Berazam--Setelah menghadiri upacara penandatanganan kerjasama dengan Science and Technology in Ukraine (STCU) yang berakhir pukul 12.30 waktu setempat, (27/3), delegasi pemerintah provinsi (Pemprov) Riau langsung mengunjungi Institute of Philology Program Studi Eastern Languages and Literature Jurusan Bahasa Indonesia, Taras Shevchenko National University of Kyiv. Kunjungan delegasi DPRD dan KADIN Riau tersebut sebagai bentuk apresiasi  upaya peningkatan kerjasama hubungan budaya antara Ukraina dengan Indonesia khususnya dengan Pemerintah Provinsi Riau. Dalam acara ramah tamah dan diskusi dengan mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia, Ketua DPRD Provinsi Riau Septina Primawati memaparkan bahwa Bahasa Indonesia berasal dari Bahasa dan Budaya Melayu. Septina menghargai minat mahasiswa mempelajari Bahasa nasional tersebut. Kedepannya, lanjut Septina, Provinsi Riau akan membantu mengirimkan buku-buku sastra Melayu sebagai bahan referensi bagi mahasiswa Taras Shevchenko tersebut. Di akhir kunjungan, Delegasi DPRD Riau menyerahkan miniature istana Siak yang merupakan sejarah hidup dari kesultanan di Riau yang masih ada hingga kini. Ia mengajak mahasiswa Taras dan masyarakat Ukraina untuk berkunjung ke Riau. Acara diakhiri dengan makan siang di sebuah rumah makan milik Fedir Balandin yang juga pendiri organisasi Indonesia House. Malamnya, Dubes Yuddy mengadakan jamuan makan malam dengan delegasi DPRD Riau di kediaman resmi Duta Besar “Wisma Indonesia". Dalam acara tersebut, Ketua Delegasi, Septina Primawati memberikan kenang-kenangan kepada Dubes Yuddy berupa “Tanjak" khas Riau yang langsung dikenakan oleh Prof.Yuddy. Turut hadir dalam acara tersebut, delegasi Majelis Permusyawaratan Rakyat dipimpin Wakil Ketuanya, H Mahyudin yang baru tiba di Ukraina dalam rangka kunjungan muhibah dari tanggal 25 hingga 31 Maret 2018.* bazm2/sumber: kemlu.go.id