Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto Pekanbaru, berazamcom - Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto membuka secara resmi pelatihan kepemimpinan administator angkatan XIV di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau. Ia mengingatkan para peserta untuk terus belajar dan belajar.
"Adik-adik (peserta) harus terus belajar, belajar, belajar. Kalau hanya biasa saja, hanya memikirkan jabatan saja, kapan mau maju?" katanya di Balai Tuah Karya Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Riau.
"Kalau adik, saudara, saudari, hanya bekerja biasa saja, tidak mungkin bisa bertarung. Tidak bisa tumbuh kita," imbuhnya.
Pj Gubri melanjutkan, peserta harus dapat mengombinasikan pelajaran yang didapat dengan kemampuan membaca situasi. Sehingga saat ada masalah di lingkungan pemerintahan, jalan keluarnya cepat didapat.
"Seorang pemimpin harus berani memutuskan. Kalau takut, tak usah jadi pemimpin, harus berani," tegasnya, Senin (29/4/2024).
Hariyanto menambahkan, peserta harus terus membuat inovasi baru, sesuatu yang belum pernah dilakukan. untuk itu, peserta harus terus belajar dan bekerja dengan baik.
"Sekarang persaingan makin ketat, makin keras. Hukum juga makin kuat. Bekerjalah dengan baik, belajar dengan baik. Kalian adalah harapan kami di depannya," ungkapnya seperti dilansir dari mediacenter riau.
Selain hal tersebut, Gubri juga ingatkan peserta untuk meningkatkan kemampuan di bidang teknologi serta informasi. Pasalnya, di era komputerisasi ini Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut untuk menguasainya dengan baik.
"Tidak usah takut dihujat, dihajar. Insyaallah, makin naik derajat kita. Belajar, belajar, belajar," tutupnya.(*)
"Adik-adik (peserta) harus terus belajar, belajar, belajar. Kalau hanya biasa saja, hanya memikirkan jabatan saja, kapan mau maju?" katanya di Balai Tuah Karya Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Riau.
"Kalau adik, saudara, saudari, hanya bekerja biasa saja, tidak mungkin bisa bertarung. Tidak bisa tumbuh kita," imbuhnya.
Pj Gubri melanjutkan, peserta harus dapat mengombinasikan pelajaran yang didapat dengan kemampuan membaca situasi. Sehingga saat ada masalah di lingkungan pemerintahan, jalan keluarnya cepat didapat.
"Seorang pemimpin harus berani memutuskan. Kalau takut, tak usah jadi pemimpin, harus berani," tegasnya, Senin (29/4/2024).
Hariyanto menambahkan, peserta harus terus membuat inovasi baru, sesuatu yang belum pernah dilakukan. untuk itu, peserta harus terus belajar dan bekerja dengan baik.
"Sekarang persaingan makin ketat, makin keras. Hukum juga makin kuat. Bekerjalah dengan baik, belajar dengan baik. Kalian adalah harapan kami di depannya," ungkapnya seperti dilansir dari mediacenter riau.
Selain hal tersebut, Gubri juga ingatkan peserta untuk meningkatkan kemampuan di bidang teknologi serta informasi. Pasalnya, di era komputerisasi ini Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut untuk menguasainya dengan baik.
"Tidak usah takut dihujat, dihajar. Insyaallah, makin naik derajat kita. Belajar, belajar, belajar," tutupnya.(*)
