Kamis, 14 Agustus 2025

Breaking News

  • Pemprov Riau Dukung Program Nasional 3 Juta Rumah, Berharap Mampu Atasi Kemiskinan   ●   
  • Mobil Bermasalah? Spesialis Kabel Mobil Pekanbaru Punya Solusi Lengkap   ●   
  • Pemko Pekabaru akan Luncurkan Sejumlah Mobil Pelayanan Masyarakat di HUT RI Ke-80   ●   
  • Tahapan Penjaringan Rampung, Pemko Pastikan Seluruh Anak Putus Sekolah di Pekanbaru akan Kembali Bersekolah   ●   
  • BMKG: Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah Riau Hari Ini   ●   
Catat Rekor Kasus Corona, Korsel Perketat Pembatasan Lagi
Minggu 23 Agustus 2020, 07:57 WIB
ilustrasi

Jakarta, berazamcom -- Korea Selatan akan memperketat pembatasan di beberapa wilayah untuk menekan angka penularan virus corona (Covid-19). Pembatasan ini dilakukan setelah Korea Selatan mencatat 332 kasus positif baru pada Sabtu (22/8).

Jumlah tersebut merupakan jumlah kasus harian terbanyak sejak awal Maret lalu. Pengetatan pembatasan sesungguhnya telah dilakukan sejak pekan lalu di wilayah ibu kota, Seoul setelah jumlah kasus harian mencapai 300 kasus dalam dua hari berturut-turut.

"Kami berada pada tahap yang sangat genting di mana kami dapat melihat permulaan gelombang kedua secara nasional," kata Menteri Kesehatan Park Neung-hoo mengutip AFP, Sabtu (22/8).

Neung-hoo mengatakan bahwa mengontrol penyebaran virus corona merupakan prioritas tertinggi Negeri Ginseng itu.

Langkah-langkah pembatasan diperluas termasuk pembatasan pertemuan dan pertandingan olahraga yang akan diberlangsungkan tanpa penonton lagi. Semua pantai di Korea Selatan juga akan ditutup.

Korea Selatan telah melaporkan total 17.002 infeksi virus corona dengan angka kematian berjumlah 309. Mayoritas kasus baru berasal dari wilayah Seoul.

Sebelumnya, Korea Selatan termasuk salah satu negara yang pertama kali menemukan kasusCovid-19 selain di dataran China. Akan tetapi, Korsel berhasi lmengendalikannya dengan pelacakan (tracing) dan tes secara masif.

Di sisi lain, Korea Selatan tidak pernah memberlakukan lockdown seperti di sebagian besar negara Eropa dan beberapa negara di dunia.

Dilansir dari AFP, Korsel menjadi panutan oleh berbagai negara untuk memerangi pandemi Covid-19 dengan cara disiplin penerapan protokol kesehatan.

Korea Selatan bahkan mulai mengizinkan penonton dalam jumlah terbatas di dalam pertandingan olahraga pada awal Juli lalu. Hal ini dibatalkan di wilayah Seoul minggu lalu dan akan dibatalkan secara nasional mulai Minggu (23/8).*

[]bazm-13
sumber: CNN Indonesia.com



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: [email protected]


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top