Pelaku Usaha di Pekanbaru Mulai Bangkit, Azwendi: Tetap Jalankan Protokol Kesehatan
Jumat 05 Juni 2020, 14:29 WIB
Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri
Pekanbaru, berazamcom - Hampir sepekan ini kasus penyebaran wabah virus corona atau Covid-19 menunjukkan tren yang membaik di Pekanbaru, dengan tidak ada penambahan pasien positif. Hal ini membuat status Pekanbaru yang awalnya zona merah membaik menjadi zona kuning.
Namun untuk penerapan New Normal belum bisa diberlakukan. Tetapi untuk operasional para pelaku usaha di Pekanbaru mulai bangkit dan sudah banyak pusat-pusat perbalanjaan yang beroperasi.
Menanggapi kondisi ini Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri berharap kepada pelaku usaha, pusat perbelanjaan, termasuk mal dan juga tempat hiburan malam harus tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebarluasan Covid-19.
"Artinya, pemerintah tentu dalam hal ini tetap masih konsisten dalam posisi pengawasan monitoring terhadap penyebarluasan Covid-19 di wilayah Kota Pekanbaru dan bagi para pelaku usaha termasuk tempat hiburan di Kota Pekanbaru untuk bisa melaksanakan protokol kesehatan khusus Covid-19. Bagi yang mengabaikan tentu kita minta segera menyiapkan sarana prasarana yang berkaitan dengan protokol kesehatan Covid-19," kata Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri, Jumat (5/6/2020).
Dijelaskan Azwendi, jika new normal diterapkan maka tidak ada aturan yang melarang untuk para pelaku usaha membuka usahanya, karena pemerintah saat ini berupaya bagaimana menggerakkan ekonomi berangsur-angsur bergerak ke arah yang positif di tengah adanya wabah Covid-19.
Kepada seluruh elemen yang ada di Pekanbaru Azwendi mengimbau bisa bersinergi memberikan informasi-informasi positif untuk pencegahan penyebarluasan Covid-19 agar tersampaikan kepada masyarakat dengan baik.
"Tidak hanya tugas pemerintah dan instansi terkait, tapi harus ada inisiatif dari pribadi masyarakat sendiri, ndak bisa juga ini kita paksakan, sejauh mana sih kita bisa mengontrolnya, setiap hari kontrol gak mungkin juga. Akan tetapi kami berharap ada edukasi dari pemerintah. Pelaku usaha memberikan edukasi juga kepada seluruh pengunjungnya supaya mereka memastikan bahwasanya pertama mereka sehat, mereka tidak sakit hari itu dan selanjutnya mereka juga harus mengikuti protokol kesehatan. Mungkin suatu perubahan yang sangat besar yang terjadi di masyarakat khususnya di kota Pekanbaru. Saya rasa rasa perlu dukungan semua pihak untuk tetap monitor, kita tetap akan pantau terus sejauh mana sosialisasi ini bisa berjalan dengan baik. Semoga ekonomi di kota Pekanbaru berangsur bergerak ke arah yang positif," sebut Azwendi.
Namun untuk penerapan New Normal belum bisa diberlakukan. Tetapi untuk operasional para pelaku usaha di Pekanbaru mulai bangkit dan sudah banyak pusat-pusat perbalanjaan yang beroperasi.
Menanggapi kondisi ini Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri berharap kepada pelaku usaha, pusat perbelanjaan, termasuk mal dan juga tempat hiburan malam harus tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebarluasan Covid-19.
"Artinya, pemerintah tentu dalam hal ini tetap masih konsisten dalam posisi pengawasan monitoring terhadap penyebarluasan Covid-19 di wilayah Kota Pekanbaru dan bagi para pelaku usaha termasuk tempat hiburan di Kota Pekanbaru untuk bisa melaksanakan protokol kesehatan khusus Covid-19. Bagi yang mengabaikan tentu kita minta segera menyiapkan sarana prasarana yang berkaitan dengan protokol kesehatan Covid-19," kata Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri, Jumat (5/6/2020).
Dijelaskan Azwendi, jika new normal diterapkan maka tidak ada aturan yang melarang untuk para pelaku usaha membuka usahanya, karena pemerintah saat ini berupaya bagaimana menggerakkan ekonomi berangsur-angsur bergerak ke arah yang positif di tengah adanya wabah Covid-19.
Kepada seluruh elemen yang ada di Pekanbaru Azwendi mengimbau bisa bersinergi memberikan informasi-informasi positif untuk pencegahan penyebarluasan Covid-19 agar tersampaikan kepada masyarakat dengan baik.
"Tidak hanya tugas pemerintah dan instansi terkait, tapi harus ada inisiatif dari pribadi masyarakat sendiri, ndak bisa juga ini kita paksakan, sejauh mana sih kita bisa mengontrolnya, setiap hari kontrol gak mungkin juga. Akan tetapi kami berharap ada edukasi dari pemerintah. Pelaku usaha memberikan edukasi juga kepada seluruh pengunjungnya supaya mereka memastikan bahwasanya pertama mereka sehat, mereka tidak sakit hari itu dan selanjutnya mereka juga harus mengikuti protokol kesehatan. Mungkin suatu perubahan yang sangat besar yang terjadi di masyarakat khususnya di kota Pekanbaru. Saya rasa rasa perlu dukungan semua pihak untuk tetap monitor, kita tetap akan pantau terus sejauh mana sosialisasi ini bisa berjalan dengan baik. Semoga ekonomi di kota Pekanbaru berangsur bergerak ke arah yang positif," sebut Azwendi.
Ditambahkan Azwendi, pihaknya tidak tebang pilih dalam melakukan sosialisasi terhadap tempat hiburan dan tempat usaha di Pekanbaru. "Kita juga turun ke lapangan melakukan edukasi kepada masyarakat supaya masyarakat bisa memahami, baik pelaku usaha dan masyarakat, jadi tidak ada pilih-pilih, semuanya ini untuk kebaikan bersama untuk kesehatan kita bersama," pungkasnya.*
[]bazm-13
sumber: halloriau.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Sabtu 14 September 2024
Soliditas PPP Pekanbaru Ditegaskan untuk Menangkan Edy Nasution-Dastrayani Bibra
Jumat 13 September 2024
Deklarasi Pasangan PATEN di Pekanbaru: 20.000 Kupon Diperkirakan Habis Menjelang Sabtu
Jumat 13 September 2024
Tampilkan Lima Pakar Perikanan Asing, Seminar ISFM XIII FPK Unri Berlangsung Sukses
Selasa 10 September 2024
PATEN, Balon Walikota Edy Nasution Orang Pertama Hadir di Polresta Pekanbaru
Sabtu 07 September 2024
Dr Mexsaxai Indra SH MH: Forum Warek Akademik BKS-PTN Barat Bahas Percepatan Menuju World Class University
Jumat 30 Agustus 2024
Pasangan Edy Natar-Dastriani Bibra 'Berlayar' di Pilkada Pekanbaru Meski Ada Perubahan Dukungan
Senin 19 Agustus 2024
Pilkada Serentak, Momentum Mahasiswa Laksanakan Tugas Sebagai Agen Perubahan
Kamis 25 Juli 2024
Sukses, Seminar Antarabangsa ke-12 “EHMAP” Kerjasama Unri-UKM Malaysia Bahas 60 Paper
Selasa 23 Juli 2024
Tekor Berkepanjangan, Majalah GATRA Akhirnya Tutup !
Selasa 23 Juli 2024
FKPRM dan PPMR Keluarkan Pernyataan Sikap, Tolak Pembalonan Nasir
Berita Terkini
Selasa 15 Oktober 2024, 09:56 WIB
Muliardi Resmi Menjabat Kepala Kanwil Kemenag Riau
Selasa 15 Oktober 2024, 09:49 WIB
Konflik Tanah di Inhu, Petani Sawit Desa Sungai Raya dan Skip Hilir Ditakuti APH
Senin 14 Oktober 2024, 17:33 WIB
Meskipun Sempat Ditolak Preman dan Ketua RT, Ratusan Emak-Emak Tetap Hadiri Kampanye Dialogis P4TEN di Sukajadi
Senin 14 Oktober 2024, 17:28 WIB
Pilkada Sejuk di Rohil, Jangan Sampai ada Oknum yang Merusak Demokrasi
Senin 14 Oktober 2024, 15:36 WIB
Husni Tamrin Buka Pelatihan Jurnalistik, 12 Wartawan Siber PJS Pelalawan Siap Hadapi UKW
Senin 14 Oktober 2024, 14:39 WIB
Penetapan Pimpinan Defenitif DPRD Inhu Masa Jabatan 2024-2029 Resmi Diumumkan
Senin 14 Oktober 2024, 12:53 WIB
Pemprov Riau Percepat Proses APBD-P 2024, Target Pekan Ini Selesai
Senin 14 Oktober 2024, 10:42 WIB
Polda Riau Gelar Operasi Zebra Lancang Kuning 2024, Ini 8 Sasaran Pelanggaran
Senin 14 Oktober 2024, 10:27 WIB
Antisipasi PSU Pilgub Riau 2024, KPU Siapkan 2.000 Lembar Surat Suara
Minggu 13 Oktober 2024, 18:05 WIB
Kampanye Dialogis di Labuh Baru Timur, Amri: Yang Tahu dan Mau Menyelesaikan Masalah Hanya P4TEN