Pemkab Harap Pembangunan Jalan Base Tembus Desa Mengkikip Dibantu EMP Malacca Strait
Minggu 17 Mei 2020, 07:09 WIB
Wakil Bupati Meranti, Drs. H. Said Hasyim menggelar Rapat Koordinasi
(Rakor) dengan pihak PT. EMP Malacca Strait SA diruang Melati Kantor
Bupati, Kamis (14/5/2020).
Meranti, berazamcom - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti mengupayakan pembukaan Isolasi Daerah, diharapkan dengan terbukanya isolasi Meranti mampu mewujudkan harapan masyarakat yang telah puluhan tahun memimpikan Meranti dapat terhubung dengan Pulau Sumatera setiap saat.
Salah satu upaya menggesa terbukanya Isolasi daerah adalah dengan membangun jalan Base sepanjang 5-6 KM dari jalan masyarakat menuju Desa Tanjung Peranap dan tembus Pelabuhan Desa Mengkikip, Kecamatan Tebing Tinggi Barat. Namun masalahnya untuk membangun tersebut butuh biaya yang cukup besar sementara anggaran APBD Meranti sangat terbatas, sehingga pemerintah membutuhkan bantuan PT. Energi Mega Persada (EMP) Malacca Strait SA dalam merealisasikan harapan tersebut.
Guna membahas hal tersebut Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti yang dipimpin Wakil Bupati Meranti, Drs. H. Said Hasyim menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan pihak PT. EMP Malacca Strait SA diruang Melati Kantor Bupati, Kamis (14/5/2020).
Hadir dalam pertemuan itu, Wakil Bupati Kepulauan Meranti didampingi Asisten II Sekdakab Meranti, Drs. H. Asroruddin, Kepala Bappeda Meranti, Dr. Makmun Murod, Sekretaris Bappeda Meranti, Randolf, Kabid Program Bappeda Meranti, Robert, Kabid Bina Marga Dinas PU Meranti, Fajar, Kades Tanjung Peranap, Uteh Aswandi. Sementara mewakili Managemen Perusahaan EMP dihadiri field GPA Officer, Arif Hidayatuloh didampingi Mustafa.
Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs. H. Said Hasyim dalam rakor tersebut mengatakan, Pemkab Meranti berharap kepada PT. EMP Malacca Strait SA dapat memfasilitasi pembangunan ruas jalan tersebut setidaknya membangun Body jalan seluas 10 M dengan panjang 5-6 KM. Menurut Pemkab Meranti bagi PT. EMP Malacca Strait yang sudah beroperasi selama puluhan tahun diwilayah tersebut tentunya tidak sulit melalui dana CSR untuk merealisasikan harapan ini.
Hal ini penting dilakukan Pemkab Meranti yang diyakini akan memberikan dampak luar biasa bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kedepan. Namun dalam hal ini agar memudahkan proses pembahasan ditingkat Managemen yang lebih tinggi Wabup minta kepada Dinas Pemkab Meranti terkait untuk memasukkan usulan melalui proposal kepada perusahaan EMP secepat mungkin, pungkas H. Said Hasyim.
Sementara itu, GPA Manager EMP, Amru Mahalli saat dimintai keterangan lebih lanjut melalui Press Release kepada media ini menjelaskan, pada prinsipnya sebagai perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Kepulauan Meranti, EMP Malacca Strait SA siap berkontribusi dan berkolaborasi dengan Pemkab Meranti untuk melakukan peningkatan jalan sepanjang lebih kurang 6 KM dari jalan masyarakat di Desa Tanjung Pranap menuju akses jalan MSTQ - MSTA tersebut.
Tentunya hal ini dimulai dengan perencanaan dan diskusi yang matang kedepan, termasuk nantinya melibatkan SKK Migas dalam hal ini. Apa lagi jika jalan tersebut nantinya bisa bersimbiosis dengan kebutuhan perusahaan, misalnya dapat dipakai sebagai jalan untuk jalur pipa minyak dan lain-lain. Ia berharap, untuk mencapai semua itu perlu juga kita bahas lebih lanjut kedepan agar secara teknis dan mekanismenya dari Pemkab serta Perusahaan bisa dilakukan sesuai prosedur, ungkapnya.(adv)
Salah satu upaya menggesa terbukanya Isolasi daerah adalah dengan membangun jalan Base sepanjang 5-6 KM dari jalan masyarakat menuju Desa Tanjung Peranap dan tembus Pelabuhan Desa Mengkikip, Kecamatan Tebing Tinggi Barat. Namun masalahnya untuk membangun tersebut butuh biaya yang cukup besar sementara anggaran APBD Meranti sangat terbatas, sehingga pemerintah membutuhkan bantuan PT. Energi Mega Persada (EMP) Malacca Strait SA dalam merealisasikan harapan tersebut.
Guna membahas hal tersebut Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti yang dipimpin Wakil Bupati Meranti, Drs. H. Said Hasyim menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan pihak PT. EMP Malacca Strait SA diruang Melati Kantor Bupati, Kamis (14/5/2020).
Hadir dalam pertemuan itu, Wakil Bupati Kepulauan Meranti didampingi Asisten II Sekdakab Meranti, Drs. H. Asroruddin, Kepala Bappeda Meranti, Dr. Makmun Murod, Sekretaris Bappeda Meranti, Randolf, Kabid Program Bappeda Meranti, Robert, Kabid Bina Marga Dinas PU Meranti, Fajar, Kades Tanjung Peranap, Uteh Aswandi. Sementara mewakili Managemen Perusahaan EMP dihadiri field GPA Officer, Arif Hidayatuloh didampingi Mustafa.
Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs. H. Said Hasyim dalam rakor tersebut mengatakan, Pemkab Meranti berharap kepada PT. EMP Malacca Strait SA dapat memfasilitasi pembangunan ruas jalan tersebut setidaknya membangun Body jalan seluas 10 M dengan panjang 5-6 KM. Menurut Pemkab Meranti bagi PT. EMP Malacca Strait yang sudah beroperasi selama puluhan tahun diwilayah tersebut tentunya tidak sulit melalui dana CSR untuk merealisasikan harapan ini.
Hal ini penting dilakukan Pemkab Meranti yang diyakini akan memberikan dampak luar biasa bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kedepan. Namun dalam hal ini agar memudahkan proses pembahasan ditingkat Managemen yang lebih tinggi Wabup minta kepada Dinas Pemkab Meranti terkait untuk memasukkan usulan melalui proposal kepada perusahaan EMP secepat mungkin, pungkas H. Said Hasyim.
Sementara itu, GPA Manager EMP, Amru Mahalli saat dimintai keterangan lebih lanjut melalui Press Release kepada media ini menjelaskan, pada prinsipnya sebagai perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Kepulauan Meranti, EMP Malacca Strait SA siap berkontribusi dan berkolaborasi dengan Pemkab Meranti untuk melakukan peningkatan jalan sepanjang lebih kurang 6 KM dari jalan masyarakat di Desa Tanjung Pranap menuju akses jalan MSTQ - MSTA tersebut.
Tentunya hal ini dimulai dengan perencanaan dan diskusi yang matang kedepan, termasuk nantinya melibatkan SKK Migas dalam hal ini. Apa lagi jika jalan tersebut nantinya bisa bersimbiosis dengan kebutuhan perusahaan, misalnya dapat dipakai sebagai jalan untuk jalur pipa minyak dan lain-lain. Ia berharap, untuk mencapai semua itu perlu juga kita bahas lebih lanjut kedepan agar secara teknis dan mekanismenya dari Pemkab serta Perusahaan bisa dilakukan sesuai prosedur, ungkapnya.(adv)
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Minggu 19 Mei 2024, 16:51 WIB
PKKEI: Majelis Hakim Diharap Memahami dengan Benar Kasus LNG Terdakwa Karen Agustiawan Secara Utuh
Minggu 19 Mei 2024, 14:38 WIB
Ini Daftar Sahabat Pengadilan di Sidang Korupsi Mantan Dirut Karen Agustiawan
Minggu 19 Mei 2024, 11:42 WIB
3 Tahun Kepemimpinan Rektor: Sportivitas Persaudaraan Menuju UIN Suska Terbilang dan Gemilang
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka