F1 Bahrain Digelar Tanpa Penonton karena Virus Corona
Senin 09 Maret 2020, 11:35 WIB
F1 Bahrain digelar tanpa penonton karena virus corona.
Jakarta, berazamcom -- Ajang balap Formula 1 (F1) Bahrain di Sirkuit Internasional Bahrain pada 20-22 Maret, bakal digelar tanpa penonton karena wabah virus corona.
Gelaran F1 Bahrain merupakan seri kedua dalam ajang balapan jet darat musim ini. Seri pertama akan digelar di Australia pada 12-15 Maret.
Meski demikian, pihak penyelenggara lokal memastikan gelaran F1 Bahrain akan digelar tanpa penonton. Kebijakan itu dilakukan untuk mencegah persebaran virus corona.
Terlebih, Bahrain termasuk negara yang paling banyak terkena virus corona di Timur Tengah setelah Iran. Total 83 orang di Bahrain tertular virus corona.
Sebagai antisipasi, seperti dilansir dari CNN, pihak penyelenggara tetap menggelar F1 di Sirkuit Internasional Bahrain tapi tanpa penonton.
"Dengan alasan Covid-19 [virus corona] yang terus menyebar, menggelar event olahraga besar yang terbuka untuk publik dan mendatangkan ribuan pengunjung luar negeri dan lokal bukan sesuatu yang tepat."
"Namun untuk memastikan ajang olahraga global ini berjalan, balapan ini tetap akan digelar sebagai event yang hanya bisa disaksikan dari televisi," demikian keterangan pihak F1 Bahrain, dikutip dari CNN.
Pemerintah Bahrain juga amat mewaspadai persebaran virus corona dengan membuat larangan izin keramaian di sejumlah kota.
Sebelumnya, pihak penyelenggara memastikan menunda gelaran F1 China yang sedianya digelar 17-19 April. Mengacu jadwal, F1 China jadi seri keempat musim ini.
Sementara itu, Australia sebagai tuan rumah seri pertama F1 memastikan event di negara tersebut akan digelar sesuai jadwal. F1 Australia dijadwalkan diadakan pada 12-15 Maret.
Gelaran F1 Bahrain merupakan seri kedua dalam ajang balapan jet darat musim ini. Seri pertama akan digelar di Australia pada 12-15 Maret.
Meski demikian, pihak penyelenggara lokal memastikan gelaran F1 Bahrain akan digelar tanpa penonton. Kebijakan itu dilakukan untuk mencegah persebaran virus corona.
Terlebih, Bahrain termasuk negara yang paling banyak terkena virus corona di Timur Tengah setelah Iran. Total 83 orang di Bahrain tertular virus corona.
Sebagai antisipasi, seperti dilansir dari CNN, pihak penyelenggara tetap menggelar F1 di Sirkuit Internasional Bahrain tapi tanpa penonton.
"Dengan alasan Covid-19 [virus corona] yang terus menyebar, menggelar event olahraga besar yang terbuka untuk publik dan mendatangkan ribuan pengunjung luar negeri dan lokal bukan sesuatu yang tepat."
"Namun untuk memastikan ajang olahraga global ini berjalan, balapan ini tetap akan digelar sebagai event yang hanya bisa disaksikan dari televisi," demikian keterangan pihak F1 Bahrain, dikutip dari CNN.
Pemerintah Bahrain juga amat mewaspadai persebaran virus corona dengan membuat larangan izin keramaian di sejumlah kota.
Sebelumnya, pihak penyelenggara memastikan menunda gelaran F1 China yang sedianya digelar 17-19 April. Mengacu jadwal, F1 China jadi seri keempat musim ini.
Sementara itu, Australia sebagai tuan rumah seri pertama F1 memastikan event di negara tersebut akan digelar sesuai jadwal. F1 Australia dijadwalkan diadakan pada 12-15 Maret.
CNN melaporkan sedikitnya 105 event olahraga lokal maupun internasional terganggu penyebaran virus corona.*
[]bazm-13
sumber: CNN Indonesia.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Sabtu 14 September 2024
Soliditas PPP Pekanbaru Ditegaskan untuk Menangkan Edy Nasution-Dastrayani Bibra
Jumat 13 September 2024
Deklarasi Pasangan PATEN di Pekanbaru: 20.000 Kupon Diperkirakan Habis Menjelang Sabtu
Jumat 13 September 2024
Tampilkan Lima Pakar Perikanan Asing, Seminar ISFM XIII FPK Unri Berlangsung Sukses
Selasa 10 September 2024
PATEN, Balon Walikota Edy Nasution Orang Pertama Hadir di Polresta Pekanbaru
Sabtu 07 September 2024
Dr Mexsaxai Indra SH MH: Forum Warek Akademik BKS-PTN Barat Bahas Percepatan Menuju World Class University
Jumat 30 Agustus 2024
Pasangan Edy Natar-Dastriani Bibra 'Berlayar' di Pilkada Pekanbaru Meski Ada Perubahan Dukungan
Senin 19 Agustus 2024
Pilkada Serentak, Momentum Mahasiswa Laksanakan Tugas Sebagai Agen Perubahan
Kamis 25 Juli 2024
Sukses, Seminar Antarabangsa ke-12 “EHMAP” Kerjasama Unri-UKM Malaysia Bahas 60 Paper
Selasa 23 Juli 2024
Tekor Berkepanjangan, Majalah GATRA Akhirnya Tutup !
Selasa 23 Juli 2024
FKPRM dan PPMR Keluarkan Pernyataan Sikap, Tolak Pembalonan Nasir
Berita Terkini
Kamis 03 Oktober 2024, 19:53 WIB
Matangkan Persiapan Seminar Nasional, Ketua Panitia Robert Hendrico: Ini Agenda Besar Kita Harus Kerja Ekstra!
Kamis 03 Oktober 2024, 17:02 WIB
Rektor Unri: Tujuh Gedung Baru Kampus Segera Digunakan, Jalan Kampus Segera Mulus
Kamis 03 Oktober 2024, 10:20 WIB
Pemprov Riau Buka Pendaftaran PPPK, Ada 6.360 Formasi Dibutuhkan
Kamis 03 Oktober 2024, 09:59 WIB
Peringatan Dini BMKG: Waspada Hujan dan Angin Kencang di Riau pada Kamis, 3 Oktober 2024
Kamis 03 Oktober 2024, 09:54 WIB
Jika Terpilih Kembali Jadi Gubernur Riau, Syamsuar Janji Prioritaskan Pembangunan Rokan Hilir
Kamis 03 Oktober 2024, 09:44 WIB
Pemko Pekanbaru Lakukan Simulasi Makan Siang Bergizi di SDN 185 dan SMPN 49
Kamis 03 Oktober 2024, 09:33 WIB
Agung Nugroho dan Markarius Anwar Siapkan Dana Rp 100 Juta untuk Setiap RW di Pekanbaru
Kamis 03 Oktober 2024, 09:24 WIB
Ratusan Titik Reklame di Pekanbaru Tidak Berizin, Pemko akan Lakukan Penertiban
Rabu 02 Oktober 2024, 21:39 WIB
Warga Okura Utang Budi, Dukung Penuh Pasangan P4TEN dalam Kampanye Dialogis Keempat
Rabu 02 Oktober 2024, 12:32 WIB
Abdul Wahid -SF Hariyanto Berpotensi Menang di Dumai, Efek Ajakan Paisal