Kamis, 25 April 2024

Breaking News

  • Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024, Ini Kata Orang BI   ●   
  • Andi Rahman Desak Pemerintah Segera Tuntaskan Pembayaran Lahan Tol Pekanbaru -Padang   ●   
  • Brigjend TNI Edy Natar Nasution Mendaftar sebagai Balon Gubri di Kantor PDIP Riau   ●   
  • MTQ Ke-42 Tingkat Provinsi Riau, Kota Pekanbaru Raih Juara Pertama Cabang Fahmil Qur’an Putri   ●   
  • Serius Maju dalam Pilgubri 2024: Edy Natar Nasution Sudah Ketemu Sekjen DPP NasDem & Ketua DPW Nasdem Riau   ●   
2 Pekan Kudeta Myanmar: Demo Meluas hingga Pemadaman Internet
Senin 15 Februari 2021, 12:21 WIB
Polisi bubarkan unjuk rasa massa anti-kudeta di Myanmar.

Jakarta, berazamcom -- Demonstrasi yang semakin meluas hingga pemadaman internet beberapa kali terjadi sejak kudeta militer berlangsung di Myanmar pada 1 Februari lalu.

Aparat keamanan Myanmar juga dilaporkan mengerahkan banyak kendaraan lapis baja ke kota-kota besar seperti Yangon, Myitkyina, dan Sittwe demi membendung protes anti-kudeta.

Melalui video yang beredar di Facebook, para pasukan keamanan bahkan terlihat melontarkan sejumlah tembakan demi membubarkan pengunjuk rasa di sebuah situs pembangkit listrik di Myitkyina, Negara Bagian Kachin, pada Minggu (14/2).

Dua wartawan The 74 Media yang menyiarkan langsung demonstrasi itu bahkan ditangkap aparat bersama tiga jurnalis lain.

Secara terpisah, Reuters melaporkan lebih dari selusin truk polisi dengan empat kendaraan meriam air dikerahkan ke dekat Pagoda Sule di pusat Kota Yangon.

Sejumlah kedutaan besar negara Barat seperti Amerika Serikat, Uni Eropa, Inggris, Kanada, dan 11 negara lain kompak mengeluarkan pernyataan yang menyerukan aparat keamanan Myanmar untuk "menahan diri dan menghentikan segala bentuk kekerasan terhadap para demonstran."

Selain protes massa, junta militer Myanmar juga menghadapi sejumlah pemogokan mulai dari tenaga medis hingga para pegawai pemerintah sebagai bentuk penolakan terhadap kudeta.

Melalui pernyataan, Departemen Penerbangan Sipil menyatakan para pegawainya tengah mogok kerja sejak 8 Februari lalu. Hal itu menyebabkan penundaan jadwal penerbangan internasional.

Seorang pilot yang tak ingin disebutkan namanya melaporkan staf departemen itu yang melakukan mogok kerja berjumlah hingga ratusan.

Operasional kereta di sejumlah negara bagian juga dilaporkan berhenti setelah para staf menolak bekerja.

Junta militer dikabarkan tengah memerintahkan para pegawai negeri sipil untuk segera kembali bekerja dan mengancam akan memberi sanksi jika para pegawai tak melakukannya.

Sejauh ini, aparat keamanan militer dilaporkan telah

para pejabat pemerintah, aktivis, hingga warga yang menentang kudeta.

Sejak kudeta berlangsung, junta militer juga telah memblokir sejumlah media sosial utama Myanmar seperti Facebook, Twitter, hingga WhatsApp demi membungkam para pemrotes.

Pada Senin dini hari, warga Myanmar juga mengeluhkan gangguan jaringan internet di mana empat jaringan telekomunikasi di negara itu tidak dapat diakses sekitar pukul 01.00 waktu lokal.

Hal itu dibenarkan oleh laporan portal pemantau layanan internet global, NetBlocks. NetBlocks melaporkan layanan internet mati di seluruh penjuru Myanmar sejak pukul 01.00.

"Pemadaman internet tengah berlangsung di #Myanmar sejak pukul 01.00. Data jaringan real-time menunjukkan bahwa konektivitas internet nasional hanya 14 persen setelah perintah pemblokiran informasi," kata NetBlocks di Twitter.

Pemadaman internet ini merupakan yang ketiga kalinya terjadi di Myanmar sejak kudeta.*

 

[]bazm-13

sumber: CNN Indonesia.com




Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top