Pekanbaru, Berazam-Ribuan jemaah shalat Idul Adha yang memadati lapangan Masjid Paripurna Nurul Ibadah Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru mengirim alfatihah untuk almarhum Drs H Ruspan Aman. Ruspan, tokoh masyarakat Riau, wafat Sabtu malam (23/8) di RSUD Pekanbaru. Berita duka kepergian Ruspan diumumkan takmir masjid Nurul Ibadah al ustadz Wahyudi Ardiansyah kepada jemaah shalat Id, Minggu pagi (11/8) pukul 07.25 wib atau lima jelang shalat dimulai. ''Saya ingin menyampaikan berita duka kepada jemaah semua, bahwa salah seorang tokoh masyarakat Riau Bapak Ruspan Aman telah mendahului kita malam tadi sekitar pukul 12 malam. Karena itu mari kita hadiahi alfatihah untuk almarhum. Alfatihah,'' ungkap Wahyudi yang diikuti jemaah. Semoga almarhum menghadap Allah dalam husnul khotimah. Diampuni dosa-dosanya dan dilapangkan kehidupannya di alam barzah, lanjut Wahyudi. Ruspan merupakan politisi asal kelahiran Kuantan Singingi. Beberapa periode pernah menjabat anggota DPRD Riau, bahkan menjadi salah satu wakil ketua dewan. Ia juga pernah dicalonkan menjadi wakil Gubernur Riau oleh Gubernur Arsyadjuliandi Rachman. Namun dalam pemilihan suara di dewan, ia kalah tipis dari pesaingnya Wan Thamrin Hasyim. Menurut Ketua Umum Badan Pengelola Masjid Paripurna Nurul Ibadah Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru, almarhum adalah sosok yang sangat peduli dengan generasi muda, serta pendidikan di Riau. Syafriadi mengaku, mengenal secara dekat figur almarhum. ''Ia tokoh yang selalu cair bila diajak berdialog. Enak diajak bicara dan tak pernah memandang remeh siapapun. Almarhum juga figur yang selalu berfikiran positif dalam menilai persoalan-persoalan yang menjadi topik pembicaraan. Kita dan Riau sangat kehilangan putera terbaik daerah ini,'' ujar Syafriadi usai shalat Id. Pelaksanaan shalat Idul Adha di Nurul Ibadah berjalan lancar dengan khatib al Ustadz Salman S.Ud, MPd dan imam al Ustadz H Yurisman SE. Bilal al ustadz Wahyudi Ardiansyah. Usai shalat, jemaah bergegas meninggalkan lapangan untuk berbuka di kediaman masing-masing. Lalu setengah jam kemudian kembali lagi ke masjid melaksanakan pemotongan hewan qurban. Tahun ini, alhamdulillah Nurul Ibadah menyembelih 15 ekor sapi dan 5 ekor kambing.* bazm2/relis