Puluhan Demonstran Palestina Terluka Ditembak Israel di Gaza
Sabtu 05 Mei 2018, 12:10 WIB
Gaza, berazamcom - Puluhan warga Palestina terluka akibat tembakan tentara-tentara Israel dalam bentrokan saat aksi demo di sepanjang perbatasan Gaza.
Kementerian Kesehatan Gaza menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (5/5/2018), paramedis menangani 1.143 orang yang terluka, kebanyakan akibat menghirup gas air mata. Namun sebanyak 83 orang terluka akibat tembakan peluru pasukan Israel.
Insiden ini terjadi saat aksi demo warga Palestina pada Jumat (4/5) waktu setempat, yang telah digelar tiap Jumat selama enam pekan terakhir. Hampir 50 demonstran telah tewas dalam bentrokan-bentrokan selama aksi-aksi demo tersebut.
Seperti dilaporkan kantor berita AFP, kepulan asap hitam membubung di atas sebuah kamp aksi demo di sebelah timur Kota Gaza, tempat para demonstran Palestina membakar ban, dengan setidaknya satu demonstran membawa sebuah bom Molotov. Setelah mendekati pagar perbatasan, para demonstran akan mundur seiring pasukan Israel melepaskan gas air mata.
Menurut juru bicara militer Israel, sejumlah demonstran melemparkan batu ke tentara-tentara Israel. Juga disebutkan ada upaya untuk menyabotase pagar perbatasan dan menyusup ke Israel.
Otoritas Israel menyatakan, pasukannya hanya melepaskan tembakan ketika diperlukan untuk mencegah infiltrasi, kerusakan pada pagar perbatasan dan serangan-serangan. Namun komunitas global menyebut Israel telah menggunakan kekerasan yang tidak perlu dalam menghadapi para demonstran.
Sebanyak 49 demonstran Palestina telah tewas akibat tembakan tentara-tentara Israel sejak aksi-aksi demo dan bentrokan terjadi di sepanjang perbatasan Gaza pada 30 Maret lalu. Ratusan orang lainnya telah terluka akibat tembakan peluru pasukan Israel. Aksi demo besar-besaran direncanakan untuk kembali digelar pada 14 Mei mendatang, ketika pemerintah AS memindahkan kedutaannya di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem. *
[]bazm-13
sumber:detik.com
Kementerian Kesehatan Gaza menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (5/5/2018), paramedis menangani 1.143 orang yang terluka, kebanyakan akibat menghirup gas air mata. Namun sebanyak 83 orang terluka akibat tembakan peluru pasukan Israel.
Insiden ini terjadi saat aksi demo warga Palestina pada Jumat (4/5) waktu setempat, yang telah digelar tiap Jumat selama enam pekan terakhir. Hampir 50 demonstran telah tewas dalam bentrokan-bentrokan selama aksi-aksi demo tersebut.
Seperti dilaporkan kantor berita AFP, kepulan asap hitam membubung di atas sebuah kamp aksi demo di sebelah timur Kota Gaza, tempat para demonstran Palestina membakar ban, dengan setidaknya satu demonstran membawa sebuah bom Molotov. Setelah mendekati pagar perbatasan, para demonstran akan mundur seiring pasukan Israel melepaskan gas air mata.
Menurut juru bicara militer Israel, sejumlah demonstran melemparkan batu ke tentara-tentara Israel. Juga disebutkan ada upaya untuk menyabotase pagar perbatasan dan menyusup ke Israel.
Otoritas Israel menyatakan, pasukannya hanya melepaskan tembakan ketika diperlukan untuk mencegah infiltrasi, kerusakan pada pagar perbatasan dan serangan-serangan. Namun komunitas global menyebut Israel telah menggunakan kekerasan yang tidak perlu dalam menghadapi para demonstran.
Sebanyak 49 demonstran Palestina telah tewas akibat tembakan tentara-tentara Israel sejak aksi-aksi demo dan bentrokan terjadi di sepanjang perbatasan Gaza pada 30 Maret lalu. Ratusan orang lainnya telah terluka akibat tembakan peluru pasukan Israel. Aksi demo besar-besaran direncanakan untuk kembali digelar pada 14 Mei mendatang, ketika pemerintah AS memindahkan kedutaannya di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem. *
[]bazm-13
sumber:detik.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Sabtu 09 September 2023
Jalin Silaturahmi, Sahabat Fuja ''Sejiwa Sehati'' Gelar Turnamen Domino Diikuti 500 Peserta
Berita Terkini
Selasa 14 Mei 2024, 23:11 WIB
Kecanduan Kekuasaan
Selasa 14 Mei 2024, 20:09 WIB
PT BPS Salurkan Paket Sembako Untuk Warga Desa Semunai
Selasa 14 Mei 2024, 09:57 WIB
Masa Depan Indonesia Pasca Jokowi, Teka-teki yang Menantang
Selasa 14 Mei 2024, 09:35 WIB
Lepas Keberangkatan Jemaah Haji Riau ke Arab Saudi, Ini Pesan yang Disampaikan Pj Gubri
Selasa 14 Mei 2024, 09:29 WIB
Pemprov Riau Buka Seleksi 4 Jabatan Eselon II
Senin 13 Mei 2024, 20:56 WIB
Membatasi Kebebasan Pers: Ancaman Terhadap Demokrasi dan Transparansi
Senin 13 Mei 2024, 15:57 WIB
Salah Kaprah Caleg Terpilih Maju Dalam Pilkada 2024 Tidak Wajib Mundur Dari Jabatannya
Senin 13 Mei 2024, 14:01 WIB
BRK Syariah Buka Peluang Besar untuk Petani dan Pekebun di Riau: Program Peremajaan Sawit Rakyat Mendukung Produktivitas
Senin 13 Mei 2024, 12:06 WIB
Kloter Pertama Jemaah Haji Riau Telah Tiba di Batam Hari Ini
Senin 13 Mei 2024, 10:41 WIB
Pj Walikota Pekanbaru Tegaskan PPDB Gratis: Jika Ada Pungli Silakan Dilapor