Sabtu, 18 Mei 2024

Breaking News

  • Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP   ●   
  • Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024   ●   
  • UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia   ●   
  • Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya   ●   
  • Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka   ●   
Puluhan Sastrawan Saling 'Curhat' di Munsi III
Selasa 03 November 2020, 13:00 WIB
Musyawarah Sastrawan Indonesia ke III dihadiri ratusan sastrawan se Nusantara

Jakarta, berazamcom - Musyawarah Nasional Sastrawan Indonesia (Munsi) III yang secara resmi dibuka oleh Kepala Badan (Kaban) Bahasa dan Sastra, E. Aminuddin Aziz Senin, 2 November 2020 malam di Jakarta benar-benar jadi arena 'curhat' puluhan sastrawan. Pasalnya, Kaban yang baru memimpin institusi ini sejak Agustus lalu memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada 200 peserta Munas baik tatap muka maupun daring untuk menyampaikan ide, gagasan dan unek-unek terkait masalah sastra.

Tampak hadir sejumlah sastrawan Indonesia di antaranya Presiden Penyair Indonesia, Sutardji Calzoum Bachri, Harris Effendy Thahar, Gunoto Saparie, Adri Darmaji Woko, Triyanto Triwikromo, dan masih banyak lagi. Khusus dari Riau dan Kepulauan Riau turut sejumlah sastrawan antara lain Fakhrunnas MA Jabbar, Kunni Masrohanti, Muhammad De Putra dan Abdul Kadir Ibrahim.

Sutardji bersama Asrizal Nur akan tampil baca puisi di hari kedua Munas, Selasa ini pada Munsi III yang mengangkat tema 'Memajang Sastra Indonesia di Panggung Dunia.'

Curhatan para sastrawan yang mengemuka dalam dialog Munsi III ini di antaranya tentang sastra daerah, penerjemahan buku sastra, perpustakan sekolah dan rakyat, kepedulian Pemda terhadap sastra, honorarium tulisan sastra di media dan masih banyak lagi.

Kaban Aminuddin Aziz yang sebelumnya menjabat Atase Kebudayaan di KBRI London, Inggris dalam pemaparannya mengatakan, pihaknya melalui Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra selalu mengembangkan kerjasama dengan para sastrawan terkait pembinaan, pengembangan dan perlindungan sastra secara keseluruhan termasuk sastra daerah.

''Dalam hal ini kami terus mengembangkan program literasi yakni Program Penerjemahan Sastra dari berbagai bahasa dunia selain bahasa Inggris serta penerjemahan bahasa daerah ke dalam bahasa Indonesia. Selain itu untuk tahun 2021 nanti sudah direncanakan penerbitan 748 judul buku untuk perpustakaan sekolah segala jenjang pendidikan yang sudah diajukan ke Komite Buku Nasional (KBN),'' ujar Aminuddin.

Terkait upaya penerjemahan karya sastra Indonesia ke dalam bahasa asing, menurut Aminuddin Aziz, aktivitas ini merupakan ranah tugas Ditjen Kebudayaan Kemendikbud dan KBN.

Di awal acara, Ketua Panitia Munsi III yang juga Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Muhammad Abdul Hak melaporkan acara Munsi III bukan acara yang pertama kali digelar dalam masa pandemi. Sebelumnya pernah digelar Temu Duta Bahasa dengan protokol kesehatan yang ketat.

Menurut Hak, acara ini akan ikut menentukan nasib dan arah ke depan sastra Indonesia sehingga diharapkan akan menghasilkan langkah konkret sesuai regulasi.

''Adanya era pandemi Covid 19 telah memaksa semua pihak menggunakan teknologi siber atau digital. Oleh sebab itu, sudah ada gagasan agar dikembangkan alternatif sastra digital.

Dilaporkan, kegiatan Munsi III digelar secara tatap muka dan daring yang diikuti oleh
200 sastrawan di mana sastrawan yang lolos seleksi
sebanyak 158 orang dan sastrawan undangan 42 orang. Dari semua peserta tersebut sebanyak 137 orang hadir secara tatap muka dan 63 orang secara daring dan yang menyatakan mundur 2 orang.*bazm3

 




Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top