Dongkrak Akuntabilitas Kinerja Pemkab Kuansing : Bupati Mursini Pimpin Langsung Rapat Expos SAKIP Seluruh OPD
Rabu 05 September 2018, 13:48 WIB
ist
Teluk Kuantan, berazamcom - Bupati Kuansing Drs.H.Mursini,M.Si memimpin Rapat Expose Laporan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di lingkungan Kabupaten Kuantan Singingi, Rabu Pagi (05/09/2018) di Ruangan Multimedia Kantor Bupati Kuantan Singingi.
Bupati Mursini memimpin langsung pemaparan itu bersama Wakil Bupati H.Halim dan Sekda Dr.Dianto Mampanini,SE.MT. Expos yang difasilitasi Bagian Organisasi Setdakab Kuansing ini, dilakukan untuk mengetahui sejauh mana inovasi yang dilakukan seluruh OPD lingkungan Pemkab Kuansing. SAKIP tersebut dapat mengukur kinerja pembangunan dan kinerja yang dilakukan setiap OPD.
Hal ini, menurut Bupati Mursini bertujuan untuk menyamakan persepsi seluruh OPD yang ada demi terwujudnya visi dan misi Pemkab Kuansing yang kemudian akan diajukan ke Kemenpan RB guna dilakukan penilaian. Dari penilaian di Kemenpan tersebutlah nantinya akuntabilitas kinerja di Pemkab Kuansing diketahui seperti apa.
”Kita mau semua OPD melakukan kinerjanya dengan baik. Sehingga nilai SAKIP kita nanti bagus tentunya,” kata Bupati, pagi tadi.
Sementara Sekda Dianto menitikberatkan pada program inovasi yang dilakukan seluruh OPD. Perbaikan pemerintahan dan sistem manajemen merupakan agenda penting dalam reformasi birokrasi yang sedang dijalankan oleh pemerintah saat ini. Karena itu, sistem manajemen pemerintahan diharapkan berfokus pada peningkatan akuntabilitas serta sekaligus peningkatan kinerja yang berorientasi pada hasil (outcome).
Maka pemerintah telah menetapkan kebijakan untuk penerapan sistem pertanggungjawaban yang jelas dan teratur dan efektif yang disebut dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
10 OPD yang wajib expose adalah Bappedalitbang, Inspektorat, dan OPD utama (random) yang melaksanakan program strategis, dengan isi expose eksplorasi di cascade, pohon kinerja dan informasi capaian kinerja, termasuk strategi pencapaian, inovasi. Dalam penilaian tersebut, evaluator akan menilai juga Kepala/OPD untuk menginformasikan peran strategisnya dengan pelaksanaan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang menembak sasaran RPJMD atau bagaimana komitmen Kepala OPD menggerakan sumber daya yang ada untuk mencapai target kinerja.
Kepala Bappedalitbang Ir.Maisir pun menyampaikan berbagai jurus Pemkab Kuansing telah dilakukan semaksimal mungkin untuk dongkrak akuntabilitas kinerja. Saat ini nilai Sistem Akuntansi Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Kuansing berada pada nilai 51,62 atau nilai "CC", upaya yang dilakukan merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja yang menghasilkan layanan publik yang lebih baik untuk masyarakat. Predikat CC ini menjadi motivasi untuk memberi pelayanan lebih baik lagi kepada semua masyarakat dan semua kegiatan yang menggunakan APBD agar terencana dengan baik, sehingga pada pelaksanaannya berjalan dengan lancar.
"Semoga Pemerintah Kabupaten Kuansing bersama-sama Kepala OPD berupaya untuk meningkatkan nilai SAKIP tersebut bisa menjadi nilai "B", Semakin tinggi nilai indeks RB maka semakin baik tata kelola pemerintahan kita" Ungkap Maisir.*rls
[]Bazm - 8
Bupati Mursini memimpin langsung pemaparan itu bersama Wakil Bupati H.Halim dan Sekda Dr.Dianto Mampanini,SE.MT. Expos yang difasilitasi Bagian Organisasi Setdakab Kuansing ini, dilakukan untuk mengetahui sejauh mana inovasi yang dilakukan seluruh OPD lingkungan Pemkab Kuansing. SAKIP tersebut dapat mengukur kinerja pembangunan dan kinerja yang dilakukan setiap OPD.
Hal ini, menurut Bupati Mursini bertujuan untuk menyamakan persepsi seluruh OPD yang ada demi terwujudnya visi dan misi Pemkab Kuansing yang kemudian akan diajukan ke Kemenpan RB guna dilakukan penilaian. Dari penilaian di Kemenpan tersebutlah nantinya akuntabilitas kinerja di Pemkab Kuansing diketahui seperti apa.
”Kita mau semua OPD melakukan kinerjanya dengan baik. Sehingga nilai SAKIP kita nanti bagus tentunya,” kata Bupati, pagi tadi.
Sementara Sekda Dianto menitikberatkan pada program inovasi yang dilakukan seluruh OPD. Perbaikan pemerintahan dan sistem manajemen merupakan agenda penting dalam reformasi birokrasi yang sedang dijalankan oleh pemerintah saat ini. Karena itu, sistem manajemen pemerintahan diharapkan berfokus pada peningkatan akuntabilitas serta sekaligus peningkatan kinerja yang berorientasi pada hasil (outcome).
Maka pemerintah telah menetapkan kebijakan untuk penerapan sistem pertanggungjawaban yang jelas dan teratur dan efektif yang disebut dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
10 OPD yang wajib expose adalah Bappedalitbang, Inspektorat, dan OPD utama (random) yang melaksanakan program strategis, dengan isi expose eksplorasi di cascade, pohon kinerja dan informasi capaian kinerja, termasuk strategi pencapaian, inovasi. Dalam penilaian tersebut, evaluator akan menilai juga Kepala/OPD untuk menginformasikan peran strategisnya dengan pelaksanaan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang menembak sasaran RPJMD atau bagaimana komitmen Kepala OPD menggerakan sumber daya yang ada untuk mencapai target kinerja.
Kepala Bappedalitbang Ir.Maisir pun menyampaikan berbagai jurus Pemkab Kuansing telah dilakukan semaksimal mungkin untuk dongkrak akuntabilitas kinerja. Saat ini nilai Sistem Akuntansi Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Kuansing berada pada nilai 51,62 atau nilai "CC", upaya yang dilakukan merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja yang menghasilkan layanan publik yang lebih baik untuk masyarakat. Predikat CC ini menjadi motivasi untuk memberi pelayanan lebih baik lagi kepada semua masyarakat dan semua kegiatan yang menggunakan APBD agar terencana dengan baik, sehingga pada pelaksanaannya berjalan dengan lancar.
"Semoga Pemerintah Kabupaten Kuansing bersama-sama Kepala OPD berupaya untuk meningkatkan nilai SAKIP tersebut bisa menjadi nilai "B", Semakin tinggi nilai indeks RB maka semakin baik tata kelola pemerintahan kita" Ungkap Maisir.*rls
[]Bazm - 8
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka
Kamis 16 Mei 2024, 13:18 WIB
Tuhan Sedang Menyapa Kita
Kamis 16 Mei 2024, 07:57 WIB
Konsistensi Syamsuar Dipertanyakan: Dulu Tidak Maju, Sekarang Maju, Harris pun Merasa Tertipu?
Rabu 15 Mei 2024, 15:08 WIB
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024