Rokan Hilir, Berazam-Belum sampai dua bulan menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hilir, Gaos Wicaksono SH MH langsung membuat gebrakan dengan melakukan test Narkoba terhadap seluruh pegawai (Jaksa dan pegawai TU) di lingkungan Kejaksaan Negeri Rokan Hilir. Hal tersebut terungkap dalam jumpa pers di Kejaksaan Negeri Rokan Hilir yang dipimpin langsung oleh Kajari Rokan Hilir Gaos Wicaksono, SH MH, Selasa (8/5). Tes narkoba (tes urine) yang berlangsung Selasa (8/5) Pukul 9.30 pagi di lantai 2 Aula Kejaksaan ini merupakan yang pertama kalinya untuk institusi Kejaksaan di wilayah Riau yang dilakukan secara mendadak dan rahasia kepada seluruh pegawai (jaksa + TU) dan tenaga honorer dilingkungan Kejaksaan Negeri Rokan Hilir. Menurut Gaos, total seluruhnya berjumlah 54 orang terdiri 27 pegawai dan 27 tenaga honorer. Dari 54 orang tersebut tidak hadir dalam tes urine 5 orang yakni 2 pegawai/jaksa (Kasi Barang Bukti Antonius Haro dan jaksa fungsional Sahwir, SH) serta 3 orang tenaga honorer. Kelima orang tersebut tidak hadir karena izin. Namun kata Gaos, meskipun mereka izin, tetap akan dilakukan tes narkoba. "Meskipun izin tetap kita tes. Kita tidak pandang bulu ataupun tebang pilih semuanya pasti diperiksa," tegas Gaos. Dalam pelaksanaan test narkoba tersebut, Kejari Rokan Hilir menggandeng Tim Pemeriksa dari RSUD Dr Pratomo yang terdiri dari Kabid Penunjang Susmi Soleh berserta dua orang tenaga teknis Laboratorium RSUD Dr Pratomo. Pemeriksaan urine berlangsung ketat, mulai saat pengambilan urine ada pengawasan pegawai internal dan pegawai dari tim medis sehingga hasilnya dipastikan valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Dalam jumpa pers, Gaos yang didampingi Tim RSUD Dr Pratomo, seluruh Kasinya termasuk KasuBagBin menyampaikan bahwa tes narkoba tersebut merupakan pelaksanaan Program Pemerintah yakni Presiden RI Bapak Jokowi yang telah menyatakan Indonesia Darurat Narkoba dan merupakan komitmen Jaksa Agung RI. "Test narkoba ini merupakan program pemerintah dan komitmen Jaksa Agung yang selalu menegaskan kita semua dalam penegakan hukum harus tegas terhadap narkoba. Ini juga merupakan salah satu wujud pengejawantahan dari amanah Kajati Riau untuk senantiasa melakukan wakat (pengawasan melekat) terhadap pegawai yang dipimpinnya. Ibarat membersihkan lantai Jaksa ini adalah lidinya (sapunya).B agaimana dalam melaksanakan tupoksinya yakni melakukan penuntutan terhadap pelaku-pelaku narkoba dapat optimal kalau kita sendiri selaku aparat tidak bersih," ucap Gaos. Disisi lain, Gaos menyampaikan rasa bahagianya karena pegawai dan tenaga honorer Kejari Rokan Hilir yang dipimpinnya negatif narkoba ataupun bersih dari narkoba. "Tentunya hal ini menjadi modal yang baik kedepannya bagi pegawai untuk lebih optimal, profesional dan berintegritas dalam melaksanakan tupoksinya," ujar Gaos. Sementara dari RSUD Dr Pratomo yang diwakili Tim Pemeriksa Kabid Penunjang Susmi Soleh menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi terhadap langkah yang diambil Kajari Rohil Gaos Wicaksono, SH MH yang baru pertama kalinya instansi di Rokan Hilir di tahun 2018 melaksanakan tes narkoba terhadap jajarannya dan hasilnya jajaran Kejari Rohil bersih ataupun negatip dari narkoba. "Semoga hal tersebut dapat dicontoh ataupun diikuti oleh instansi-instansi lain, ASN (Aparat Sipil Negara) yang ada di Rokan Hilir," kata Susmi Soleh. Menurut Susmi Soleh, sebelum berangkat ke Kejari Rokan Hilir, pimpinan RSUD telah berpesan kepada nya, agar kegiatan tes narkoba tersebut jangan sampai bocor karena permintaan Kajari Rohil ini sangat rahasia dan mendadak agar hasilnya benar-benar obyektif. Saat salah seorang wartawan bertanya bagaimana kalau hasil pemeriksaan ada yang positip, dengan tegas Kajari menyampaikan akan diproses sebagaimana hukum yang berlaku. "Kita semua wajib perang terhadap narkoba. Katakan tidak pada narkoba. Kasus-kasus Narkoba di Rohil ini cukup marak oleh karena itu wajib kita perangi supaya kedepan Rokan Hilir yang indah ini dapat menjadi kawasan bebas narkoba," pungkas Gaos seraya meminta kepada seluruh awak media untuk dapat bersinergis ataupun mendukung kinerja kejaksaan Rohil dalam melakukan penegakan hukum.* bazm2