Rabu, 8 Mei 2024

Breaking News

  • Hadiri Halal bi Halal IKA-UNRI, Bupati Kasmarni Terima Penghargaan Alumni Berprestasi Bidang Politik   ●   
  • TMMD ke 120 Kodim 0301 PBR Resmi Dibuka, Masykur Tarmizi: Mari Kita Bangun Taraf Ekonomi Masyarakat di TMMD   ●   
  • Alih Kelola , Tarif Parkir Pasar Tradisional di Pekanbaru Bakal Turun   ●   
  • Pemko Pekanbaru Segera Salurkan Beras CPP Periode April-Mei 2024   ●   
  • LKTJ Sawit 2024: Meski Tanpa Juara Satu, Gaungnya Serasa Wow Banget   ●   
Anindya Bakrie : Indonesia Punya Ekonomi Skala Besar dan Growth Story yang Baik
Jumat 20 November 2020, 15:11 WIB

Jakarta, berazamcom - Ketua Dewan Penasihat Bisnis Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik atau APEC Business Advisory Council (ABAC), Anindya N Bakrie, mengatakan, pemerintah harus terus mendorong agar bagaimana Indonesia bisa mempunyai pengaruh di kawasan Asia Pasifik.

Karena, menurut Anindya, Indonesia mempunyai skala yang besar, baik dari sisi ekonomi maupun jumlah penduduk. Selain itu, mempunyai 'growth story' yang bisa dikatakan baik.

"Kita harus berpikir agar bagaimana Indonesia bisa punya influence di Asia Pasifik," kata Anindya dalam telekonferensi 'APEC CEO Dialogues 2020', Kamis 19 November 2020.

Secara menyeluruh, Anindya menekankan bahwa melalui Undang Undang Omnibus Law Cipta Kerja yang baru disahkan oleh pemerintah beberapa waktu lalu, mencerminkan saat ini Indonesia sangat terbuka untuk dunia bisnis.

"Dan hal ini sangat disambut baik oleh kawan-kawan di APEC dan ABAC," ujar Anindya.

Selain itu, Anindya menekankan perlunya Indonesia dan 20 negara lainnya di kawasan Asia-Pasifik, untuk ikut berperan aktif dalam menciptakan iklim perdagangan bebas. Hal itu sebagaimana yang tertuang di 'Bogor Goals' sejak 1994.

Dimana, negara-negara di kawasan Asia Pasifik yang sebelumnya tercatat sebagai negara berkembang, termasuk Indonesia, bisa segera bertransformasi menjadi negara-negara maju. Dengan dibukanya aspek perdagangan bebas di kawasan tersebut.

"Kita berharap bahwa kita juga bisa berperan lagi ke depannya, dalam menyukseskan 'Bogor Goals'. Di mana intinya, para negara maju sudah harus melakukan perdagangan bebas," kata Anindya.

"Jadi kalau di tahun 2010 atau tahun 2020 kita adalah negara berkembang, tapi setelah free trade dibuka, apalagi di masa pandemi Covid-19, maka disinilah Indonesia juga harus terus berperan," ujarnya.*rls

 




Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top