Dinas Sosial Akan Tertibkan Penyandang Disabilitas yang Berkeliaran di Jalan
Rabu 14 Agustus 2019, 15:21 WIB

Meranti, Berazam-Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) akan menertibkan sejumlah orang yang menyandang masalah kesejahteraan sosial khususnya kategori disabilitas (cacat mental/abnormal) yang kerap berkeliaran di sejumlah sudut kota di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten Meranti, Agusyanto Bakar, SSos.,MSi mengatakan, pihaknya akan melakukan kerjasama dengan Dinas Kesehatan, Satpol PP, Kecamatan dan OPD lain terkait, tidak terkecuali Disdukcapil menyangkut pelacakan identitas melalui data kependudukan nantinya.
"Ini bukan soal operasi khusus, tapi mencoba mengamankan sejumlah orang yang menyandang masalah kesejahteraan sosial khususnya kategori disabilitas (cacat mental) yang kerap berkeliaran untuk dilakukan penertiban bersama sebagai respon pemerintah atas laporan mssyarakat. Kondisi ini pula yang mengemuka dan menjadi salah satu benang merah hasil inventarisir persoalan melalui rapat internal yang kami lakukan. Secara bertahap dan kontinyu hal semacam ini akan terus kita lakukan." kata Agusyanto Bakar diruang kerjanya usai melakukan briefing internal di P3AP2KB, Rabu pagi (14/08/2019).
Hasil pantauan dilapangan (Rabu Siang, 14/08/2019), Kadis P3AP2KB melalui Sekretas Dinas Juwita Ratna Sari, S.Farm, Apt yang mengkoordinir dilapangan di dampingi Kasi Rehabilitasi dan Perlindungan Sosial Mashudi Karyadinata dan Staf Bidang Resos Ade Wardana melakukan pendekatan persuasif kepada pihak keluarga.
"Pendekatan persuasif yang kita lakukan kekediaman Zubir dan Ijut (penyandang masalah kesejahteraan sosial khususnya kategori disabilitas) kita lakukan karena kita menyadari proses ini tidak mudah, karena beberapa referensi yang ada di beberapa tempat, bahkan terkadang tidak sedikit pihak keluarga malah menolak upaya penyembuhan yang di fasilitasi pemerintah, baik medis, psikis maupun pembinaan ketrampilan pasca penyembuhan nantinya".
"Intinya, Kami ingin lebih memanusiakan mereka, karena kalau kondisi kejiwaan yang terganggu, kemudian masyarakat ikut-ikutan memberikan stigma negatif maka gangguan kejiwaannya akan lebih parah," imbuh Ratna.
Upaya Pemerintah Kabupaten Meranti melalui Dinas P3AP2KB patut di apresiasi, tidak saja dalam konteks penertiban kota tetapi juga penyandang masalah kesejahteraan sosial khususnya kategori disabilitas di sadari atau tidak, terkadang sangat sensitif memicu kerawanan sosial. Terlepas dari upaya yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti melalui Dinas P3AP2KB, tentu peran serta pihak keluarga untuk melakukan perawatan dan pengawasan intensif pra dan pasca penyembuhan nantinya sangatlah penting dilakukan.
"Alhamdulillah, respon pihak keluarga Zubir dan Ijut sangat positif dan akan membicarakannya bersama keluarga menyangkut upaya yang dilakukan pemerintah kabupaten Meranti. Mungkin ini wajar saja, karena ini menyangkut manusia. Kami akan melakukan koordinasi secepatnya kepada OPD terkait, tidak saja menyngkut administrasi dan terutama Dinas Kesehatan yang berhubungan dengan mekanisme dan prosedur pengiriman pasien dan hasil dari ini semuanya, Pak Kadis akan melaporkan secepat kepada pimpinan, tutup Ratna".[red].
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: [email protected]
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Jumat 18 Juli 2025
Ponpes Al-Muslimun Gelar Wisuda Tahfidz 30 Juz Angkatan ke-V dan Pekan Ta'aruf Santri Baru Tahun Pelajaran 2025/2026
Rabu 21 Mei 2025
Mengukir Jalan Menuju Puncak: Admiral dan Harapan Baru Universitas Islam Riau
Kamis 13 Maret 2025
PT RAPP dan JMSI Riau Gelar Buka Puasa Bersama, Perkuat Sinergi dengan Media
Sabtu 14 September 2024
Soliditas PPP Pekanbaru Ditegaskan untuk Menangkan Edy Nasution-Dastrayani Bibra
Jumat 13 September 2024
Deklarasi Pasangan PATEN di Pekanbaru: 20.000 Kupon Diperkirakan Habis Menjelang Sabtu
Jumat 13 September 2024
Tampilkan Lima Pakar Perikanan Asing, Seminar ISFM XIII FPK Unri Berlangsung Sukses
Selasa 10 September 2024
PATEN, Balon Walikota Edy Nasution Orang Pertama Hadir di Polresta Pekanbaru
Sabtu 07 September 2024
Dr Mexsaxai Indra SH MH: Forum Warek Akademik BKS-PTN Barat Bahas Percepatan Menuju World Class University
Jumat 30 Agustus 2024
Pasangan Edy Natar-Dastriani Bibra 'Berlayar' di Pilkada Pekanbaru Meski Ada Perubahan Dukungan
Senin 19 Agustus 2024
Pilkada Serentak, Momentum Mahasiswa Laksanakan Tugas Sebagai Agen Perubahan
Berita Terkini
Sabtu 09 Agustus 2025, 18:04 WIB
Kasus Hondro Memanas, Massa Geruduk Polda Riau, Polisi Buka Suara
Sabtu 09 Agustus 2025, 11:53 WIB
Apel Peringatan Hari Jadi Provinsi Riau ke-68, Gubernur Abdul Wahid: Mari Jaga Marwah Melayu dan Majukan Daerah
Sabtu 09 Agustus 2025, 09:10 WIB
Menteri Kebudayaan Fadli Zon Secara Resmi Buka Pekan Budaya Melayu Serumpun
Jumat 08 Agustus 2025, 19:21 WIB
PJS Berduka, Waka DPD PJS Babel Diduga Dibunuh, Jasad Dibuang ke Sumur Kebun
Jumat 08 Agustus 2025, 10:06 WIB
Pasca Munas II, PJS Perkuat Konsolidasi Umumkan Kepengurusan Baru
Jumat 08 Agustus 2025, 10:02 WIB
Pemprov Riau Teken MoU Program Satu Data Dengan BPS RI
Jumat 08 Agustus 2025, 09:57 WIB
Malam Bujang Dara 2025, Ini Pesan Guri Abdul Wahid Kepada Anak Muda Riau
Jumat 08 Agustus 2025, 09:51 WIB
Sekolah Rakyat Menengah Atas Riau Siap Diresmikan 15 Agustus
Kamis 07 Agustus 2025, 17:16 WIB
Wakil Bupati Jhoni Charles Imbau Datuk/Datin dan Lurah Jaga Kebersihan serta Tingkatkan Pelayanan Kantor
Kamis 07 Agustus 2025, 14:12 WIB
Pemprov Riau Terima Penghargaan Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik