Meranti, berazamcom - Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Said Hasyim, membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Tebing Tinggi tahun 2021 di Halaman Kantor Camat Tebing Tinggi, Selasa (4/2/2020). Dihadapan para tokoh masyarakat dan kepala OPD yang hadir, Wabup Said ingin Kota Selatpanjang menjadi Kota yang Bersih dan Indah serta nyaman bagi siapa saja. Dia meminta Camat dan OPD terkait mampu mewujudkan itu. Turut hadir dalam kegiatan itu, Kepala Bappeda Dr. H. Makmun Murod, Wakil Ketua DPRD Iskandar Budiman, Anggota DPRD Yushara Lubis, Anggota DPRD Cuncun, Camat Tebing Tinggi Rayan Pribadi, mantan Camat Tebing Tinggi Abdul Hamid, Danramil Selatpanjang Mayor Inf Irwan, Kapolsek Tebing Tinggi Iptu Aguslan, Kepala Badan Perpustakaan Husni Gamal, Kepala Dinas Sosial Agusyanto, Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Peternakan M Arif, Kepala Dinas Perikanan Eldi, Kadis Pariwisata Rizki Hidayat, Kadis PU H Herman, Kadis Pendidikan Nuriman, Kepala Badan BPMPD Ikhwani, Kepala Dinas Perkebunan T Efendi, Kasatpol PP Helfandi, Kadisdukcapil Hariyandi, Kepala Badan Penanaman Modal Afrizal Darma, Kadis Perhubungan Aready dan sejumlah pejabat eselon II lainnya. Termasuk hadir Kabag Humas dan Protokol Meranti Rudi MH, Kabag Kominfo Wan Fahriarmi, Kabag Ortal Agustia Widodo, Ketua MKA LAM H Ridwan Hasan, Kadis LHK Irmansyah, para kades dan Lurah se-Kecamatan Tebing Tinggi, perwakilan Kemenkum HAM Selatpanjang, Tokoh Masyarakat/agama, H Syahril, anggota BPD dan lainnya. Dalam sambutannya, saat H Said Hasyim, menegaskan Musrenbang kecamatan yang digelar setiap tahun harus ada gebrakan yang signifikan baik dari kecamatan maupun OPD sesuai dengan tupoksinya masing-masing.  "Kegiatan Musrenbang ini jangan hanya menjadi kegiatan rutinitas tahunan tapi harus ada gebrakan perubahan yang besar baik dari segi pembangunan maupun pelayanan masyarakat," tegas wabup. Sebagai ibukota kabupaten dari kaca matanya di Kecamatan Tebing Tinggi masih banyak PR besar yang harus dituntaskan. Salah satu yang sangat penting adalah penyelesaian masalah sampah yang masih menjadi momok ditengah masyarakat. Dikatakan wabup selama kurun waktu 4 tahun terakhir belum ada perubahan dalam hal penanganan dan pengelolaan masalah sampah yang memang dipengaruhi oleh berbagai faktor mulai dari kurangnya kesadaran masyarakat, minimnya sarana prasarana serta anggaran. Namun jika hal ini dibiarkan berlarut-larit akan menimbulkan efek tak baik bagi kesehatan dan psikologi masyarakat khususnya generasi penerus. Untuk itu, wabup memerintahkan camat sebagai koordinator pembangunan dapat berkoordinasi dengan desa/kelurahan serta dinas terkait untuk bersama-sama mencari solusi cepat dan tepat guna menyelesaikan masalah tersebut. "Camat sebagai koordinator pembangunan harus dapat mengerahkan semua perangkat yang ada bekerjasama dengan dinas terkait menuntaskan masalah sampah di Selatpanjang," perintahnya. Diakui wabup untuk masalah sampah ini memang sudah banyak ormas yang ingin mengelolanya. Namun wabup ingin Pemkab Meranti dalam hal ini camat dan kepala OPD menangani dulu berhasil tidaknya tergantung dari seberapa serius pihak kecamatan melihat hal ini. Lebih jauh dikatakan wabup, dapat Musrenbang Tahun 2021 ini, Pemkab Meranti masih fokus pada pembangunan Infrastruktur jalan dan jembatan sebagai pembuka isolasi dan mempermudah aksesbilitas. Tebing Tinggi menjadi fokus penghubung antara Kepulauan Meranti dengan daratan Pulau Sumatera. Saat ini Pemkab Meranti telah mengupayakan pengoperasian RoRo dan membangun jalan penghubung namun karena robohnya dermaga dan sesuatu hal pengoperasian RoRo kembali terkendala. Meski fokus pada pembangunan infrastruktur fisik yang tak kalah penting, menurut wabup adalah pembangunan sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelayanan kesehatan.  "Kebijakan masih fokus pada infrastruktur namun kita mencoba menyeimbangkan dengan pembangunan SDM," jelasnya. Salah satunya dengan membangun sekolah bermutu dan unggul mulai dari tingkat SD hingga SMA. Sekolah-sekolah yang memiliki fasilitas kurang dan murid sedikit disarankan untuk dilakukan merger dan dibangun sekolah bermutu. "Kita tidak perlu sekolah yang banyak yang penting bermutu dan unggul, sehingga masyarakat Meranti tidak perlu lagi menyekolahkan anaknya keluar kota," ujar wabup. Hal ini diyakini juga dapat mengatasi masalah ranking pendidikan anak-anak Meranti yang masin dibawah kabupaten kota lainnya di Riau. Untuk membangun infrastruktur jalan dan jembatan serta SDM melalui peningkatan kualitas pendidikan dan sarana kesehatan bukan hal yang mudah terutama masalah pendanaan. Untuk menggesanya dibutuhkan dana yang besar, jika hanya mengadalkan APBD kabupaten tentu tidak mungkin. Untuk itu wabup juga mendorong OPD untuk terus memperjuangkan dana yang masin mengendap di pusat dan provinsi yang tiap tahun semakin turun jumlahnya. Terakhir wabup juga meminta kepada kecamatan dan OPD untuk dapat memanfaatkan potensi yang ada. Lahan yang luas yang didukung dengan tanah yang subur menurut wabup dapat digunakan untuk pengembangan ternak bebek, budidaya ikan dan lainnya. Sekedar informasi seperti disampaikan Camat Tinggi Rayan Pribadi SH, adapun usulan program prioritas Kecamatan Tebing Tinggi meliputi : Kelurahan Selatpanjang Kota : semenisasi jalan dan pembangunan Turap, pembangunan bendungan air, pembangunan Drainase, rehap lantai kantor Kecamatan. - Kelurahan Selatpanjang Barat : Rehap Mushola Arafidah, Peningkatan Jalan H. Sulaiman, Perbaikan Turap Beton. - Kelurahan Selatpanjang Selatan : Pembangunan Kantor Lurah, Peningkatan Jalan Rintis, Delima, Sempurna, Drainase Gg. Mawar. -Selatpanjang Timur : Drainase, Semenisasi Jalan. -Alah Air : Parit Beton Jalan Kasmin, Parit Beton Mat Teher, Parit Beton Jalan Masjid, Pelantar Beton Belibis, pembangunan 50 rumah layak huni. - Alah Air Timur : Semenisasi, Parit Beton Jalan Abadi, Rambutan, H. Nurdin, Pembangunan Gedung Paud. -Desa Sesap : Pembangunan Jalan Sei Datu, Saka Raja, Turap Beton Jakan Tanggul. -Desa Banglas : Semenisasi Bangkas Ujung, Jalan Bambu Kuning, Pagar Kantor Desa, Drainase Jalan Pelabuhan, Parit Tok Kanse. -Parit Beton Jalan Mahmud, Sedulur, Jalan Gg. Nangka, Peningkatan Jalan Rintis Laut.*rls