Sabtu, 18 Mei 2024

Breaking News

  • Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan   ●   
  • Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara   ●   
  • Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP   ●   
  • Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024   ●   
  • UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia   ●   
Warga Sungai Pinang Keluhkan Debu Pengangkutan Material Jalan Tol
Senin 17 Juli 2023, 09:32 WIB
Ruas jalan yang ditutup warga akibat debu dari truk pengangkut material jalan tol

Sungai Pinang, berazamcom - Kepala Desa Sungai Pinang Rusman tak kuasa menahan amarahnya menyaksikan debu yang tak kunjung bisa diatasi akibat pembangunan jalan Tol. Terutama di Desa Sungai Pinang, jalan PTPN 5 dari Simpang Mesjid Raya hingga batas desa Kuapan Kilo 2.

Jalan ini merupakan akses utama keluar masuk mobil HKi yang mengerjakan ruas Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang. Jalan kelas C ini sebenarnya bukan diperuntukkan untuk mobil atau truk bertonase besar seperti saat ini.  Namun, karena memang mendapat izin pemakaian jalan secara resmi oleh Pemkab Kampar, maka  masyarakat pun tak bisa  menolak kehadiran truk fuso yang keluar masuk di jalan itu.

Sebagai kepala desa, Rusman paham dan menyadari hal itu. Bahkan ketika ada beberapa warga yang mempertanyakan kehadiran truk fuso  itu, Rusman  justru  memperlihatkan surat izin pemakaian jalan oleh Pemkab Kampar untuk HKi.

Tapi kali ini Rusman sepertinya tak lagi bisa menahan diri.  "Ayooo... Tutup saja jalannya... Jangan kasi lewat...," tulis Kades di Grup WhatsApp Desa Sungai Pinang yang membernya 100 orang warga itu.

Komentar Kades ini, merespon kokentar-komentar pedas warga yang ingin berdemo dan menutup jalan bahkan mau melempari truk-truk yang lewat.

Salah satu postingan menyebutkan bahwa pihaknya telah menutup jalan dengan meletakkan sebuah rambu-rambu di tengah jalan sebagai respon langsung oleh warga yang sejak beberapa waktu terakhir ini mengeluhkan jalanan yang berdebu akibat dilalui truk pembawa material timbunan jalan toll HKi.

Manajemen HKi Frida Sibarani, ketika dihubungi via pesan Whatsapp mengatakan, soal debu akibat pengangkutan material oleh HKi sudah diatasi. Sesuai dengan kesepakatan dengan warga, kata Frida Sibarani, pihaknya diwajibkan menyiram jalan setiap satu jam sekali.

Dia juga membantah telah terjadi penutupan jalan. "Saya tiap hari di Sungai Pinang, tidak ada penutupan jalan, " tegasnya. *ziz
Ruas jalan yang ditutup warga akibat debu dari truk pengangkut material jalan tol




Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top