Marquez Minta Maaf ke Rossi Bikin Jatuh di Argentina
Senin 09 April 2018, 07:34 WIB
ARGENTINA, berazamcom -- Kendati sedikit membela diri dengan sejumlah alasan, Marc Marquez mengaku tetap minta maaf kepada Valentino Rossi. Marquez meminta maaf atas insiden tabrakan yang membuat pembalap gaek Yamaha Movistar itu terjatuh di Sirkuit Autdromo Termas de Ro Hondo, Grand Prix Argentina, Senin (9/4) dininari WIB.
Marquez menanggapi kritik luas dengan menyebut dirinya tidak melakukan sesuatu yang gila. Lagipula, kata dia, insiden atau bentrokan, hal lumrah dalam balapan.
"Saya tidak menyadari tetapi saya mencoba 100 persen untuk menghindari kontak. Lalu saya minta maaf. Oke, saya punya kontak, saya mencoba untuk berbalik dan kemudian ketika saya melihat bahwa dia jatuh saya hanya mencoba untuk mengatakan maaf," kata Marquez, dilansir Autosport, Senin (9/4).
Atas insiden ini, Marquez diganjar pinalti. Meski finis kelima, ia diputuskan secara resmi finis ke-18. Pembalap Spanyol pun legawa dengan keputusan tersebut.
"Hari ini yang terjadi pada Valentino adalah kesalahan, konsekuensi dari kondisi trek karena saya mengunci depan. Anda perlu memahami bagaimana kondisi lintasan, tentu saja di garis itu (itu) kering tapi saya (mengambil) tambalan basah, mengunci bagian depan, melepaskan rem," ujarnya menjelaskan.
Menurut Marquez, justru kesalahan terbesar yang dibuatnya boleh jadi adalah insiden dengan Aleix Espargaro. Sementara saat bentrok dengan Rossi di lap 13 dengan skema tak jauh berbeda, tetapi pembalap Yamaha itu terjatuh.
"Mungkin kesalahan terbesar yang saya lakukan di balapan adalah dengan Aleix. Saya tiba empat detik lebih cepat dan saya tidak menyadari, ketika Anda menjalankan empat detik lebih cepat daripada orang lain, itu cukup sulit," lanjut juara bertahan MotoGp itu.*
[]bazm-13
sumber: republika.co.id
Marquez menanggapi kritik luas dengan menyebut dirinya tidak melakukan sesuatu yang gila. Lagipula, kata dia, insiden atau bentrokan, hal lumrah dalam balapan.
"Saya tidak menyadari tetapi saya mencoba 100 persen untuk menghindari kontak. Lalu saya minta maaf. Oke, saya punya kontak, saya mencoba untuk berbalik dan kemudian ketika saya melihat bahwa dia jatuh saya hanya mencoba untuk mengatakan maaf," kata Marquez, dilansir Autosport, Senin (9/4).
Atas insiden ini, Marquez diganjar pinalti. Meski finis kelima, ia diputuskan secara resmi finis ke-18. Pembalap Spanyol pun legawa dengan keputusan tersebut.
"Hari ini yang terjadi pada Valentino adalah kesalahan, konsekuensi dari kondisi trek karena saya mengunci depan. Anda perlu memahami bagaimana kondisi lintasan, tentu saja di garis itu (itu) kering tapi saya (mengambil) tambalan basah, mengunci bagian depan, melepaskan rem," ujarnya menjelaskan.
Menurut Marquez, justru kesalahan terbesar yang dibuatnya boleh jadi adalah insiden dengan Aleix Espargaro. Sementara saat bentrok dengan Rossi di lap 13 dengan skema tak jauh berbeda, tetapi pembalap Yamaha itu terjatuh.
"Mungkin kesalahan terbesar yang saya lakukan di balapan adalah dengan Aleix. Saya tiba empat detik lebih cepat dan saya tidak menyadari, ketika Anda menjalankan empat detik lebih cepat daripada orang lain, itu cukup sulit," lanjut juara bertahan MotoGp itu.*
[]bazm-13
sumber: republika.co.id
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Sabtu 09 September 2023
Jalin Silaturahmi, Sahabat Fuja ''Sejiwa Sehati'' Gelar Turnamen Domino Diikuti 500 Peserta
Berita Terkini
Jumat 26 April 2024, 21:04 WIB
CERI Pertanyakan Hakim Tipikor Jakarta Yang Tidak Menghadirkan Nicke dan Dwi Sucipto Dalam Sidang Kasus Pengadaan LNG Pertamina Dengan Corpus Criti Liquefaction
Jumat 26 April 2024, 20:51 WIB
Edy Natar Bergerak Cepat, Jalin Silaturahmi dengan Parpol
Jumat 26 April 2024, 18:14 WIB
RDP PPDB, DR. Karmila Sari: Komisi V DPRD Riau Rekomendasi Penilaian Langsung Oleh Siswa
Jumat 26 April 2024, 18:08 WIB
Kabar Duka, Bupati Indragiri Hilir 2 Periode, Indra Mukhlis Adnan Meninggal Dunia
Jumat 26 April 2024, 18:02 WIB
Kolaborasi yang Apik STY dengan Pemain, Hantarkan Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23 2024
Jumat 26 April 2024, 10:59 WIB
Terkait Lesapnya Dana Nasabah BRI Makassar Rp 400 Juta, Ini Tanggapan Pihak BRI
Kamis 25 April 2024, 15:40 WIB
Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024, Ini Kata Orang BI
Kamis 25 April 2024, 10:54 WIB
Andi Rahman Desak Pemerintah Segera Tuntaskan Pembayaran Lahan Tol Pekanbaru -Padang
Kamis 25 April 2024, 10:47 WIB
Brigjend TNI Edy Natar Nasution Mendaftar sebagai Balon Gubri di Kantor PDIP Riau
Kamis 25 April 2024, 10:19 WIB
MTQ Ke-42 Tingkat Provinsi Riau, Kota Pekanbaru Raih Juara Pertama Cabang Fahmil Qur’an Putri