Percepat Pelayanan, Disdukcapil Mulai Terapkan Sistem Barcode Untuk KK
Selasa 28 Januari 2020, 09:13 WIB
ist
Dumai, berazamcom - Tahun 2020 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Dumai mulai menerapkan barcode Tanda Tangan Elektronik (TTE) dalam rangka peningkatan pelayanan terhadap masyarakat yang ingin mengurus Kartu Keluarga (KK), ditambah Akte Kelahiran ,SKPWNI ke kantor Disdukcapil.
Penerapan Tanda Tangan Elektronik (TTE) tersebut merupakan komitmen bersama Disdukcapil sebagai bentuk layanan prima ke masyarakat.
Kepala Disdukcapil Dumai Suardi Ssy mengatakan bahwa hal ini merupakan inovasi yang telah diberlakukan oleh Kementerian Dalam Negeri RI dalam rangka memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat.
“Kami mulai terapkan tanda tangan elektronik untuk penerbitan KK ,akte kelahiran dan skpwni terhitung awal 2020 ini ,” kata Suardi
Meski masih awal sejak TTE ini diterapkan respon masyarakat cukup bagus. Sebab masyarakat saat ini memang membutuhkan pelayanan yang mudah.
“Dengan diterapkannya TTE ini masyarakat yang ingin mengurus berkas seperti KK tidak perlu menunggu lama. Sebab, berkas yang masuk, langsung diproses penerbitan dokumen tanpa menunggu waktu lama,” ujarnya.
Selama ini kata Suardi dalam penerbitan KK harus ada teken basah dari Kepala Disdukcapil langsung, sehingga membuat berkas menjadi menumpuk ketika Kadis sedang Dinas keluar kota.
Jadi sekarang, sekalipun dirinya selaku kepala dinas tidak berada di kantor dengan penerapan TTE tersebut juga masyarakat tetap bisa mengurus dokumen kependudukannya.
“Dengan layanan baru ini, penerbitan dokumen tak lagi tergantung kehadiran pimpinan yang berwenang seperti Kepala Dinas. Sebab KK sudah bisa ditandatangani dari jarak jauh atau di luar kantor dan TTE ini terwujud maka pelayanan bagi warga masyarakat cukup mudah, cepat selesai dan gratis,” jelasnya.
Pihaknya mengimbau masyarakat yang hadir untuk mengurus dokumen kependudukannya adalah masyarakat yang bersangkutan.Hal ini agar data yang akan dimasukkan adalah data yang valid dan pengurusan tersebut bersifat gratis atau tidak dipungut biaya.
Penerapan Tanda Tangan Elektronik (TTE) tersebut merupakan komitmen bersama Disdukcapil sebagai bentuk layanan prima ke masyarakat.
Kepala Disdukcapil Dumai Suardi Ssy mengatakan bahwa hal ini merupakan inovasi yang telah diberlakukan oleh Kementerian Dalam Negeri RI dalam rangka memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat.
“Kami mulai terapkan tanda tangan elektronik untuk penerbitan KK ,akte kelahiran dan skpwni terhitung awal 2020 ini ,” kata Suardi
Meski masih awal sejak TTE ini diterapkan respon masyarakat cukup bagus. Sebab masyarakat saat ini memang membutuhkan pelayanan yang mudah.
“Dengan diterapkannya TTE ini masyarakat yang ingin mengurus berkas seperti KK tidak perlu menunggu lama. Sebab, berkas yang masuk, langsung diproses penerbitan dokumen tanpa menunggu waktu lama,” ujarnya.
Selama ini kata Suardi dalam penerbitan KK harus ada teken basah dari Kepala Disdukcapil langsung, sehingga membuat berkas menjadi menumpuk ketika Kadis sedang Dinas keluar kota.
Jadi sekarang, sekalipun dirinya selaku kepala dinas tidak berada di kantor dengan penerapan TTE tersebut juga masyarakat tetap bisa mengurus dokumen kependudukannya.
“Dengan layanan baru ini, penerbitan dokumen tak lagi tergantung kehadiran pimpinan yang berwenang seperti Kepala Dinas. Sebab KK sudah bisa ditandatangani dari jarak jauh atau di luar kantor dan TTE ini terwujud maka pelayanan bagi warga masyarakat cukup mudah, cepat selesai dan gratis,” jelasnya.
Pihaknya mengimbau masyarakat yang hadir untuk mengurus dokumen kependudukannya adalah masyarakat yang bersangkutan.Hal ini agar data yang akan dimasukkan adalah data yang valid dan pengurusan tersebut bersifat gratis atau tidak dipungut biaya.
“Dari pada menyuruh orang lain, mending masyarakat datang sendiri dan pastinya gratis. "Tukasnya .*
[]bazm-10
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka
Kamis 16 Mei 2024, 13:18 WIB
Tuhan Sedang Menyapa Kita
Kamis 16 Mei 2024, 07:57 WIB
Konsistensi Syamsuar Dipertanyakan: Dulu Tidak Maju, Sekarang Maju, Harris pun Merasa Tertipu?
Rabu 15 Mei 2024, 15:08 WIB
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024