Sabtu, 18 Mei 2024

Breaking News

  • Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan   ●   
  • Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara   ●   
  • Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP   ●   
  • Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024   ●   
  • UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia   ●   
20 Siswa SDN 153 Pekanbaru Diduga Terpapar Asap
Bantuan Medis Dari Yayasan Abdurab Ditolak Kepala Sekolah
Selasa 10 September 2019, 14:18 WIB

Pekanbaru, Berazam.com - Sejumlah murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 153 Pekanbaru mendapatkan perawatan di layanan Unit Kesehatan Sekolah (UKS) dikarenakan mengalami sesak nafas, muntah, batuk hingga flu. "Ada sekitar 20murid yang mendapatkan perawatan, empat lainnya mengalami muntah-muntah dan penanganannya kita berikan balsem, air hangat dan minyak kayu putih. Dan empat anak perlu mendapatkan perawatan," Sebut pembina UKS, Roza Selasa (10/09). Roza menambahkan pada saat pukul 10.00 WIB, pihak sekolah mendapatkan surat edaran dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru untuk memulangkan anak murid lebih awal dikarenakan kondisi udara di Pekanbaru yang semakin memburuk. "Sebelumnya akan kita bawa kerumah sakit, namun sudah dapat edaran dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru untuk memulangkan anak murid," Jelasnya kembali. Sementara itu tim dari yayasan Abdurab yang ingin membantu anak-anak yang terkena gangguan kesehatan terhalang oleh Kepala Sekolah SDN 153. Yang mana sekitar 20 anak tersebut akan dibawa ke klinik ISPA gratis Universitas Abdurab. "Sayang sekali, semua tim Abdurrab sudah siap. Termasuk supir untuk menjemput anak-anak korban asap di SDN 153, tapi begitu sampai Kepala Sekolah berubah pikiran," Ucap Hubungan Masyarakat (Humas) Yayasan Universitas Abdurab, Suci, Selasa (10/09). Suci mengaku kecewa dengan keputusan Kepala Sekolah tersebut, pasalnya sebelum para murid akan dijemput pada pagi hari, malam harinya sudah ada komunikasi antara kedua belah pihak. "Info dari guru tadi malam sudah ok, lalu tiba-tiba pagi ini Kepala Sekolah hubungi rekan-rekan Kepala Sekolah lain. Dan kemudian secara sepihak membatalkan, padahal Kami sudah standbye di sekolah," Bebernya. Mendengarkan permasalahan ini, Ketua Ombudsman Riau pun ikut memberikan komentar, "Terima kasih informasi rekan-rekan sahabat Ombudsman. Terkait masalah ini saya baru telepon Kadis Pendidikan Pekanbaru Pak Jamal. Kepal Dinas belum mengetahui peristiwa ini dan akan segera berkoordinasi dengan kepala sekolah," Jelasnya dengan singkat. *bzam09



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top