Sabtu, 18 Mei 2024

Breaking News

  • Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP   ●   
  • Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024   ●   
  • UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia   ●   
  • Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya   ●   
  • Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka   ●   
Lonjakan Baru Kasus Corona Tekan Harga Minyak Dunia
Rabu 08 Juli 2020, 10:20 WIB
ilustarasi

Jakarta, berazamcom -- Harga minyak mentah dunia turun tipis pada akhir perdagangan Selasa (7/7), waktu Amerika Serikat (AS). Pelemahan dipicu oleh kekhawatiran turunnya permintaan karena lonjakan baru kasus virus corona. Kondisi itu diimbangi oleh proyeksi produksi AS yang lebih rendah.

Mengutip Antara, harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman September kehilangan dua sen, menjadi ditutup pada 43,08 dolar AS per barel. Sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus turun hanya satu sen menjadi 40,62 dolar AS per barel.

Sebelumnya, 16 negara bagian AS telah melaporkan rekor peningkatan kasus baru Covid-19 dalam lima hari pertama Juli. Hal tersebut membuat Florida memberlakukan kembali pembatasan aktifitas ekonomi, sementara California dan Texas juga melaporkan tingkat infeksi yang tinggi.

Berbagai negara lain dunia, seperti Australia, juga dilanda dengan gelombang infeksi baru.

Analis senior di Price Futures Group di Chicago Phil Flynn menuturkan meski di awal sesi pasar bangkit karena perkiraan permintaan yang lebih tinggi, tapi pasar menghapus keuntungan ketika fokus kembali ke kasus virus corona yang meningkat.

Badan Informasi Energi AS (EIA), meramalkan bahwa permintaan minyak global akan pulih sampai akhir tahun 2021, memperkirakan permintaan 101,1 juta barel per hari (bph) pada kuartal keempat tahun depan.

"Permintaan minyak global terus pulih lebih cepat dari perkiraan sebelumnya," kata Linda Capuano, administrator EIA. Ia mencatat bahwa konsumsi bahan bakar cair global pada kuartal kedua turun rata-rata 16,3 juta barel per hari dari tahun sebelumnya.

Arab Saudi memang sempat menaikkan harga jual resmi minyak mentah Agustus pada Senin (6/7/2020) sebagai tanda ia melihat permintaan meningkat. Tetapi beberapa analis mengatakan langkah itu dapat membebani margin yang sudah buruk untuk para penyuling.

Sementara itu, awal pekan lalu pasar minyak mentah AS menghadapi beberapa ketidakpastian dari keputusan pengadilan yang memerintahkan penutupan pipa Dakota Access, arteri terbesar yang mengangkut minyak mentah dari lembah serpih Bakken di North Dakota ke wilayah Midwest dan Gulf Coast, karena masalah lingkungan.

Sumber pasar di Bakken mengatakan terjadi penutupan pipa 570.000 barel per hari, sementara jika pernyataan dampak lingkungan selesai, kemungkinan akan mengalihkan beberapa aliran minyak ke transportasi dengan kereta api.*

[]bazm-13
sumber: CNN Indonesia



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top