Minggu, 19 Mei 2024

Breaking News

  • PKKEI: Majelis Hakim Diharap Memahami dengan Benar Kasus LNG Terdakwa Karen Agustiawan Secara Utuh   ●   
  • Ini Daftar Sahabat Pengadilan di Sidang Korupsi Mantan Dirut Karen Agustiawan   ●   
  • 3 Tahun Kepemimpinan Rektor: Sportivitas Persaudaraan Menuju UIN Suska Terbilang dan Gemilang   ●   
  • Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan   ●   
  • Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara   ●   
Pemkab Meranti Anggarkan 15 Miliyar Untuk Bansos Sembako
Minggu 17 Mei 2020, 07:00 WIB
Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan
berazamcom - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti telah anggarkan 15 Miliyar untuk bantuan sosial kepada 5.575 Kepala Keluarga (KK) miskin imbas dari tekanan ekonomi yang dihadapi masyarakat akibat wabah Covid-19.

Anggaran yang disiapkan Pemkab sebanyak Rp15 miliar dengan rincian masing-masing KK mendapatkan Rp600 ribu.

Keseriusan pemkab meranti dalam upaya penangan dampak dari covid-19 pemkab telah menyalurkan bansos secepat mungkin dengan membagikan kepada pemeritah kecamatan se-meranti.(16/5/20).

Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan mengatakan pemberian bantuan sosial dalam bentuk sembako ini merupakan gerakan nyata Pemkab untuk membantu masyarakat miskin dan terdampak Covid-19 di Kepulauan Meranti.

Dikatakan bantuan berbentuk natura (sembako) ini terdiri dari dari 28 kg beras, 1 papan telur, 3 kg gula dan 2 liter minyak goreng, 1 kotak mie instan dan 1 kaleng ikan sarden.

"Pemkab Kepulauan Meranti memberikan paket natura (Sembako) ini tentunya merupakan bentuk perhatian nyata kepada masyarakat yang menghadapi situasi seperti ini apalagi di bulan puasa. Dan kita juga tidak ingin mendengar cerita masyarakat yang kekurangan makanan akibat Covid-19 ini," kata Irwan.

Lebih lanjut dikatakan, Pemkab Kepulauan Meranti sangat menyadari kemungkinan adanya data warga miskin yang keliru. Misalnya ada masyarakat tak mampu namun tidak terdata mendapat bantuan begitu juga sebaliknya warga tergolong mampu justru mendapat bantuan.

Untuk itu ditegaskan Bupati kepada Camat dan kepala desa untuk terus mengawasi penyaluran bantuan ini jika memang ditemukan kasus tersebut maka akan dievaluasi dan bagi yang berhak namun tak terdata akan diberikan bantuan tambahan.

"Ada juga orang yang kurang mampu yang belum menerima bantuan tetapi mungkin karena belum terdata. Untuk itu kepada kita semua nanti untuk bersama-sama memperhatikan situasi ini di lapangan bersama camat, kepala desa RT dan RW serta tentunya rekan-rekan wartawan dan LSM, jika terjadi apa-apa di lapangan kami mohon untuk disampaikan kepada kami dan ini akan menjadi bahan evaluasi kita dan kita upayakan bagaimana ada bantuan tambahan dari pemerintah daerah," ujar Bupati.

"Kita ingin semua masyarakat tetap memiliki kekuatan dan kemampuan pangan ditengah Pandemi Covid-19 ini, jangan sampai ada masyarakat yang kekurangan makanan," ujar Bupati lagi.

Bantuan yang diberikan oleh Pemkab Kepulauan Meranti ini dikatakan Bupati merupakan bantuan untuk warga miskin yang belum tercover dalam bantuan yang berasal dari Pemerintah Pusat seperti yang selama ini sudah terlaksana seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) serta program Beras Sejahtera (Rastra).

Bantuan tersebut disalurkan melalui Kementerian Sosial, jika dikalkulasikan masing-masing keluarga mendapatkan Rp 600 ribu. Dimana jumlah keluarga penerima itu terdiri dari 6733 KK dengan rincian 4190 KK itu diambil dari data terpadu Kesejahteraan sosial  Kementerian sosial kemudian ditambah lagi 2543 KK. Sementara yang tidak tergabung dalam data tersebut diakomodir melalui bantuan sosial ini.

"Dapat kami sampaikan bahwa ini adalah sebuah program yang dikhusus kan untuk mengantisipasi turunnya kemampuan ekonomi masyarakat  mungkin ada yang selama ini bekerja sebagai tenaga kerja Indonesia formal maupun nonformal yang di Malaysia atau mungkin di luar daerah yang dulunya bekerja sekarang tidak bekerja dan ini penuh diberikan bantuan," pukasnya Irwan.

Bupati Irwan juga berpesan kepada seluruh Masyarakat Kepulauan Meranti untuk terus menjaga , Irwan juga minta kepada pengurus masjid atau tempat ibadah agar senantiasa menyediakan sabun pencuci tangan. Dengan usaha maksimal dan sama-sama berdoa, Irwan berharap wabah CoviD-19 yang membuat warga menjadi resah ini segera berakhir.*(Adv).



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top