Berazam-Delegasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Riau Septina Primawati MM, berkunjung ke Kyiv tanggal 27-28 Maret 2018. Kunjungan ke Ibukota Ukraina tersebut dalam rangka menghadiri undangan Science and Technology in Ukraine (STCU) untuk penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dibidang pendidikan, sains,  teknologi dan ekonomi. Ikut dalam kunjungan tersebut Karmila Sari, Mila Roza dan Yurnalis, masing-masing anggota Komisi A, serta Said Ismail dari Komisi B DPRD Riau. Menyertai delegasi turut hadir  Ervin Abdel Gafar Ketua KADIN Riau  Bidang Kerjasama Internasional. Penandatangan MoU dilakukan di Kantor Kementerian Sains dan Pendidikan Ukraian yang terletak di Jalan Shevchenko Boulevard no.16, Kyiv (27/3). Hadir dalam penandatanganan MoU tersebut Wakil Menteri  Pendidikan Ukraina, Mr.Maksym Strikha, Direktur Departemen Sains dan Pembangunan Teknotropikal Mr.Dmytro Cheberkus  serta Mr.Evgen Dykyi, Direktur National Antartic Research Centre dan pejabat tinggi Ukraina lain. Hadir juga para peneliti utama Ukraina antara lain, Mr.Oleksi Gumovsky, PhD ahli Ilmu Tropis, Ms. Sophia Zherebchuk, dari Kementerian Pendidikan dan Sains Ukraina serta perwakilan dari The national University of Life and Environmental Sciences.  Dari KBRI Kyiv, turut hadir Duta Besar RI untuk Ukraina Prof.DR. Yuddy Chrisnandi didampingi oleh Pejabat Fungsi Penerangan Sosial Budaya Gatot A. Djemirin. Proses penandatanganan dimulai pukul 10.00 pagi waktu setempat, diawali dengan sambutan Wakil Menteri Mr. Maksym Strikha. Dalam kesempatan tersebut, Mr. Maksym Strikha mengapresiasi delegasi Provinsi Riau yang telah datang berkunjung ke Ukraiana sekaligus menandatangani kerjasama tersebut. Diharapkan, realisasi kerjasama dapat segera terwujud. Wakil Menteri Maksym Strikha juga memberikan penghargaan dan terima-kasih kepada KBRI Kyiv dalam rangka upaya peningkatan kerjasama bilateral di bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan. Ukraina, lanjut Mr.Strikha, adalah negara yang telah dikenal sebagai gudangnya pengembangan ilmu pengetahuan sejak dahulu dan scientist yang handal. Kemajuan super-power negara Uni Soviet, banyak ditopang oleh para peneliti dari Ukraina. Nama nama besar seperti Igor Sikorsky seorang ahli penerbangan dan roket serta banyak lainnya merupakan scientist Ukraina yang memberikan kontribusi pada peradaban dunia. Kedepan, diharapkan dengan kerjasama ini kedua bangsa dapat mengatasi permasalahan aktual seperti di bidang kehutanan, maritime, bio-energy dan infrastruktur di Indonesia dan Provinsi Riau pada khususnya. Sementara, dalam sambutan balasan, Ketua DPRD Provinsi Riau mengatakan, DPRD Provinsi merupakan lembaga perwakilan rakyat daerah yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah provinsi. Dalam UU No.23 Tahun 2014, lanjut Septina, fungsi DPRD Provinsi adalah Fungsi Anggaran, Legislasi dan Pengawasan. Menurutnya, ketiga fungsi inilah yang menjadi dasar pelaksanaan MoU tersebut. Septina mengungkapkan, mengapa pihaknya memilih bekerjasama dengan STCU adalah karena lembaga ini sudah berpengalaman sejak didirkan 25 tahun lalu tepatnya bulan Oktober 1993. “Para peneliti dan ilmuwanpun sudah sangat ahli dibidangnya masing-masing. Insyaallah, kerjasama ini akan membawa kemaslahatan untuk masyarakat Indonesia dan Riau khususnya", imbuh Septina. Acara penandatangan berakhir jam 12.00 siang ditandai dengan saling tukar cindera-mata antara kedua belah pihak. Pihak Delegasi Provinsi Riau memberikan bingkisan berupa “tanjak" yaitu ikat kepala khas Riau yang disematkan langsung ke Wakil Menteri Pendidikan maksym Strikha sementara dari pihak Ukraina memberikan plakat symbol ilmu pengetahuan.***  bazm2/sumber:kemlu.go.id