Gempa Magnitudo 7,1 Kembali Guncang California
Sabtu 06 Juli 2019, 14:22 WIB
Gempa dengan magnitudo 7,1 mengguncang California Selatan, AS, setelah gempa magnitudo 6,4 juga terjadi sehari sebelumnya.
Jakarta, berazamcom -- Gempa dengan magnitudo 7,1 mengguncang California Selatan, Amerika Serikat, pada Jumat (5/7) malam. Ini merupakan yang kedua setelah gempa berkekuatan 6,4 juga mengguncang sehari sebelumnya.
Gempa terakhir dilaporkan terjadi pada pukul 20.30 waktu setempat di Ridgecrest dekat Taman Nasional Death Valley, sekitar 292 kilometer dari Los Angeles.
Menurut seismolog Lucy Jones dari Institut Teknologi California, gempa ini merupakan yang terbesar setelah gempa magnitudo 7,1 mengguncang area itu pada 1999.
Sementara itu, pemadam kebakaran setempat mengatakan gempa menyebabkan kerusakan pada beberapa bangunan.
""Rumah bergeser, fondasi retak, tembok penahannya runtuh," kata Pemadam Kebakaran San Bernadino lewat akun Twitter. "Satu cedera (kecil) ditangani petugas pemadam kebakaran. Saat ini tidak ada kebutuhan yang tidak terpenuhi."
Sebelumnya gempa dengan magnitudo 6,4 mengguncang pada Kamis pagi. Dari insiden ini, terdapat beberapa korban luka, dan dua rumah terbakar akibat gas pipa bocor.
Badan Survei Geologi AS (USGS) mengatakan gempa terbaru memiliki kekuatan 11 kali lebih besar dari yang sebelumnya.
Akibat gempa, layanan kereta api menghentikan layanannya di Los Angeles hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Gempa pada Kamis terjadi saat perayaan Hari Kemerdekaan AS dan merupakan salah satu yang terbesar di California Selatan sejak gempa Northridge pada 1994.
Gempa terakhir dilaporkan terjadi pada pukul 20.30 waktu setempat di Ridgecrest dekat Taman Nasional Death Valley, sekitar 292 kilometer dari Los Angeles.
Menurut seismolog Lucy Jones dari Institut Teknologi California, gempa ini merupakan yang terbesar setelah gempa magnitudo 7,1 mengguncang area itu pada 1999.
Sementara itu, pemadam kebakaran setempat mengatakan gempa menyebabkan kerusakan pada beberapa bangunan.
""Rumah bergeser, fondasi retak, tembok penahannya runtuh," kata Pemadam Kebakaran San Bernadino lewat akun Twitter. "Satu cedera (kecil) ditangani petugas pemadam kebakaran. Saat ini tidak ada kebutuhan yang tidak terpenuhi."
Sebelumnya gempa dengan magnitudo 6,4 mengguncang pada Kamis pagi. Dari insiden ini, terdapat beberapa korban luka, dan dua rumah terbakar akibat gas pipa bocor.
Badan Survei Geologi AS (USGS) mengatakan gempa terbaru memiliki kekuatan 11 kali lebih besar dari yang sebelumnya.
Akibat gempa, layanan kereta api menghentikan layanannya di Los Angeles hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Gempa pada Kamis terjadi saat perayaan Hari Kemerdekaan AS dan merupakan salah satu yang terbesar di California Selatan sejak gempa Northridge pada 1994.
Gempa Northridge, yang berpusat di daerah padat penduduk Los Angeles, menewaskan 57 orang dan menyebabkan kerusakan bernilai miliaran dolar.*
[]bazm-13
sumber:CNN Indonesia.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka
Kamis 16 Mei 2024, 13:18 WIB
Tuhan Sedang Menyapa Kita
Kamis 16 Mei 2024, 07:57 WIB
Konsistensi Syamsuar Dipertanyakan: Dulu Tidak Maju, Sekarang Maju, Harris pun Merasa Tertipu?
Rabu 15 Mei 2024, 15:08 WIB
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024