Pekanbaru, berazamcom-Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Drs Irwan MSi mendukung stadion utama Riau sebagai salah satu venue dalam gelaran Piala Dunia U-20 tahun 2021 mendatang. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Ketum PSSI bersama fungsionaris yang telah meluangkan waktu datang ke Riau menginspeksi stadion utama Riau di Pekanbaru. "Sangat layak dan cocok itu, stadion utama dijadikan tempat iven piala dunia U-20, sebab stadion itu sudah bertaraf (standard) Internasional, " ujar Irwan kepada berazamcom, Kamis (13/2/2020). Selain itu, lanjut Irwan, jika iven piala dunia jadi di Riau, akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi yang secara direct memberikan trickle down efect (efek menetes) ke masyarakat Riau. "Tentu langkah langkah yang dilakukan PSSI dan Pemprov Riau kita dukung dan apresiasi. Karena akan berdampak positif terhadap economic growth (pertumbuhan ekonomi Riau, " tandas Irwan. Diberitakan sebelumnya, Ketum PSDI Iriawan dan SekjenTisha Destria menginspeksi Stadion Utama Riau maupun lapangan latihan/pendukung di Pekanbaru untuk penilaian menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021, Kamis (13/2/2020). Ketua Umum dan Sekjen PSSI tiba di Stadion Utama Riau sekitar pukul 11.00 WIB. Setelah berkeliling melakukan peninjauan di dalam maupun luar stadion, Iriawan yang didampingi Gubernur Riau Syamsuar dan Ketua Asprof PSSI Riau Husni Tamrin mengatakan stadion utama Riau cukup besar dan megah. Hanya karena ada kendala, jadi terbengkalai sehingga perlu pembenahan. "Stadion ini besar dan megah. Hanya saja masih perlu pembenahan yang matang secara konprehensif. Atensi kepala daerah tentunya menjadi catatan kami. Nanti kami akan datang lagi setelah stadion ini dibenahi dan nantinya bisa menjadi nominasi Salah satu tempat pelaksanaan piala dunia U-20 tahun 2021," kata Iriawan. Iriawan yang akrab disapa Iwan Bule ini juga mengatakan kursi stadion utama Riau sudah cukup baik dan standard international, kemudian tangga yang ada harus diperbaiki agar sesuai dengan ketentuan yang digariskan FIFA dengan menggunakan karpet agar para pemain tidak cedera. "Mudah mudahan saat kami datang lagi menginspeksi, semuanya sudah clear. Untuk itu kami berharap Pemerintah daerah beserta stakeholders dapat segera membenahi stadion ini, "ujarnya. Setelah dari sini, lanjut Iwan Bule pihaknya akan meninjau stadion pendukung lainnya sebagai tempat latihan para pemain. Ada lima lapangan yakni, stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, lapangan atletik GOR Rumbai, lapangan UNRI, lapangan SMPN 6 Rumbai, dan lapangan SMEA Hangtuah. "Tentunya, semua lapangan pendukung ini harus sesuai dengan standard tempat latihan para pemain, "ujar Iriawan. Ia juga menegaskan "Sesuai arahan Presiden Jokowi dalam rapat terbatas persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20, kita membutuhkan persiapan yang matang agar semua aspek, sampai hal-hal yang detail terpenuhi,” ungkap Iriawan. Dikatakan Iriawan, Piala Dunia U-20 tahun 2021 akan menjadi tonggak sejarah penting bagi negara ini. Piala Dunia U-20 tahun 2021 tak hanya memotivasi banyak anak-anak bangsa untuk mengejar mimpinya di sepak bola, tapi juga akan menjadi salah satu turnamen sepak bola terakbar yang pernah digelar di Indonesia. Sementara Gubernur Riau Syamsuar menegaskan jauh hari telah menyiapkan langkah langkah penyiapan stadion utama Riau. Bahkan kata dia anggarannya sudah di plot dalam APBD Riau tahun 2020. Selain itu, pihak swasta juga telah menyatakan kesiapannya membenahi stadion utama, seperti PT RAPP. Tidak hanya RAPP, kata Syamsuar pihak perusahaan launnya diharapkan mau berkolaborasi dengan Pemprov Riau. "Insya Allah, kita akan gesa penyiapan stadion utama ini. Saya sudah perintahkan dinas terkait untuk bekerja cepat, dan anggarannya sudah kita plot dalam APBD. Selain itu PT RAPP juga siap membantu, dan tentunya tidak hanya RAPP, pihak swasta lainnya kita harap mau berpartisipasi, "ungkap Syamsuar. (ybs).