatus penyelidikan oleh pihak kepolisian.

"Prosesnya saya kira satu hari cukup. Tapi nanti kan memerlukan analisis dari tim forensik," katanya.

Sebelumnya, terkait Rizky ke Mapolrestabes mengenai dugaan kematian tak wajar, suami Lina, Teddy Pardiyana menyerahkan urusan tersebut kepada pihak berwajib. Dia pun tak keberatan jika harus dilakukan visum dan autopsi.

"Saya enggak keberatan kalau butuh divisum, kalau diotopsi juga nggak keberatan selama anak-anaknya setuju. Tapi kalau saya pribadi kasihan aja, harusnya sudah tenang ini jadi ramai lagi. Makanya nanti pihak kepolisian saja yang bekerja keras," kata Teddy.*

[]bazm-13
sumber: CNN Indonesia.com



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: [email protected]


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top