Debat Capres Perdana Ajang Rebut Simpati Pemilih
Kamis 17 Januari 2019, 07:15 WIB
ist
Jakarta, berazamcom - Pengamat politik dari lembaga survei Median, Rico Marbun, menilai debat capres-cawapres perdana ini sangat penting bagi Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Sebab, debat yang digelar besok itu dapat mempengaruhi pilihan masyarakat di Pilpres 2019 nanti.
"Saya pikir debat ini punya pengaruh ke dua tipe pemilih ya. Pemilih yang pertama itu pemilih dari masing kandidat yang masih mungkin berubah dari semula," kata Rico saat dihubungi detikcom, Rabu (16/1/2019).
Tak hanya akan mempengaruhi pemilih mengambang (swing voters) dan pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters), menurut Rico, debat juga dapat menjadi ajang untuk menggaet suara pemilih loyal. Sehingga akan terjadi migrasi suara di antara kedua kandidat.
Debat capres-cawapres perdana digelar malam nanti di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pukul 19.00 WIB. Ada empat tema yang diusung dalam debat, yakni hukum, korupsi, terorisme, dan HAM.
"Debat ini adalah salah satu sarana bagi masing-masing kandidat untuk menarik pemilih dari lawannya masing-masing. Jokowi bisa menarik pemilih Prabowo bila berhasilnya, Prabowo juga bisa menarik pemilih Jokowi, bila berhasil," katanya.
"Ini tentu ini sangat menentukan seberapa bisa mungkin bisa terjadi migrasi suara atau mungkin ada tambahan pemilih," ujar Rico.
Rico kemudian menyarankan kedua kandidat agar menarik simpati dari pendukung lawan di debat nanti. Untuk Jokowi-Ma'ruf, sebagai pertahana harus mampu menunjukkan hasil-hasil atau prestasi selama kepemimpinannya.
"Tentu petahana selalu ingin menyakinkan semua pihak di masa kepimimpinan dialah ketiga masalah itu, HAM, korupsi dan terorisme itu berjalan baik. Jokowi harus mampu menunjukkan itu. Jika dia tidak mampu menunjukkan itu dengan tepat atau bisa dipatahkan oleh Prabowo tentu pemilih yang akan bersimpati ke 01 bisa lari ke 02," paparnya.
Sedangkan untuk pasangan Prabowo-Sandiaga, sebagai penantang harus bisa mengeksplore kelemahan sang rival. Namun, Rico memberi catatan bahwa argumen yang disampaikan oleh Prabowo-Sandiaga harus disertai fakta-fakta yang kuat.
"Saya pikir debat ini punya pengaruh ke dua tipe pemilih ya. Pemilih yang pertama itu pemilih dari masing kandidat yang masih mungkin berubah dari semula," kata Rico saat dihubungi detikcom, Rabu (16/1/2019).
Tak hanya akan mempengaruhi pemilih mengambang (swing voters) dan pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters), menurut Rico, debat juga dapat menjadi ajang untuk menggaet suara pemilih loyal. Sehingga akan terjadi migrasi suara di antara kedua kandidat.
Debat capres-cawapres perdana digelar malam nanti di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pukul 19.00 WIB. Ada empat tema yang diusung dalam debat, yakni hukum, korupsi, terorisme, dan HAM.
"Debat ini adalah salah satu sarana bagi masing-masing kandidat untuk menarik pemilih dari lawannya masing-masing. Jokowi bisa menarik pemilih Prabowo bila berhasilnya, Prabowo juga bisa menarik pemilih Jokowi, bila berhasil," katanya.
"Ini tentu ini sangat menentukan seberapa bisa mungkin bisa terjadi migrasi suara atau mungkin ada tambahan pemilih," ujar Rico.
Rico kemudian menyarankan kedua kandidat agar menarik simpati dari pendukung lawan di debat nanti. Untuk Jokowi-Ma'ruf, sebagai pertahana harus mampu menunjukkan hasil-hasil atau prestasi selama kepemimpinannya.
"Tentu petahana selalu ingin menyakinkan semua pihak di masa kepimimpinan dialah ketiga masalah itu, HAM, korupsi dan terorisme itu berjalan baik. Jokowi harus mampu menunjukkan itu. Jika dia tidak mampu menunjukkan itu dengan tepat atau bisa dipatahkan oleh Prabowo tentu pemilih yang akan bersimpati ke 01 bisa lari ke 02," paparnya.
Sedangkan untuk pasangan Prabowo-Sandiaga, sebagai penantang harus bisa mengeksplore kelemahan sang rival. Namun, Rico memberi catatan bahwa argumen yang disampaikan oleh Prabowo-Sandiaga harus disertai fakta-fakta yang kuat.
"Dia harus bisa menunjukkan petahana itu ternyata gagal memenuhi janjinya. Dia harus bisa yakinkan publik kalau 01 ini gagal. Kalau itu sudah, baru masuknya rutenya dan menunjukkan caranya. 02 harus secara agresif menunjukkan apa kelemahan 01 tentu dengan fakta-fakta dari ketiga hal itu," pungkas Rico.*
[]bazm-13
sumber: detik.com
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Jumat 08 Maret 2024
Stikes Tengku Maharatu Wisuda Lagi 231 Sarjana Kesehatan dan Profesi Ners
Senin 22 Januari 2024
Letakan Batu Pertama, Stikes Tengku Maharatu Bangun Kampus Empat Lantai
Selasa 28 November 2023
Satu Jam Bersama Gubernur Riau Edy Natar : Mimpi Sang Visioner dan Agamis
Selasa 21 November 2023
Silaturahmi IKBR dengan Plt Gubri, Edy Nasution: Insha Allah Saya Maju
Minggu 01 Oktober 2023
Bravo 28 Usulkan Ganjar-Jokowi Pasangan Pilpres 2024
Rabu 27 September 2023
Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028
Rabu 20 September 2023
Perginya Dosen Ramah, Humoris, dan Rendah Hati
Senin 18 September 2023
Wow! Ternyata Harga Kontrak Impor LNG Pertamina yang Disidik KPK Jauh lebih Murah dari Harga LNG Domestik
Senin 11 September 2023
Menkominfo Mau Pajaki Judi Online, Ini Kata CERI
Sabtu 09 September 2023
Jalin Silaturahmi, Sahabat Fuja ''Sejiwa Sehati'' Gelar Turnamen Domino Diikuti 500 Peserta
Berita Terkini
Sabtu 04 Mei 2024, 10:40 WIB
Bupati Zukri Misran Ngopi Sore Bareng JMSI Riau, Disorot Kontribusi dalam Pemilu dan Fokus Pembangunan Pelalawan
Jumat 03 Mei 2024, 18:03 WIB
Dugaan Pencemaran Nama Baik Profesi, PJS Resmi Adukan Rum Pagau ke Polda Gorontalo
Jumat 03 Mei 2024, 15:11 WIB
PT BRKS Jalin Kerjasama dengan Dinas PMD Bengkalis Terkait Pelaksanaan Siskeudes-Link
Jumat 03 Mei 2024, 14:48 WIB
UIR Masuk Dalam 10 Kampus Islam Terbaik Versi Edurank, Wakil Rektor Bidang Akademik : UIR Akan Terus Tingkatkan Mutu Kampus
Jumat 03 Mei 2024, 11:17 WIB
Hari ini Gebyar BBI BBWI dan Carnival Lancang Kuning Mulai Digelar di Pekanbaru
Jumat 03 Mei 2024, 11:09 WIB
Sah! KPU Pekanbaru Tetapkan 50 Calon Anggota DPRD Terpilih Hasil Pemilu 2024, Berikut Nama-namanya
Jumat 03 Mei 2024, 11:00 WIB
Luar Biasa! Maruarar Sirait Pendukung Jokowi: 10 Tahun Tak Jadi Menteri Tetap Loyalis Sejati
Jumat 03 Mei 2024, 10:55 WIB
Dibalik Mundurnya Tutuka Dirjen Migas yang Diduga Tak Tahan dengan Kuatnya Tekanan Kiri -kanan
Jumat 03 Mei 2024, 10:51 WIB
Menjadikan Riau Lebih Baik Bersama Edy Natar Nasution
Kamis 02 Mei 2024, 14:24 WIB
Edy Natar Nasution Kembali Serahkan Berkas Pendaftaran ke PDI-P: Menyambut Visi Misi untuk Masa Depan yang Lebih Baik