Berazam-com-Asal mulanya, perempuan diciptakan dari tulang rusuk lelaki. bukan berarti sang perempuan memiliki kesamaan seutuhnya dalam hal karakter. Justru sebaliknya. Yuk, kenali karakter wanita untuk menaklukkan hatinya.

Karakter perempuan sering kali sulit dimengerti oleh kaum adam. Sehingga tidak sedikit pasangan suami istri kurang memahami satu sama lain. sehingga pertikaian dalam rumah  tangga kerap terjadi. Terlepas itu berawal dari sang Isri maupun bermula dari pihak sang suami. Hal-hal kecilpun terkadang sering menyulut pertengkaran dan berakir pada perpisahan atau perceraian. Ini menjadi salah satu bukti,akan adanya perbedaan antara karakter perempuan dengan lelaki  yang harus dipelajari. Perempuan dominan mengunakan perasaanya yang cendrung kepada memecahkan permasalahan dengan tangisan, sementara laki-laki yang dominan mengunakan pikiran, ia cendrung bila menemukan masalah ia langsung cari solusi. ini karakter dasar.

Memahami karakter satu sama lainnya, terkadang butuh waktu untuk mempelajari melalui pengalaman yang dilalui dalam kebersamaan hidup dalam berumah tangga. Namun tidak sedikit pula mereka memahami karakter pasangan mereka lewat pengetahuan ilmu yang dipelajari seperti mempelajari ilmu phisikologi. Banyak hadist syahih yang menjelaskan perangai daripada wanita itu pada umumnya. Hal ini bagi wanita bisa dikontrol dengan iman. Dan bagi suami dengan mengetahui karakter wanita maka ia lebih bisa memahami dan mengayomi wanitanya dengan lebih baik guna menghindari keretakan dalam rumah tangga dan menciptakan keluarga yang harmonis dan bahagia. Lantas seperti apa Karakter wanita yang perlu diketahui? sebagai mana disampaikan oleh Ustad Khalid Basalamah dalam Kajian Ilmunya menyebutkan ada beberapa kriteria karakter mendasar yang melekat pada diri perempuan itu.

Pertama, perempuan itu suka dipuji.

Sebagai Pasangan, suami musti lebih banyak memuji Istrinya. Misalkan saja bila Istri memakai baju warna Biru, maka Suami pujilah dia, Memakai Baju Hijau juga harus begitu.Baju Kuning dan seterusnya, jangan Pelit pada pujian.  Begitu pula dengan masakan yang dimasak oleh Istri, tidak berat untuk memujinya karena ia telah lelah dalam mengolah bahan menjadi makanan yang siap dimakan dan menyajikanya, maka anda haruslah memujinya, meskipun masakanya asin sekalipun, tetap pujilah ia. Kalaupun ingin menyelipkan saran dengan masakannya yang asin maka ucapkan dengan bahasa yang halus. Misalnya " masakanya enak, besok garamnya sedikit dikurangi lagi". Bila tidak ia akan kecewa. Apalagi kalau kita mengeluarkan cacian ketika masakanya asin atau tidak enak, keesokanya ia tidak bergairah membuatkan masakan untuk kita lagi. Dalam segi apapun, perempuan itu senang di puji. Berbeda dengan lelaki yang tidak begitu butuh akan pujian.

Kedua, Perempuan suka pendendam.

Sifat Dendam ini bagi Perempuan ia pelihara. Perempuan tidak bisa menerima kata-kata kasar. Kalau itu terjadi pada dirinya maka kata-kata itu ia selalu kenang dan suatu saat nanti ia munculkan kembali. Sebagai bukti, tidak sedikit wanita menyimpan SMS yang sudah bertahun-tahun lamanya. Berbeda dengan lelaki, yang tidak mau menyimpan SMS sampai sebegitu lama. Kalau perempuan, pada momen yang dipikirnya tepat, ia akan munculkan kembali bukti ucapan kasar kita itu ke kita kembali. Berbeda dengan lelaki, ia marah saat itu dan beberapa saat kemudian terkadang lelaki sudah lupa dengan ucapan atau sikap kasarnya itu. Ia kembali baik seperti sedia kala. Dan perempuan tidak bisa seperti itu. Ia lebih memilih banyak diam karena dendam dan masih mengingat kata kasar yang melukai hati dan perasaanya. Karena wanita lebih dominan mengunakan perasaannya. 

Ketiga, perempuan sulit berterima kasih.

Dalam hal apapun Perempuan kerap menginkari kebaikan suaminya. Padahal suami telah memberinya tempat tinggal untuk bernaung, diberi pakaian dan makanan, namun bila mereka marah ia akan menginkari itu semua. Makanya tidak Heran ada hadist shahih  mengatakan yang artinya "wanita itu kalau kau berbuat baik kepadanya satu abad dan kemudian ia melihat kepada mu satu kesalahana saja maka ia akan mengatakan dia tidak melihat kebaikan dari kamu selamanya."makanya Jangan heran, kebaikan apapun yang ditumpuk setiap hari pada perempuan, dan itu bisa dilupakanya. Ini karakter umumnya yang ada pada diri perempuan. tentunya semua ini bisa dikontrol dengan keimanan.

Keempat, Perempuan egois pada haknya.
 
Ada Hak, pastinya ada kewajiban. Bagi Perempuan ia akan selalu ingat haknya, walaupun ia tidak memberikan kewajiban. Ia akan tuntut hak nya. Seperti hak nya untuk dinafkahi oleh suami. Bila suami setiap minggu memberi uang Jajan, maka ia selalu menuntut dan selalu ingat uang jajannya itu. Tidak perna lupa waktu. kelima positifnya perempuan itu mudah memaafkan.
Dalam Kenyataanya, Lelaki sering membuat suatu kesalahan, si Istri selalu memberi maaf.Karena Perasaanya yang bertindak demikian. Ia ada merasa iba dan sebagainya sehingga ia mau memaafkan kesalahan suaminya. Berbeda dengan suami, Bila ia melihat Istrinya melakukan suatu kesalahan, maka sulit untuk ia terima. Karena pikiranya yang bertindak. Misalnya bila seorang istri selingkuh, itu sangat berat bagi suami untuk memaafkan, namun bagi Istri itu bisa ia maafkan.

Keenam Perempuan itu suka dimanja dan diajak bercanda.
ini sudah umum menjadi sifat wanita.

Ketujuh, Perempuan  itu suka di cumbui atau diransang dan dicandai.

Disini, kesabaran lelaki dituntut. Dalam hal berhubungan badan, Istri ingin terlebih dulu diransang. Jauh dari sebelumnya Istri mulai di candai, dan dicumbui atau dirayu. Berbeda dengan lelaki, kapan ia mau ia bisa dipuaskan saat itu juga.


Kedelapan, Perempuan  itu suka diperhatikan.

Bentuk perhatian yang dibutuhkan wanita mengarah pada pertanyaan peduli dengan dirinya. misanya menelpon menanyain kamu lagi ngapa dan kerja apa hari ini, bila ia cerita maka jadilah pendengar yang baik dan harus bersabar untuk mendengarkanya, karena karakter perempuan begitu agak cerewet. Ia bisa bercerita panjang lebar mulai dari temanya masa kecil hingga tamanya yang udah tua sekarang, semua ia cerita lengkap. Dalam Hal ini Lelaki harus mengerti karena bila ia tidak didengarin ia akan cari orang yang mau dengarin dia. Tapi bila istri sudah terbiasa curhat dengan  suami maka istri tidak akan butuh lagi temanya untuk tempat curhatnya. Karena sudah ada tempat pelampiasanya.

Kesembilan, Perempuan suka dilindungi.

Wanita suka dilindungi seperti bila berjalan ia selalu digandeng dipegangin dan seterusnya. karena ini telah menjadi karakternya.

Kesepuluh, Perempuan suka di traktir atau dibelanjakan.

Bila Perempuan lagi marah lantas diajak atau dibujuk keluar untuk belanja biasanya rasa marahnya bisa mereda dan hilang itu. Karena Belanja sudah menjadi kesenangan wanita.

Kesebelas, lamban atau lelet.
Jadi kalau mau janjian dengan istri keluar harus janjian dua jam sebelumnya. Karakter ini biasa terjadi pada Perempuan. Sebelum berangkat ia cari kaos kaki dimana, jilbabnya yang perlu dicari, dan lainya. Tidak seperti laki-laki, begitu mau pergi keluar, begitu ia telah berpakaian ia bisa langsung pergi tanpa banyak pikir panjang.

Keduabelas Perempuan suka sesuatu yang terulang.
Contohnya bila perempuan itu dikasih sekali, maka ia ingin dikasih bunga seumur hidupnya. Karena ia suka sesuatu yang diulang-ulang. Begitu pula bila bila istri pulang kerumah orang tuanya, itu hal yang biasa. Karena banyak kenangan dirumahnya.bisa saja ia mengingat pohon dibelakang rumahnya atau ia mengenang kamarnya diwaktu gadis. ini Biasa ada dalam diri perempuan.

Tigabelas, perempuan sulit meninggalkan masa lalu.

Andaikan suami pindah kerja ke suatu tempat dan mengajak kelurganya untuk pindah, maka si Istri sulit melupakan kenangan masa lalunya. Pikiranya macam-macam, teringat tetangganya, lingkunganya dan macam-macam. berbeda dengan lelaki bila ia pindah di suatu tempat ia dengan cepat menyesuaikan dengan tempat barunya dan tidak begitu mengenang masa lalunya. Karena itu kenapa Rasullullah SAW menyarankan pemuda untuk menikahi yang gadis, karena bila ia menikahi janda, sulit bagi Janda itu melupakan masa lalunya. Suaminya yang baru harus jadi lebih baik dari suaminya yang dulu, bila tidak ia akan membanding-bandingkan dengan suaminya yang dulu.
 
Keempatbelas, Perempuan itu mudah tersinggung.

Perempuan itu sangat peka dan gampang tersinggung. Makanya ia tidak ingin di hardik, dikerasin sedikit saja ia sudah bersedih dan terganggu perasaanya.

Kelimabelas, perempuan selalu mendominasi
Mendominasi apa saja. Dan ini harus diredam, karena  itu kita mengenali karakter pasangan supaya tahu cara menghadapi dan bagaimana kita menasehatinnya secara syariat. Laporan: Liza