Pengguna Tak Sabar Menanti Perubahan Avanza yang Sudah Jadul
Kamis 27 September 2018, 09:42 WIB
ist
Lampung, berazamcom - Tidak seperti pesaingnya yang sudah makin ganteng, tampilan Toyota Avanza masih jadul saja. Sudah banyak desakan pengguna mobil Avanza agar Toyota segera menyegarkan Avanza.
Di area Sumatera sendiri sebagaimana diungkapkan Operation Manager Auto2000 Area Sumatera, Judianto, banyak pemilik Toyota Avanza yang sudah menanyakan perubahan besar dari mobil tersebut.
"Banyak yang sudah tanya-tanya. Konsumen sih mintanya ada perubahan dari segi penampilan, tampangnya," ujar Judianto di sela-sela acara Auto2000 THS Home Service Region Exploration Lampung.
Namun untuk bagian mesin, konsumen pengguna Toyota Avanza tidak terlalu memusingkannya. Mereka sudah cukup puas dengan ketangguhan mesin.
"Kalau untuk mesinnya tidak ada sih, ya. Karena sudah terbukti durabillity-nya," tambahnya.
Menanggapi permintaan masyarakat tersebut, Judianto hanya bisa memberikan penjelasan kepada konsumen. Sembari menunggu, layanan purna jual ntuk pengguna mobil makin ditingkatkan.
"Ya kita menjaganya dengan komunikasi yang lebih intens seperti mengingatkan untuk servis, memberikan diskon, dan lain sebagainya. Karena kalau servisnya susah, tidak nyaman, ya lepas juga," jelas Judianto.
Sebagai informasi, Toyota Avanza di kawasan Sumatera masih menjadi raja jalanan. Kontribusi total mobil sejuta umat tersebut dari seluruh mobil keluarga yang beredar adalah 42,8 persen (gabungan dari provinsi Padang, Medan, Palembang, dan Lampung).
Soal Avanza terbaru ini Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto pernah meminta masyarakat untuk bersabar menanti Avanza baru. "Setiap model pasti ada generasi penerusnya, kami memiliki 24 model kendaraan, bahkan yang baru dirilis seperti Rush kemarin itu sudah dipikirkan penggantinya seperti apa," ujarnya.
Avanza terakhir mengalami perubahan pada 2015 lalu. Sejak kehadirannya pada 2004, Toyota Avanza berhasil menjadi mobil terlaris di Indonesia sehingga menjadi tulang punggung pertumbuhan pasar segmen low MPV.
Dalam waktu kurang dari 10 tahun, tepatnya pada Maret 2013, angka penjualan Avanza berhasil menempuh angka 1 juta unit, rekor penjualan yang sulit untuk dipecahkan. Kehadiran varian Veloz bagi pelanggan yang berselera sporty sejak 2011 semakin memperkuat posisi Toyota Avanza sehingga total penjualan Avanza saat ini sudah di atas 1,3 juta unit.
Di area Sumatera sendiri sebagaimana diungkapkan Operation Manager Auto2000 Area Sumatera, Judianto, banyak pemilik Toyota Avanza yang sudah menanyakan perubahan besar dari mobil tersebut.
"Banyak yang sudah tanya-tanya. Konsumen sih mintanya ada perubahan dari segi penampilan, tampangnya," ujar Judianto di sela-sela acara Auto2000 THS Home Service Region Exploration Lampung.
Namun untuk bagian mesin, konsumen pengguna Toyota Avanza tidak terlalu memusingkannya. Mereka sudah cukup puas dengan ketangguhan mesin.
"Kalau untuk mesinnya tidak ada sih, ya. Karena sudah terbukti durabillity-nya," tambahnya.
Menanggapi permintaan masyarakat tersebut, Judianto hanya bisa memberikan penjelasan kepada konsumen. Sembari menunggu, layanan purna jual ntuk pengguna mobil makin ditingkatkan.
"Ya kita menjaganya dengan komunikasi yang lebih intens seperti mengingatkan untuk servis, memberikan diskon, dan lain sebagainya. Karena kalau servisnya susah, tidak nyaman, ya lepas juga," jelas Judianto.
Sebagai informasi, Toyota Avanza di kawasan Sumatera masih menjadi raja jalanan. Kontribusi total mobil sejuta umat tersebut dari seluruh mobil keluarga yang beredar adalah 42,8 persen (gabungan dari provinsi Padang, Medan, Palembang, dan Lampung).
Soal Avanza terbaru ini Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto pernah meminta masyarakat untuk bersabar menanti Avanza baru. "Setiap model pasti ada generasi penerusnya, kami memiliki 24 model kendaraan, bahkan yang baru dirilis seperti Rush kemarin itu sudah dipikirkan penggantinya seperti apa," ujarnya.
Avanza terakhir mengalami perubahan pada 2015 lalu. Sejak kehadirannya pada 2004, Toyota Avanza berhasil menjadi mobil terlaris di Indonesia sehingga menjadi tulang punggung pertumbuhan pasar segmen low MPV.
Dalam waktu kurang dari 10 tahun, tepatnya pada Maret 2013, angka penjualan Avanza berhasil menempuh angka 1 juta unit, rekor penjualan yang sulit untuk dipecahkan. Kehadiran varian Veloz bagi pelanggan yang berselera sporty sejak 2011 semakin memperkuat posisi Toyota Avanza sehingga total penjualan Avanza saat ini sudah di atas 1,3 juta unit.
Namun sejak keberadaan Mitsubishi Xpander, Toyota Avanza semakin tenggelam, bahkan harus kalah dari saudaranya sendiri yakni Toyota Rush. Avanza menggunakan mesin 1.3 L, yang menghasilkan tenaga maksimum 96,5 PS pada putaran mesin (rpm) 6.000. Sementara untuk mesin 1.5 L meski dalam hal tenaga (power) maksimum tidak ada perubahan yaitu 96,5 PS pada putaran mesin (rpm) 6.000, mesin 2NR mempunyai torsi yang lebih baik karena mampu mencapai puncaknya 13,9 kg.m pada rpm 4.200 dibanding 3SZ yang mencapai torsi maksimum pada rpm 4.400.*
[]bazm-13
sumber: detik.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Rabu 15 Mei 2024
Edy Natar Nasution Kembali Berkomitmen Politik, Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PAN Riau
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Berita Terkini
Minggu 19 Mei 2024, 16:51 WIB
PKKEI: Majelis Hakim Diharap Memahami dengan Benar Kasus LNG Terdakwa Karen Agustiawan Secara Utuh
Minggu 19 Mei 2024, 14:38 WIB
Ini Daftar Sahabat Pengadilan di Sidang Korupsi Mantan Dirut Karen Agustiawan
Minggu 19 Mei 2024, 11:42 WIB
3 Tahun Kepemimpinan Rektor: Sportivitas Persaudaraan Menuju UIN Suska Terbilang dan Gemilang
Sabtu 18 Mei 2024, 19:28 WIB
Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan
Sabtu 18 Mei 2024, 18:10 WIB
Pernyataan Wan Abu Bakar Berpotensi Primordialisme, Tokoh Riau Edy Natar Nasution Angkat Bicara
Jumat 17 Mei 2024, 22:20 WIB
Dinkes Siak dan Apkesmi Gelar Webinar, Perkenalkan Program ILP
Jumat 17 Mei 2024, 10:57 WIB
Mahasiswa Hukum UIR Raih Best Speaker di Kontes Duta Wisata Riau 2024
Jumat 17 Mei 2024, 10:53 WIB
UIR Terima Bantuan Dana Pendidikan Sebesar Rp 70 Juta dari Bank Syariah Indonesia
Jumat 17 Mei 2024, 10:48 WIB
Viral! Beredar video Harimau Mati Tertabrak Mobil di Tol Permai, Ternyata Begini Faktanya
Jumat 17 Mei 2024, 10:41 WIB
Kisah Kontroversial Pemanggilan Pejabat Eselon 2 di Pemprov Riau: dari Spekulasi hingga Tersangka