Kasus DBD di Pekanbaru Tinggi, Ini Datanya
Kamis 02 Juli 2020, 13:49 WIB
ilustrasi
Pekanbaru, berazamcom - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Pekanbaru tinggi. Setidaknya ada lima kecamatan di ibukota provinsi Riau itu kasus DBD yang melonjak.
Lima kecamatan itu yakni Kecamatan Tenayan Raya, Kecamatan Marpoyan Damai, Kecamatan Payung Sekaki, Kecamatan Tampan dan Kecamatan Bukit Raya.
Menurut data Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, di Kecamatan Bukit Raya ada 47 kasus, Marpoyan Damai 56 kasus, Tenayan Raya 77 kasus, Tampan 68 kasus dan Payung Sekaki 49 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maisel Fidayesi menjelaskan, sebagian besar pasien sudah sembuh. Maisel mengimbau agar warga selalu menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
"Intinya memberantas DBD. Karena faktor lingkungan yang menentukan keberhasilan DBD," kata Maisel, Kamis (2/7/2020).
DBD merupakan persoalan lingkungan, partisipasi masyarakat menjaga lingkungan sangat diperlukan. Seperti menata lingkungan agar nyamuk aedes aegypti tidak bertelur.
Diskes juga meminta peran Puskesmas di masyarakat terus dimaksimalkan. Masyarakat diajak supaya ikut membersihkan lingkungan bersama, melakukan 3M plus.
Program Diskes Pekanbaru, kata dia, sudah lakukan penyuluhan kepada masyarakat, baik melalui dinas langsung atau melalui puskesmas. "Turun ke lapangan, langsung ke masyarakat jadi kita tidak menunggu di puskesmas lagi. Kita turun ke masyarakat, kita wajib turun mengajak masyarakat untuk memerangi DBD. Untuk obat, saya rasa cukup, untuk penanganan DBD cukup," jelasnya.
Jumlah kasus DBD di Pekanbaru Minggu ke-26 Tahun 2020:
Sukajadi 16 kasus
Senapelan 15 kasus
Pekanbaru Kota 7 kasus
Rumbai Pesisir 18 kasus
Rumbai 26 kasus
Limapuluh 33 kasus
Sail 5 kasus
Bukit Raya 47 kasus
Marpoyan Damai 56 kasus
Tenayan Raya 77 kasus
Tampan 68 kasus
Payung Sekaki 49 kasus
Lima kecamatan itu yakni Kecamatan Tenayan Raya, Kecamatan Marpoyan Damai, Kecamatan Payung Sekaki, Kecamatan Tampan dan Kecamatan Bukit Raya.
Menurut data Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, di Kecamatan Bukit Raya ada 47 kasus, Marpoyan Damai 56 kasus, Tenayan Raya 77 kasus, Tampan 68 kasus dan Payung Sekaki 49 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maisel Fidayesi menjelaskan, sebagian besar pasien sudah sembuh. Maisel mengimbau agar warga selalu menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
"Intinya memberantas DBD. Karena faktor lingkungan yang menentukan keberhasilan DBD," kata Maisel, Kamis (2/7/2020).
DBD merupakan persoalan lingkungan, partisipasi masyarakat menjaga lingkungan sangat diperlukan. Seperti menata lingkungan agar nyamuk aedes aegypti tidak bertelur.
Diskes juga meminta peran Puskesmas di masyarakat terus dimaksimalkan. Masyarakat diajak supaya ikut membersihkan lingkungan bersama, melakukan 3M plus.
Program Diskes Pekanbaru, kata dia, sudah lakukan penyuluhan kepada masyarakat, baik melalui dinas langsung atau melalui puskesmas. "Turun ke lapangan, langsung ke masyarakat jadi kita tidak menunggu di puskesmas lagi. Kita turun ke masyarakat, kita wajib turun mengajak masyarakat untuk memerangi DBD. Untuk obat, saya rasa cukup, untuk penanganan DBD cukup," jelasnya.
Jumlah kasus DBD di Pekanbaru Minggu ke-26 Tahun 2020:
Sukajadi 16 kasus
Senapelan 15 kasus
Pekanbaru Kota 7 kasus
Rumbai Pesisir 18 kasus
Rumbai 26 kasus
Limapuluh 33 kasus
Sail 5 kasus
Bukit Raya 47 kasus
Marpoyan Damai 56 kasus
Tenayan Raya 77 kasus
Tampan 68 kasus
Payung Sekaki 49 kasus
Total : 417 Kasus*
[]bazm-13
sumber: cakaplah.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Sabtu 14 September 2024
Soliditas PPP Pekanbaru Ditegaskan untuk Menangkan Edy Nasution-Dastrayani Bibra
Jumat 13 September 2024
Deklarasi Pasangan PATEN di Pekanbaru: 20.000 Kupon Diperkirakan Habis Menjelang Sabtu
Jumat 13 September 2024
Tampilkan Lima Pakar Perikanan Asing, Seminar ISFM XIII FPK Unri Berlangsung Sukses
Selasa 10 September 2024
PATEN, Balon Walikota Edy Nasution Orang Pertama Hadir di Polresta Pekanbaru
Sabtu 07 September 2024
Dr Mexsaxai Indra SH MH: Forum Warek Akademik BKS-PTN Barat Bahas Percepatan Menuju World Class University
Jumat 30 Agustus 2024
Pasangan Edy Natar-Dastriani Bibra 'Berlayar' di Pilkada Pekanbaru Meski Ada Perubahan Dukungan
Senin 19 Agustus 2024
Pilkada Serentak, Momentum Mahasiswa Laksanakan Tugas Sebagai Agen Perubahan
Kamis 25 Juli 2024
Sukses, Seminar Antarabangsa ke-12 “EHMAP” Kerjasama Unri-UKM Malaysia Bahas 60 Paper
Selasa 23 Juli 2024
Tekor Berkepanjangan, Majalah GATRA Akhirnya Tutup !
Selasa 23 Juli 2024
FKPRM dan PPMR Keluarkan Pernyataan Sikap, Tolak Pembalonan Nasir
Berita Terkini
Kamis 31 Oktober 2024, 20:45 WIB
Kampanye Dialogis di Limbungan, Bibra Janji Rumbai Jadi Fokus Utama Jika P4TEN Terpilih
Kamis 31 Oktober 2024, 17:19 WIB
Tunggakan Pinjaman Warga Rp700 Juta, Usaha UED-SP BUMDes Bumi Jaya Tutup Sementara
Kamis 31 Oktober 2024, 11:58 WIB
UMP Riau 2025 Segera Diumumkan, Pekerja dan Pengusaha Perlu Tahu Ini
Kamis 31 Oktober 2024, 06:19 WIB
AKD DPRD Inhu Terbentuk dan Siap Bekerja, Banmus Segera Jadwalkan Sidang RAPBD 2025
Rabu 30 Oktober 2024, 20:21 WIB
Dengan Kolaborasi Wujudkan Desa Petaling Jaya Berdaya dan Berpotensi
Rabu 30 Oktober 2024, 19:19 WIB
Kampanye Dialogis di Senapelan: P4TEN Janji Kebijakan Tanpa Intervensi Hukum
Rabu 30 Oktober 2024, 14:28 WIB
Diduga PT SBP Serobot Lahan di Sungai Raya, Pemda Inhu Turun Tangan Cegah Konflik
Rabu 30 Oktober 2024, 14:26 WIB
Penguatan Ekonomi dan Sosial, Kades Beligan Komitmen Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
Rabu 30 Oktober 2024, 14:22 WIB
Buku Merudal Politik Nasional dari Riau Karya Yanto Budiman Resmi Diluncurkan untuk Publik
Rabu 30 Oktober 2024, 10:28 WIB
Wakil Ketua DPRD Riau Parisman Ihwan Hadiri Rakerwil LDII Provinsi Riau