Minggu, 10 Agustus 2025

Breaking News

  • Doa untuk Almarhumah Hj Basyariah Dipanjatkan Sebelum Laga Final Piala Ketua PSSI Rohil   ●   
  • Kasus Hondro Memanas, Massa Geruduk Polda Riau, Polisi Buka Suara   ●   
  • Menteri Kebudayaan Fadli Zon Secara Resmi Buka Pekan Budaya Melayu Serumpun   ●   
  • Apel Peringatan Hari Jadi Provinsi Riau ke-68, Gubernur Abdul Wahid: Mari Jaga Marwah Melayu dan Majukan Daerah   ●   
  • PJS Berduka, Waka DPD PJS Babel Diduga Dibunuh, Jasad Dibuang ke Sumur Kebun   ●   
Yulian Norwis: Kekerasan Terhadap Anak dan Bahaya Narkoba Isu Penting yang Harus Disikapi Serius
Kamis 22 Agustus 2019, 21:25 WIB
Menurut Sekda kekerasan terhadap anak dan bahaya Narkoba merupakan isu penting yang harus disikapi serius untuk diantisipasi.
Meranti, Berazam-Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti H. Yulian Norwis SE MM, membuka secara resmi kegiatan Sosialisasi Pemuda dan Anak Kabupaten Kepulauan Meranti Stop Kekerasan Terhadap Anak dan Anti Narkoba. Kegiatan yang diprakarsasi oleh Pemuda Peduli Anak bekerjasama dengan Dinas Sosial Kepulauan Meranti dan pihak sekolah dipusatkan di Aula SMA 2 Selatpanjang, Kamis (22/8/2019). Hadir dalam kegiatan itu, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak Agusyanto SE M.Si, Kabag Humas dan Protokol Meranti Hery Saputra SH, Kepala Sekolah SMAN 2 Selatpanjang Herman, Pemuda Peduli Anak dan ratusan peserta siswa SMAN 2. Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti H. Yulian Norwis SE MM, atas nama Pemerintah Kepulauan Meranti menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya kekerasan terhadap anak dan bahaya Narkoba merupakan isu penting yang harus disikapi serius untuk diantisipasi. Hal itu menurutnya, dalam upaya menghindari generasi muda bebas dari prilaku negatif seperti kenakalan remaja, bahaya Narkoba, pergaulan bebas dan kekerasan. "Semoga dengan kegiatan itu para siswa dapat memahami bahaya Narkoba dan menghidarinya, stop pergaualan bebas dan kekerasan terhadap anak," ujar Sekda. Lebih jauh dikatakan Sekda, untuk mengantisipasi bahaya Narkoba yang sudah menjadi isu penting di Indonesia diperlukan keterlibatan semua pihak terutama guru dan orang tua. Kepada para guru disekolah dapat memberikan pelajaran khusus kepada siswa tentang bahaya dari Pergaulan Bebas, Kenakalan Remaja, Narkoba dan lainnya. Dan bagi orang tua harus dapat mengawasi anak dan memberikan pengertian. Sekda juga mengingatkan kepada para pelajar untuk senantiasa meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT, hal ini dapat menjadi benteng yang kuat agar terhindar dari perbuatan negatif. Dna yang tak kalah penting selalu menjaga moral dan etika yang ada dinegeri Melayu. Lebih jauh dijelaskan Sekda, menghindari generasi muda dari pergaulan bebas, Narkoba, kenakalan remaja adalah dalam upaya mempersiapkan generasi penerus bangsa yang mampu membangun daerah lebih baik lagi kedepan. "Jadilah generasi muda yang handal karena nasip bangsa ini tergantung dari bagaimana pemuda saat ini," ucap Sekda. Tak lupa Sekda juga mengingatkan para pelajar untuk dapat belajar sungguh-sungguh dalam mewujudkan harapan orang tua yang telah bersusah payah menyekolahkan. "Belajar lah dengan sungguh-sungguh dan dapat mengambil manfaat dari kemajuan IT di era milenia saat ini, dengan begitu dapat mewujudkan harapan orang tua dengan menjadi genetasi yang berhasil kedepan," jelasnya. Terakhir kepada Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak Sekda berharap dapat terus melakukan sosialisasi kepada generasi muda tentang bahaya Narkoba, Kekerasan terhadap anak dan lainnya. Bagi yang terlanjut menjadi korban dapat diberikan konseling sehingga mampu melaluinya dan kembali hidup normal. bazm2/rls



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: [email protected]


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top