Dumai, berazamcom - Gubernur Riau, Syamsuar meresmikan empat Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kota Dumai, Provinsi Riau, Rabu (15/1/2020). Empat puskesmas ini dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik 2018 dan 2019 dari APBN. Empat puskesmas yang diresmikan Syamsuar, yakni Puskesmas Bukit Kapur (DAK Fisik 2019), Puskesmas Bukit Timah (DAK Fisik 2019), Puskesmas Bumi Ayu (DAK Fisik 2018), dan Puskesmas Purnama (DAK Fisik 2018). Secara simbolis, peresmian keempat puskesmas tersebut dilaksanakan di Puskesmas Bukit Kapur, Rabu (15/1/2020). Wali Kota Dumai, Zulkifli AS mengatakan, dengan adanya puskesmas baru ini bisa memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Apalagi secara nasional, Puskesmas di Kota Dumai merupakan Puskesmas terbaik kedua yang terverifikasi ISO. "Diresmikannya 4 Puskesmas ini diharapkan bisa membantu masyarakat yang sakit. Apalagi, Dumai sudah punya layanan ambulance 24 jam dengan call center 911," kata Zulkifli AS. Puskesmas yang menjadi BLUD, dikatakan Zulkifli AS sudah 100 persen di Dumai. Dengan adanya puskesmas yang menjadi BLUD, diharapkan selain memberikan pelayanan terbaik juga ketersediaan dokter spesialis yang dapat membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan. "Kita berharap Pemko Dumai bisa mendukung program Pemprov Riau dalam program kesehatan untuk masyarakat," jelas Zulkifli AS. Syamsuar tiba di Kota Dumai, didampingi Ketua TP PKK Hj Misnarni Syamsuar, Plt Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi, dan Kepala Dinas Perhubungan Riau sekaligus Plt Kepala Dinas PU-Perkimtan Riau Taufiq OH. "Kehadiran 4 unit Puskesmas yang kita resmikan ini kiranya dapat menjadi penunjang pelayanan bidang kesehatan bagi masyarakat Kota Dumai. Selain memberikan pelayanan peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan dan pemulihan, Puskesmas juga berperan dalam pemberdayaan keluarga agar paham dan mampu memenuhi hak kesehatan bagi keluarga," kata Syamsuar dalam sambutannya. Untuk mendukung program di bidang kesehatan, Pemerintah Provinsi Riau telah membantu kabupaten/kota dalam meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan melalui Bantuan Keuangan. Bantuan Keuangan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja pembangunan daerah dalam upaya mempercepat pencapaian visi dan misi Pemerintah Provinsi Riau 2019-2024, serta untuk meningkatkan derajat kesehatan dan peningkatan pelayanan kesehatan yang merata dan terjangkau di Kabupaten/Kota se Provinsi Riau. Syamsuar menyebutkan, perbaikan fasilitas-fasilitas layanan kesehatan yang menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan kepada masyarakat seperti Puskemas dan Posyandu terus dilakukan, termasuk pendirian Puskemas baru dan penambahan peralatan penunjang, dan yang terutama adalah peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan oleh petugas kesehatan terutama tenaga medis di tatanan pelayanan tingkat I (Puskesmas). "Sejalan dengan prioritas Pembangunan Kesehatan inilah kita tingkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin melalui Pemberian Bantuan Iuran (PBI), pendayagunaan tenaga kesehatan, penanggulangan gizi buruk, pemberantasan penyakit menular, krisis kesehatan akibat bencana alam dan peningkatan pelayanan kesehatan di daerah terpencil, tertinggal dan daerah perbatasan," ucap Syamsuar.*bazm3