Corona Bikin Sekolah di Pekanbaru Dihentikan, Orang Tua Diminta Awasi Anak-anak
Senin 16 Maret 2020, 15:05 WIB
ilustrasi
Pekanbaru, berazamcom - Buat sementara waktu aktivitas sekolah di Pekanbaru dan Riau secara umumnya terpaksa diliburkan untuk meminimalisir dan memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19).
Kebijakan pemerintah meliburkan aktivitas sekolah tersebut dinilai langkah yang tepat, untuk mendukung kebijakan tersebut masyarakat dan orang tua diminta tetap berpartisipasi melakukan edukasi dan sosialisasi kepada anak-anak agar tidak beraktivitas di pusat keramaian.
"Komisi III mendukung anak sekolah diliburkan dalam rangka minimalisir penyebaran virus Corona di masyarakat, terlebih di anak didik di tingkat SD sampai dengan SMP," ungkap Yasser, Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Senin (16/3/2020).
Selanjutnya Yasser meminta orang tua ataupun wali murid untuk tetap memantau anaknya selama dihentikannya proses belajar mengajar di sekolah.
"Pengawasan dari orang tua harus dijalani dan pihak sekolah juga harus mengawasi dengan cara memberikan tugas agar anak didik bisa belajar sebagaimana seperti belajar di sekolah," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Walikota Pekanbaru menuturkan selain mengalihkan sistem belajar, pada poin instruksi itu juga dinas kesehatan diminta menyiagakan fasilitas kesehatan serta juga mengimbau agar masyarakat jangan panik.
"Masyarakat diimbau jangan panik menghadapi siutuasi ini, dan tetap menjaga prilaku hidup sehat dan menjaga stamina," kata Firdaus.
Walikota juga meminta jajaran Pemko Pekanbaru melakukan sterilisasi terhadap fasilitas umum dan pelayanan di Kota Pekanbaru. "Lakukan sterilisasi, di pelayanan umum di MPP dan layanan kependudukan dan catataan sipil dan Masjid Agung Arahman," jelasnya.
"Saya mengimbau agar masyarakat menghindari tempat keramaian dan bersentuhan langsung dengan orang lain," kata dia.
Kebijakan pemerintah meliburkan aktivitas sekolah tersebut dinilai langkah yang tepat, untuk mendukung kebijakan tersebut masyarakat dan orang tua diminta tetap berpartisipasi melakukan edukasi dan sosialisasi kepada anak-anak agar tidak beraktivitas di pusat keramaian.
"Komisi III mendukung anak sekolah diliburkan dalam rangka minimalisir penyebaran virus Corona di masyarakat, terlebih di anak didik di tingkat SD sampai dengan SMP," ungkap Yasser, Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Senin (16/3/2020).
Selanjutnya Yasser meminta orang tua ataupun wali murid untuk tetap memantau anaknya selama dihentikannya proses belajar mengajar di sekolah.
"Pengawasan dari orang tua harus dijalani dan pihak sekolah juga harus mengawasi dengan cara memberikan tugas agar anak didik bisa belajar sebagaimana seperti belajar di sekolah," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Walikota Pekanbaru menuturkan selain mengalihkan sistem belajar, pada poin instruksi itu juga dinas kesehatan diminta menyiagakan fasilitas kesehatan serta juga mengimbau agar masyarakat jangan panik.
"Masyarakat diimbau jangan panik menghadapi siutuasi ini, dan tetap menjaga prilaku hidup sehat dan menjaga stamina," kata Firdaus.
Walikota juga meminta jajaran Pemko Pekanbaru melakukan sterilisasi terhadap fasilitas umum dan pelayanan di Kota Pekanbaru. "Lakukan sterilisasi, di pelayanan umum di MPP dan layanan kependudukan dan catataan sipil dan Masjid Agung Arahman," jelasnya.
"Saya mengimbau agar masyarakat menghindari tempat keramaian dan bersentuhan langsung dengan orang lain," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Walikota meminta masyarakat agar menghubungi layanan kecemasan di nomor 112 apabila membutuhkan bantuan.*
[]bazm-13
sumber: halloriau.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Senin 20 Mei 2024, 16:28 WIB
Zulkifli Indra, Jembatanya Dibangun 14 Tahun Lalu, Mengapa Diungkit Sekarang
Senin 20 Mei 2024, 15:52 WIB
Pahlawan Tanpa Jasa Itu Selalu Ada yang Menghalangi, Begini Kata Ketua PJS Waykanan
Senin 20 Mei 2024, 15:12 WIB
636 PPPK Terima SK Pengangkatan dari Pj Walikota Pekanbaru
Senin 20 Mei 2024, 13:58 WIB
Peningkatan Signifikasn, Tahun Ini Pemotongan Hewan Kurban di Riau Naik 9,82 Persen
Senin 20 Mei 2024, 13:23 WIB
Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas usai Helikopter Jatuh
Senin 20 Mei 2024, 11:47 WIB
Pemprov Riau Gelar Upacara Peringatan Harkitnas Tahun 2024 di Halaman Kantor Gubri
Minggu 19 Mei 2024, 23:35 WIB
Silaturahmi dengan Masyarakat Lorong Pisang, Nazaruddin Nasir : Saya Maju karena Ingin Melihat Kampung Kita Maju
Minggu 19 Mei 2024, 16:51 WIB
PKKEI: Majelis Hakim Diharap Memahami dengan Benar Kasus LNG Terdakwa Karen Agustiawan Secara Utuh
Minggu 19 Mei 2024, 14:38 WIB
Ini Daftar Sahabat Pengadilan di Sidang Korupsi Mantan Dirut Karen Agustiawan
Minggu 19 Mei 2024, 11:42 WIB
3 Tahun Kepemimpinan Rektor: Sportivitas Persaudaraan Menuju UIN Suska Terbilang dan Gemilang