Walau Krisis, Arab Saudi Lanjutkan Proyek Pariwisata Ratusan Triliun
Jumat 10 Juli 2020, 08:58 WIB

Riyadh, berazamcom - Di tengah krisis dan COVID-19, Arab Saudi seakan tak gentar. Mereka kembali tancap gas bangun proyek pariwisata andalan mereka.
Dikumpulkan detikcom Al Jazeera. Jumat (10/7/2020), Arab Saudi melanjutkan proyek pariwisata dan budaya idealis mereka yang ditaksir mencapai USD 20 milyar atau sekitar Rp 290 triliun rupiah.
Pemerintah Arab Saudi telah mengalokasikan anggaran untuk mega proyek di ibu kota Riyadh yang disebut dengan Gerbang Diriyah. Tak tanggung-tanggung, Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) bahkan telah menyuruh pengembang untuk segara menjalankan proyek prestisius tersebut.
"Kecepatan penuh, tak perlu melambat," kata Mohammed bin Salman seperti diungkapkan CEO proyek tersebut, Jerry Inzerillo.
Targetnya, sejumlah proyek dan fase pertama disebut harus rampung pada tahun 2023 mendatang. Disebut oleh Jerry, pandemi COVID-19 tak akan jadi penghambat.
"Saya beritahu satu hal dari yang Mulia dan Pangeran Mahjota: Itu tak akan menghalangi proyek besar di ibu kota Riyadh," ujar Jerry.
Padahal jika melihat kondisi di Arab Saudi, negara eksportir minyak terbesar di dunia itu disebut tengah menghadapi krisis dobel akibat COVID-19 dan krisis energi yang mendera pemerintahan dengan anggaran defisit.
Hanya di tengah hambatan tersebut, Pemerintah Arab Saudi tetap mengalokasikan dana untuk rencana sang Pangeran Mahkota MBS yang disebut sebagai 'Visi 2030' tersebut.
Secara teknis, proyek ambisius 'Gerbang Diriyah' itu dimaksudkan untuk mengubah rumah dari kerajaan Arab Saudi tersebut untuk kepentingan pariwisata dan budaya. Nantinya, proyek itu akan mencakup 20 hotel, 12 museum dan sebuah lapangan golf yang akan dibangun di sekitar situs warisan budaya UNESCO.
Dikumpulkan detikcom Al Jazeera. Jumat (10/7/2020), Arab Saudi melanjutkan proyek pariwisata dan budaya idealis mereka yang ditaksir mencapai USD 20 milyar atau sekitar Rp 290 triliun rupiah.
Pemerintah Arab Saudi telah mengalokasikan anggaran untuk mega proyek di ibu kota Riyadh yang disebut dengan Gerbang Diriyah. Tak tanggung-tanggung, Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) bahkan telah menyuruh pengembang untuk segara menjalankan proyek prestisius tersebut.
"Kecepatan penuh, tak perlu melambat," kata Mohammed bin Salman seperti diungkapkan CEO proyek tersebut, Jerry Inzerillo.
Targetnya, sejumlah proyek dan fase pertama disebut harus rampung pada tahun 2023 mendatang. Disebut oleh Jerry, pandemi COVID-19 tak akan jadi penghambat.
"Saya beritahu satu hal dari yang Mulia dan Pangeran Mahjota: Itu tak akan menghalangi proyek besar di ibu kota Riyadh," ujar Jerry.
Padahal jika melihat kondisi di Arab Saudi, negara eksportir minyak terbesar di dunia itu disebut tengah menghadapi krisis dobel akibat COVID-19 dan krisis energi yang mendera pemerintahan dengan anggaran defisit.
Hanya di tengah hambatan tersebut, Pemerintah Arab Saudi tetap mengalokasikan dana untuk rencana sang Pangeran Mahkota MBS yang disebut sebagai 'Visi 2030' tersebut.
Secara teknis, proyek ambisius 'Gerbang Diriyah' itu dimaksudkan untuk mengubah rumah dari kerajaan Arab Saudi tersebut untuk kepentingan pariwisata dan budaya. Nantinya, proyek itu akan mencakup 20 hotel, 12 museum dan sebuah lapangan golf yang akan dibangun di sekitar situs warisan budaya UNESCO.
Lebih lanjut, proyek 'Diriyah Gate' diprediksi akan menjadi rumah bagi 100.000 warga sekaligus menarik 25 juta wisman datang ke Arab Saudi pada tahun 2030. *
[]bazm-13
sumber: detik.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: [email protected]
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Jumat 18 Juli 2025
Ponpes Al-Muslimun Gelar Wisuda Tahfidz 30 Juz Angkatan ke-V dan Pekan Ta'aruf Santri Baru Tahun Pelajaran 2025/2026
Rabu 21 Mei 2025
Mengukir Jalan Menuju Puncak: Admiral dan Harapan Baru Universitas Islam Riau
Kamis 13 Maret 2025
PT RAPP dan JMSI Riau Gelar Buka Puasa Bersama, Perkuat Sinergi dengan Media
Sabtu 14 September 2024
Soliditas PPP Pekanbaru Ditegaskan untuk Menangkan Edy Nasution-Dastrayani Bibra
Jumat 13 September 2024
Deklarasi Pasangan PATEN di Pekanbaru: 20.000 Kupon Diperkirakan Habis Menjelang Sabtu
Jumat 13 September 2024
Tampilkan Lima Pakar Perikanan Asing, Seminar ISFM XIII FPK Unri Berlangsung Sukses
Selasa 10 September 2024
PATEN, Balon Walikota Edy Nasution Orang Pertama Hadir di Polresta Pekanbaru
Sabtu 07 September 2024
Dr Mexsaxai Indra SH MH: Forum Warek Akademik BKS-PTN Barat Bahas Percepatan Menuju World Class University
Jumat 30 Agustus 2024
Pasangan Edy Natar-Dastriani Bibra 'Berlayar' di Pilkada Pekanbaru Meski Ada Perubahan Dukungan
Senin 19 Agustus 2024
Pilkada Serentak, Momentum Mahasiswa Laksanakan Tugas Sebagai Agen Perubahan
Berita Terkini
Selasa 12 Agustus 2025, 17:35 WIB
Ketua Kwarda Riau Terpilih Bersama Dispora Tinjau Buper Pusdiklatda
Selasa 12 Agustus 2025, 17:16 WIB
Semarak HUT ke-80 RI, PJS Sibolga dan Polres Tapteng Bagikan Bendera Merah Putih
Selasa 12 Agustus 2025, 11:54 WIB
Masjid Paripurna Agung Arrahman Raih Penghargaan “Masjid Bersejarah Inovatif” di Jakarta
Selasa 12 Agustus 2025, 09:48 WIB
BMKG: Sebagian Wilayah Riau Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini
Selasa 12 Agustus 2025, 09:36 WIB
Digelar Selama 4 Hari, Pekan Budaya Melayu Serumpun Sedot Lebih dari 60 Ribu Pengunjung
Selasa 12 Agustus 2025, 08:52 WIB
Lantik 36 Pejabat Eselon III dan IV, Ini Pesan Tegas Walikota Agung Nugroho
Senin 11 Agustus 2025, 14:29 WIB
Gubri Abdul Wahid Kukuhkan Evenri Sihombing Sebagai Kepala BPKP Perwakilan Riau
Senin 11 Agustus 2025, 11:01 WIB
BMKG: Hujan Masih Berpotensi Mengguyur Sebagian Wilayah Riau Hari Ini
Senin 11 Agustus 2025, 10:49 WIB
Ini 15 Rekomendasi Hasil Musyawarah V Lembaga Adat Rumpun Melayu se-Sumatera
Senin 11 Agustus 2025, 10:10 WIB
Melayu Tetap Bersinar, Pekan Budaya Serumpun Riau 2025 Resmi Ditutup