Siak Sri Indrapura, Berazam-Hari ini, Senin (25/6/2018), Syamsuar kembali aktif menjadi Bupati setelah 4 bulan 11 hari cuti kampanye Pemilihan Gubernur Riau. Di hari pertama masuk kerja ini Syamsuar langsung memimpin apel Pencanangan penguatan muatan lokal budaya Melayu Riau sekaligus silaturahmi dengan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Siak. Banyak hal yang disampaikannya, diantaranya Pelayanan publik di Kabupaten Siak masih tercatat terbaik di tingkat nasional. Syamsuar pun menyampaikan ungkapan kebahagiannya dengan prestasi-prestasi yang telah diraih Pemkab Siak selama dipimpin Plt Bupati Siak, Drs H Alfedri. Bahkan tanpa campur tangannya Siak tetap mampu membuktikan prestasinya. “Saya bangga dan ucapkan terimakasih setinggi-tingginya kepada Pak Wakil Bupati Siak, Alfedri serta seluruh ASN dan Staf Pemkab Siak yang sudah bekerja dengan baik meski tidak ada saya (Bupati) yang mengawasi karena cuti. Hasil audit BPK RI Siak ke 7 kalinya mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” kata Syamsuar. Prestasi tersebut, ujar Syam, tentunya berdasarkan penilaian beberapa indikator penyelenggaran pemerintah di Kabupaten Siak. Selanjutnya tentang pelayanan publik, Kabupaten Siak masih yang terbaik di tingkat Nasional. “Kedepannya, tidak hanya pelayanan di pemerintahan saja tetapi seluruh pelayanan di Siak termasuk rumah sakit harus lebih dioptimalkan lagi. Prestasi ini semua kita raih karena kita bekerja dengan baik dan ini semua amal ibadah kita,” sebut Syam lagi. Syam kembali menyampaikan, dari perjalanannya di beberapa Kabupaten lainnya di Riau, banyak sekali daerah yang jauh tertinggal dari Kabupaten Siak. Meskipun daerah induk sekalian. “Jadi kita mesti bersyukur dengan bukti kerja nyata yang sudah kita buktikan selama ini di Siak. Masyarakat biasa, petani dan berbagai elemen lainnya di Siak ini sangat memuji Siak dalam seluruh aspek. Sehingga saya tidak sulit lagi menjelaskan kepada masyarakat banyak, kerja nyata dan baik ini yang harus kita pertahankan,” katanya lagi. Selanjutnya, Bupati Siak dua periode ini bertanya kepada peserta Apel pagi tentang apakah sudah mendapatkan undangan mencoblos Pilgubri atau belum. Ternyata banyak jawaban peserta Apel belum menerima surat undangan. “Saya tidak wajibkan ASN dan Staf di Pemkab Siak ini untuk memilih dengan bukti foto seperti dalam surat edaran Pemkot Pekanbaru. Tetapi saya menghimbau agar segera memastikan ke PPS setempat terkait undangan ikut berpartisipasi dalam Pilgubri 2018 ini. Jadilah pemilih yang cerdas dengan tidak mau menerima sogokan dari oknum-oknum tertentu,” sebut ayah dari 3 putra ini. Apel pencanangan penguatan muatan lokal budaya Melayu Riau sekaligus silaturrahmi itu ditutup dengan bersalam-salaman dengan seluruh ASN serta staf di lingkup Pemkab Siak. Dimulai pertama oleh Wakil Bupati Siak, Alfedri dan dilanjutkan Sekda Siak Tengku Said Hamzah seterusnya pejabat eselon.* bazm2/rkc