Gesa Infrastruktur, Gubri Temui Dirjen SDA
Sabtu 27 Juni 2020, 08:11 WIB
Jakarta, berazamcom - Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi kembali melakukan roadshow ke Pemerintah Pusat. Pada Jum'at (26/06/2020) pagi, Gubri diterima Dirjen Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR Jarot Widyoko.
Gubri datang bersama anggota Komisi V DPR RI dapil Riau Syahrul Aidi Maazat dan Kadis PUPR Pemprov Riau M Taufiq OH serta Kaban Penghubung Provinsi Riau Erisman Yahya.
Sementara Dirjen SDA didampingi sejumlah pejabat setingkat direktur di lingkungan Ditjen SDA.
Dalam paparannya, Gubri menjelaskan bahwa Provinsi Riau dialiri 4 sungai besar, yakni Sungai Siak, Rokan, Kampar dan Indragiri. "Itu belum termasuk sungai-sungai kecil," ungkapnya.
Selain kondisi sungai yang semakin dangkal, jamak terjadi longsor yang merusak jalan. Baik jalan provinsi maupun kabupaten. Oleh sebab itu, karena penanganan 4 sungai besar ini menjadi kewenangan Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PUPR, Gubri berharap ada perhatian yang serius.
Gubri juga menekankan pentingnya komunikasi dan koordinasi yang baik dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III dan V yang menangani 4 sungai.
Hanya khusus dengan BWSS V karena keberadaannya di Sumbar, kadang komunikasi dan koordinasi belum berjalan seperti yang diharapkan. "Padahal Sungai Indragiri ada di bawah kewenangan BWSS V," sebut Gubri.
Gubri juga menyebut tingginya abrasi di sepanjang pantai di Riau khususnya wilayah pesisir. Ada sepanjang 160 km terjadi abrasi. "Ini kalau terus dibiarkan, bahkan satu pulau bisa hilang," ulasnya.
Namun Gubri bersyukur penanganan abrasi di Riau ini sudah masuk RPJMN.
Di sisi lain, Gubri juga menyebutkan pentingnya pembangunan irigasi di sejumlah tempat di Riau untuk meningkatkan produksi pertanian khususnya padi.
"Hari ini Riau masih tergantung kepada provinsi tetangga. Padahal Riau punya potensi yang sangat baik untuk tanaman padi," ucap Gubri seraya mengungkap keberhasilan dirinya membangun sawah dan meningkatkan produksi padi saat menjabat Bupati di Kabupaten Siak.
Sementara Syahrul Aidi mengungkapkan pentingnya sinergi dan koordinasi yang baik antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten. "Jangan ada bupati yang langsung saja ke pusat tanpa berkoordinasi dengan Gubernur," tegasnya.
Politisi PKS itu menyatakan tekadnya mengawal pembangunan infrastruktur terutama untuk Provinsi Riau yang menjadi basis konstituennya. Apalagi ia ditugaskan di Komisi V DPR yang antara lain membidangi masalah infrastruktur.
Dalam pada itu, Dirjen SDA Jarot Widyoko mengaku mengapresiasi kedatangan Gubri ke Kementerian PUPR.
"Kami akan melaksanakan apa yang menjadi kewajiban kami," katanya seraya meminta para direktur yang hadir untuk mencatat berbagai aspirasi dan masukan yang disampaikan Gubri.
Dirjen SDA juga sempat menyampaikan masukan kepada Gubri terkait pentingnya pembuatan sumur-sumur resapan.
Menurut dia, sumur-sumur resapan akan berfungsi sebagai tabungan. Sehingga jika terjadi musim kemarau, sumber-sumber air tidak cepat kering dan jika musim hujan tiba, sungai-sungai tidak cepat meluap.
Saat ini ada 7.900 sungai di Indonesia dan 4 ribuan diantaranya menjadi kewenagan Ditjen SDA.
Bentuk Tim
Sebelumnya, Gubri juga sempat bertemu dengan Direktur Pembiayaan Infrastruktur Kemenpupr Ir H Herry TZ, MT.
Dalam pertemuan itu, Gubri mengungkapkan kondisi jalan di Provinsi Riau khususnya jalan provinsi sepanjang lebih-kurang 2.800 km, dimana kondisinya banyak yang rusak.
Kondisi APBD Riau yang terbatas tidak mungkin mampu membangun seluruhnya. Perlu anggaran triliunan rupiah.
Untuk itu, Gubri meminta perhatian serius Pemerintah Pusat. Apalagi kontribusi Riau terhadap negara sangat besar.
Dalam pertemuan itu juga disepakati bagaimana memanfaatkan seluruh potensi yang ada untuk bersama-sama membangun infrastruktur jalan.
Mulai dari APBN, APBD, termasuk perusahaan-perusahaan pengguna jalan yang juga harus bertanggungjawab atas perbaikan jalan.
Untuk itu perlu dibentuk tim khusus yang akan melakukan kajian, sehingga seluruh potensi yang ada dapat dimanfaatkan secara maksimal.
Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PUPR siap membantu untuk hal itu.*bazm3
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka
Kamis 16 Mei 2024, 13:18 WIB
Tuhan Sedang Menyapa Kita
Kamis 16 Mei 2024, 07:57 WIB
Konsistensi Syamsuar Dipertanyakan: Dulu Tidak Maju, Sekarang Maju, Harris pun Merasa Tertipu?
Rabu 15 Mei 2024, 15:08 WIB
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024