Selasa, 7 Mei 2024

Breaking News

  • Mahasiswa Indonesia Belajar Logistik Kebencanaan ke Pakar di Jepang   ●   
  • Damkar Kota Pekanbaru Dapat Tambahan Bantuan Dua Unit Mobil Pemadam   ●   
  • Dibuka Presiden Jokowi, Pj Gubernur Riau Hadiri Musrenbangnas 2024   ●   
  • Balon Gubri Edy Natar Nasution Serahkan Formulir ke DPW PKB: Membangun Komunikasi Politik yang Solid   ●   
  • Mantan Gubernur Riau Edy Natar Nasution Terima Dukungan Penuh dari Marga Butar Butar untuk Maju di Pilgubri 2024   ●   
Mantap! Kampar akan Jadi Tuan Rumah Festival Budaya Nusantara 2020
Minggu 29 September 2019, 15:58 WIB
Ketua Umum DPP Lemtari Suhaili Husien SH
Jakarta, berazamcom - Pengurus Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Tinggi Masyarakat Adat Republik Indonesia (Lemtari) Suhaili Husien SH Datuk Mudo mengatakan akan menyelenggarakan acara Festival Budaya Nusantara se-Indonesia. Musyawarah Adat Nasional Lemtari (Musdatnas Lemtari) ini akan dilaksanakan pada tanggal 3 hngga 6 Februari 2020 mendatang di Kota Bangkinang Kabupaten Kampar, Riau. Hal ini disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lemtari Suhaili Husien SH melalui pesan teks, Ahad (29/9/2019) pukul 10.00 WIB. "Kegiatan yang diselenggarakan ini bekerja sama dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Tinggi Masyarakat Adat Republik Indonesia (Lemtari) dengan beberapa kementerian seperti, Kemenko Kemaritiman, Kemandagri, Kemendikbud dan Kominfo serta Pariwisata," sebut Suhaili. Suhaili juga menjelaskan pada acara tersebut akan dihadiri seluruh Pemda Kabupaten/Kota dan Provinsi se-Indonesia dan juga seluruh pengurus dan anggota Lemtari se Nusantara, di antaranya para Sultan dan Raja se-Indonesia. "Direncanakan juga pada acara puncaknya akan dihadiri Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo. Dalam acara tersebut Lemtari juga akan fokus membahas tentang musyawarah Adat Nasional Lemtari (Musdatnas Lemtari) yang nantinya dari hasil Musdatnas itu akan terbit beberapa Peraturan Adat Nasional (Perdatnas)," ungkap Suhaili Datuk Mudo. "Pada puncak acara, hasil Musdatnas itu akan langsung diserahkan kepada Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo untk menjadi bahan pertimbangan beliau untuk diajukan menjadi Undang-Undang yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ini dilakukan guna mengimplementasikan makna dari Tali Berpilin Tiga dan Tiga Tungku Sajarangan. Maksudnya menjalankan tiga hukum, yaitu Hukum Agama, Hukum Negara dan Hukum Adat," jelasnya. Jadi, lanjutnya, ketiga hukum inilah yang mengatur cara berkehidupan masyarakat Indonesia dengan baik dan benar. Apa bila bisa menyikapi dan mentaati ketiga hukum ini pastilah akan selamat dunia dan akhirat. "Insyah Allah kegiatan kita ini mendapatkan dukungan penuh dari Bupati Kampar dan seluruh jajarannya," kata Suhaili mengakhiri.*bazm3



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top