Minggu, 19 Mei 2024

Breaking News

  • PKKEI: Majelis Hakim Diharap Memahami dengan Benar Kasus LNG Terdakwa Karen Agustiawan Secara Utuh   ●   
  • Ini Daftar Sahabat Pengadilan di Sidang Korupsi Mantan Dirut Karen Agustiawan   ●   
  • 3 Tahun Kepemimpinan Rektor: Sportivitas Persaudaraan Menuju UIN Suska Terbilang dan Gemilang   ●   
  • Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan   ●   
  • Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara   ●   
Pengacara Habib Rizieq Bakal Laporkan Penghapusan Foto Habib Rizieq di IG ke Polisi
Senin 04 Juni 2018, 19:49 WIB
Dr. Kapitra Ampera SH MH
Jakarta, Berazam-Pengacara Habib Rizieq Syihab, Dr. Kapitra Ampera SH MH, geram atas penghapusan foto pertemuan kliennya dengan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto di Instagram. Kapitra menyebut pihaknya bakal mengusut dan melaporkan kasus ini ke polisi.  "Bagi pengacaranya Habib Rizieq, saya akan usut, investigasi, dan akan saya laporkan ke polisi kalau ada dugaan-dugaan," kata Kapitra saat dihubungi via telepon, Senin (4/6/2018). Kapitra menyebut ada dua dugaan atas hilangnya foto pertemuan Amien Rais dan Prabowo dengan Habib Rizieq Syihab ketika umrah. Yakni unsur sengaja dari penguasa atau pihak Instagram.  "Pertama, pasti ada unsur sengaja atau tidak, tapi kepada sengaja, fobia yang mengkristal di kalangan orang-orang yang ingin menjadi kandidat capres 2019. Sehingga pengaruh kekuasaan yang melekat itu disalahgunakan untuk merampas hak-hak dasar sebagai manusia," ucap Kapitra.  "Jadi tidak ada yang mampu mengintervensi bandar-bandar media sosial, kecuali kekuasaan. Kedua, kalau itu bukan kekuasaan tapi dari produknya sendiri, dia melakukan kejahatan kepada konsumen dan itu bisa dituntut," sambungnya. Meski begitu, Kapitra menduga ada pihak yang panik atas adanya pertemuan di kediaman Rizieq tersebut. "Karena pertemuan-pertemuan itu menggetarkan hati orang-orang yang takut, sehingga banyak sekali komentar," ujarnya.  Kapitra menyebut perbuatan itu hanya bisa dilakukan oleh pihak-pihak yang memiliki pengaruh atau kuasa. Dia berharap kompetisi Pilpres 2019 bisa lebih kompetitif, sehingga tak perlu panik melihat pertemuan Rizieq, Amien Rais, dan Prabowo itu.  "Kalau dia punya potensi, kemampuan melihat kompetisi apa pun langkah rivalnya, atau kandidat lain, dia tidak harus reaktif. Bukan saya menuding ke pihak yang berkuasa saat ini, ada dugaan tentunya bahwa yang mampu mengintervensi hanya kekuasaan," urainya.* bazm2/dtc



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top